Merdeka.com - Menteri Pertahanan Prabowo Subianto menunjuk Dahnil Anzar Simanjuntak yang sebelumnya menjadi juru bicara Ketum Partai Gerindra, menjadi staf khusus Kemenhan bidang Komunikasi Publik. Dahnil juga akan menjadi juru bicara Menteri Pertahanan.

"Iya saya ditunjuk Pak Prabowo," kata Dahnil saat dikonfirmasi wartawan, Selasa (12/11).

Dalam tugas barunya ini, Dahnil mengaku hanya dirinya yang baru ditunjuk oleh Prabowo. "Baru saya (menjadi juru bicara Menhan)," kata Dahnil.

Berita lengkap mengenai Prabowo Subianto bisa dibaca di Liputan6.com

Jubir Menhan Non-militer

Lebih lanjut Dahnil mengaku, dalam tugas barunya ia berwenang di bidang komunikasi publik yang berfokus pada bidang sosial ekonomi dan hubungan antara lembaga.

"Juru Bicara Menhan, staf khusus bidang Komunikasi Publik, sosial ekonomi dan hubungan antar lembaga. Ya pokoknya jadi jubir di bidang pertahanan non-militer, termasuk soal program Bela Negara," katanya.

Seorang staf humas Kemenhan yang dikonfirmasi mengatakan, agenda kegiatan Menhan Prabowo bisa ditanyakan melalui Dahnil. Rencananya Prabowo akan menerima kunjungan dari Duta Besar (Dubes) Amerika Serikat, Arab Saudi, dan Malaysia.

"Memang ada rencana kedatangan Dubes AS pagi ini ke Kemhan. Detailnya teman-teman (media) bisa kontak Stafsus Jubir Menhan bang Dahnil ya," ujarnya.

Dahnil Anzar Simanjuntak merupakan mantan dosen dan Ketua Pemuda Muhammadiyah. Saat Pemilu 2019 Dahnil bergabung menjadi Koordinator Juru Bicara Badan Pemenangan Nasional (BPN) Prabowo-Sandiaga Uno pada Pilpres 2019. Dalam rapat perdana dengan Komisi I DPR, Senin (11/11) kemarin, Dahnil sudah tampak bertugas dan duduk di belakang Prabowo.