Prabowo Duga Kekuatan Asing Ingin Ciptakan Kekacauan Lewat Demo UU Cipta Kerja
Merdeka.com - Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto menilai demo menolak UU Cipta Kerja disebabkan oleh hoaks dan belum membaca UU Cipta Kerja. Prabowo mengatakan, hoaks tersebut membuktikan ada yang sengaja menciptakan kekacauan. Sumbernya, ia yakini berasal dari kekuatan asing.
"Jadi banyak sekarang ini yang kemarin demo itu belum baca hasil Omnibus Law itu, dan banyak hoaks, banyak hoaks di mana-mana. seolah-olah ini tidak ada, itu tidak ada, dikurangi," ujar Prabowo dalam video wawancara dilihat Senin (12/10).
"Dan saya ingin memberi peringatan hoaks ini berarti ada yang ingin menciptakan kekacauan. Saya punya suatu keyakinan justru ini berasal dari luar negeri," ucapnya.
Prabowo mengatakan, kekuatan asing ini tidak menyukai Indonesia menjadi negara aman dan maju. Kata dia, banyak tokoh yang tidak sadar masuk dalam permainan pihak lain.
"Ada kekuatan-kekuatan asing, ada negara-negara tertentu di dunia yang tidak pernah suka Indonesia aman dan maju. Itu, jadi, ya ini, kadang-kadang tokoh-tokoh kita liat, bener, dia yakin dia bener dan dia, tapi dia lakukan sesuatu dan dia tidak sadar sebenarnya ini permainan orang lain," kata Prabowo.
Lebih lanjut, Prabowo meminta para buruh tidak emosional dan terpicu membuat aksi massa. Apalagi sampai muncul aksi vandalisme. Ia mengecam pembakaran sarana umum yang digunakan untuk kepentingan rakyat dari uang rakyat.
Dia tidak yakin pembakaran tersebut dilakukan oleh para mahasiswa yang berdemo. Prabowo yakin ada kelompok bayaran yang dibiayai asing untuk memicu aksi kekerasan tersebut.
"Coba anak-anak itu pikirkan. Saya tidak yakin ya itu dari anak-anak mahasiswa atau pemuda, ini pasti ada dalangnya. Ini pasti anasir-anasir ini. Ini pasti anasir yang dibiayai asing. Tidak mungkin seorang patriot mau bakar milik rakyat. Kalau mau demo silakan, demokrasi itu boleh demo. masa bakar milik rakyat," kata Prabowo.
(mdk/ray)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Hubungan antar bangsa belum tentu akan berjalan seiringan selamanya. Semua tergantung kepentingan.
Baca SelengkapnyaPrabowo menuturkan, Indonesia dalam keadaan yang sangat memungkinkan untuk bangkit menjadi negara hebat.
Baca SelengkapnyaPrabowo menyatakan bahwa julukan ini merupakan suatu kehormatan baginya.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Prabowo menduga pihak-pihak yang menakuti-nakuti masyarakat merupakan antek-antek asing yang ingin Indonesia selalu menjadi negara miskin.
Baca SelengkapnyaPrabowo ingin meningkatkan kecerdasan otak, otot dan tulang yang kuat untuk masyarakat Indonesia.
Baca SelengkapnyaPrabowo mengaku banyak program Jokowi yang sangat baik untuk kemajuan Indonesia.
Baca SelengkapnyaPrabowo optimistis kerja sama pertahanan dua negara dapat terus meningkat
Baca SelengkapnyaTKN menilai pertanda proses demokrasi Indonesia diakui dan berjalan dengan baik.
Baca SelengkapnyaDalam setiap masa kepemimpinan, hal-hal baik harus dilanjutkan.
Baca Selengkapnya