Polri sebut 4 WNA yang ditangkap di Poso warga Turkistan
Merdeka.com - Polri masih terus memeriksa empat orang WNA diduga teroris yang ditangkap di Poso. Setelah diselidiki identitasnya, rupanya keempat orang itu merupakan warga Turkistan (sebelumnya ditulis Turki).
"Hasil pemeriksaan sementara, Tim Penyidik Densus 88 AT Polri terhadap 4 WNA yang ditangkap di Poso, ternyata mereka adalah warga negara Turkistan (Uigur), salah satu Provinsi di bawah China tapi berbatasan dengan Turki," kata Kadiv Humas Mabes Polri Irjen Pol Ronny F Sompie melalui pesan singkat kepada merdeka.com, Minggu (14/9).
Menurut Ronny, keempat orang itu memperoleh paspor dari seorang perantara di Thailand dengan membayar 1 paspor 1000 USD. Pada awalnya mereka berangkat dari Turkistan menuju Kamboja lewat laut, kemudian dari Kamboja ke Thailand lewat darat tanpa paspor.
"Mereka dibuatkan paspor di Thailand, sehingga patut dicurigai paspor mereka ini asli atau palsu. Dari Thailand menuju Kuala lumpur Malaysia, kemudian ke Indonesia (Bandung, Makassar, Palu, dan Parigi, mau ke Poso)," ujarnya.
Sementara ini, menurut Ronny, dapat disimpulkan keempat orang Turkistan itu menggunakan paspor palsu, sehingga belum tentu mereka berasal dari Turki sesuai paspor yang ditemukan.
"Sedangkan yang berkaitan dengan latar belakang, motivasi dan tujuan ke 4 WNA tersebut masih dalam pemeriksaan Tim Penyidik Densus 88 AT Polri," imbuh jenderal bintang dua itu.
Sebelumnya, Densus 88 kemarin membekuk 7 orang terkait terorisme di Poso, Sulawesi Tengah. Empat orang diketahui berkewarganegaraan Turki dan tiga lainnya warga negara Indonesia (WNI). Empat orang WNA itu diduga terkait jaringan teroris kelas kakap, Santoso, dan masih berhubungan dengan paham kelompok Negara Islam Irak dan Suriah (ISIS).
(mdk/gib)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Kepala Korlantas Polri, Irjen Pol. Aan Suhanan mengatakan, tim pengurai akan ada di setiap polda bertugas menyelesaikan permasalahan arus lalu lintas.
Baca SelengkapnyaBahkan, dia bukan merupakan sosok sembarangan di ruang lingkup profesinya tersebut.
Baca SelengkapnyaAlmarhum akan diterbangkan ke Padang hari ini pada pukul 12.45 WIT dan diperkirakan tiba di BIM Padang Pariaman pada pukul 19.15 WIB.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Seorang Polwan cantik Nurul Azizah mendapatkan jabatan baru menjadi Dirprogsarjana STIK, sekaligus menandai naiknya pangkat dari Kombes ke Brigjen.
Baca SelengkapnyaKeduanya mempunyai nama yang sama. Jika diartikan, nama mereka memiliki arti yang sungguh luar biasa.
Baca SelengkapnyaKorban seorang diri dikeroyok para terlapor dengan cara menjambak rambut serta mencakar leher dan tangannya.
Baca SelengkapnyaProsesi pelantikan dan sertijab berlangsung di Ruang Rupatama Mabes Polri, Jakarta Selatan, Kamis (14/12).
Baca SelengkapnyaKapolres mengaku, aksi penyerangan disertai penembakan itu dilakukan KKB sejak Jumat (19/1) dari segala arah.
Baca SelengkapnyaSeorang Bripda terciduk para pamen usai miliki badan terlalu kurus sampai dituduh bayar masuk polisi. Simak informasinya.
Baca Selengkapnya