Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Polri Pastikan Keamanan DPO MIT Poso Jika Menyerahkan Diri

Polri Pastikan Keamanan DPO MIT Poso Jika Menyerahkan Diri Kadiv Humas Polri Irjen Argo Yuwono. ©2020 Merdeka.com/Nur Habibie

Merdeka.com - Kepolisian Negara Republik Indonesia (Polri) memastikan keamanan anggota kelompok Mujahidin Indonesia Timur (MIT) Poso jika mereka menyerahkan diri. Kepala Divisi Humas Polri Irjen Argo Yuwono menyebutkan terdapat empat orang yang masuk dalam daftar pencarian orang (DPO) MIT Poso.

"Polri kan mengimbau mereka untuk menyerahkan diri. Nanti kan Polri fasilitasi seperti apa, ya, di sana kalau mau turun dari gunung. Semoga mau turun, kemudian kami ajak diskusi, dia punya masalah apa 'kan begitu," kata Argo, Kamis (23/9).

Menurut Argo, upaya ini merupakan bagian dari teknik soft approach oleh anggota Satgas Operasi Madago Raya dalam upaya pencegahan terorisme lewat dialog dan pencegahan konflik. Namun, Satgas Operasi Madago Raya juga menggunakan cara hard approach atau penegakan hukum terhadap anggota kelompok terorisme yang melakukan perlawanan.

Penegakan hukum ini, kata Argo, saat Satgas Operasi Madago Raya melakukan tindak tegas terukur terhadap pimpinan MIT Poso Ali Kalora dan rekannya, Jaka Ramadhan, yang tewas tertembak dalam kontak senjata pada hari Sabtu (18/9).

Argo meminta sisa anggota MIT Poso secepatnya untuk menyerahkan diri atau turun dari gunung yang menjadi tempat persembunyiannya selama ini. Menurut Argo, lokasi tempat pemburuan anggota MIT Poso tidak datar seperti di Jakarta. Mereka bersembunyi di wilayah pegunungan. Bila berjalan kaki, membutuhkan waktu 3 hari, naik dan turun menelusuri daerah yang berbukit-bukit itu.

"Jadi, harus tahu bagaimana situasi kondisi di sana, ya, tentunya orang yang sudah lama di hutan begitu, ya, itu 'kan mudah mereka memahami bagaimana itu liku-liku hutan. Ada bunyi keresek, misalnya, mereka paham apakah itu bunyi kaki manusia atau bunyi ular karena mereka sudah lama di sana," kata Argo.

Kendati demikian, Satgas Operasi Madago Raya tetap bergerak memburu sisa DPO MIT Poso yang masih bersembunyi setelah pimpinan mereka tewas tertembak.

"Jadi, tentunya ada teknik tersendiri yang digunakan oleh tim Madago Raya ini untuk tangkap mereka," kata Argo.

Tantangan lainnya, kata Argo, anggota MIT Poso yang memahami seluk-beluk hutan. Mereka mencari celah kapan turun gunung mengambil pasokan makanan.

Di sisi lain, masyarakat ketakutan memberikan informasi kepada petugas yang menelusuri jejak keberadaan mereka karena mendapat ancaman. Setelah pimpinan MIT Poso Ali Kalora tewas dalam baku tembak pada hari Sabtu (18/9), Satgas Operasi Madago Raya masih bergerak dengan fokus memburu empat DPO yang tersisa.

Satgas Operasi Madago Raya juga menyebarkan selebaran berisi foto dan nama mereka. Keempat orang tersebut masing-masing bernama Askar alias Pak Guru, Mukhlas alias Nae, Ahmad Gazali alias Ahmad Panjang, dan Suhardin alias Hasan Pranata.

(mdk/eko)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Anggota Polres Sergai Sumut Ditangkap atas Dugaan Tipu Masuk Akpol Rp1,2 M
Anggota Polres Sergai Sumut Ditangkap atas Dugaan Tipu Masuk Akpol Rp1,2 M

Iptu Supriadi ditangkap karena diduga terlibat penipuan dan penggelapan Rp1,2 miliar dengan modus iming-iming bisa meloloskan calon taruna Akpol.

Baca Selengkapnya
Polisi Tangkap Residivis Pencurian Modus COD, Saat Ketemuan Ancam Korban Pakai Sajam
Polisi Tangkap Residivis Pencurian Modus COD, Saat Ketemuan Ancam Korban Pakai Sajam

Saat ini teman pelaku berinisial M dan A masih DPO

Baca Selengkapnya
Polri Bersiap Tugas di IKN, Gunakan Teknologi Sesuai Konsep Wilayah
Polri Bersiap Tugas di IKN, Gunakan Teknologi Sesuai Konsep Wilayah

Kehadiran polisi yang bertugas dengan menyesuaikan perkembangan teknologi diyakini dapat memaksimalkan pelayanan masyarakat.

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
Apel Gelar Pasukan Ops Ketupat, Kapolri Ungkap Strategi Wujudkan Mudik Aman dan Nyaman
Apel Gelar Pasukan Ops Ketupat, Kapolri Ungkap Strategi Wujudkan Mudik Aman dan Nyaman

Sebanyak 155 ribu personel gabungan TNI, Polri dan stakeholder terkait

Baca Selengkapnya
Mendagri Tito Ingatkan Satpol PP Tegas Tapi Humanis Jaga Pelaksanaan Pilkada November 2024
Mendagri Tito Ingatkan Satpol PP Tegas Tapi Humanis Jaga Pelaksanaan Pilkada November 2024

Tito Karnavian, dalam sambutannya menekankan peran strategis Satpol PP dan Satlinmas dalam menjaga situasi kondusif selama tahapan pemilu dan pilkada.

Baca Selengkapnya
Penjaga Rumah Dinas Kapolri Diserang, Bibir Luka-Luka
Penjaga Rumah Dinas Kapolri Diserang, Bibir Luka-Luka

Penyidik telah berkoordinasi dengan Densus 88 Antiteror. Hasilnya, pelaku dipastikan bukan bagian dari jaringan terorisme.

Baca Selengkapnya
Strategi Polisi Antisipasi Peredaran Ekstasi Jelang Tahun Baru
Strategi Polisi Antisipasi Peredaran Ekstasi Jelang Tahun Baru

Peredaran pil ekstasi diperkirakan akan meningkat jelang malam pergantian tahun.

Baca Selengkapnya
Komandan Polisi Panggil Perwira Muda Lulusan Akpol 2023, Ditanya Isi Tas Jawabannya Mengejutkan
Komandan Polisi Panggil Perwira Muda Lulusan Akpol 2023, Ditanya Isi Tas Jawabannya Mengejutkan

Saat disebut, isi tas sang perwira tersebut sontak membuat komandan kaget

Baca Selengkapnya
Polisi Siap Gelar Operasi Keselamatan Mulai 4 Maret, Sasar 11 Pelanggaran Ini
Polisi Siap Gelar Operasi Keselamatan Mulai 4 Maret, Sasar 11 Pelanggaran Ini

Pelaksanaan akan digelar secara serentak di seluruh wilayah Indonesia

Baca Selengkapnya