Merdeka.com - Kepolisian Republik Indonesia (Polri) menjadi tuan rumah dalam acara Aseanapol Police Training Cooperation Meeting (APTCM) ke-6 yang telah dimulai sejak 27 Oktober hingga 29 Oktober 2015 di Hotel Borobudur, Jakarta Pusat. Acara pendidikan dan pelatihan kepolisian se-ASEAN ini dibuka langsung Wakapolri, Budi Gunawan.

Menurut Budi, acara APTCM ini merupakan perwujudan dalam agenda Konferensi Aseanapol ke-46 yang dihelat pada 3 Agustus lalu. Dalam sambutannya, dia mengungkapkan ada sekitar enam agenda yang akan menjadi bekal bagi para perwira tinggi polisi ASEAN.

"Untuk menghadapi tantangan global, asosiasi kepolisian ASEAN merumuskan 6 jenis pelatihan, yakni kejahatan dengan menggunakan IT dan cyber crime, human traficking, tindak pidana perbatasan integrasi kepolisian ASEAN, pelatihan tentang budaya dan bahasa serta penyidikan tindak pidana pharmasi," kata Budi dalam sambutannya di Hotel Borobudur, Jakarta Pusat, Rabu (28/10).

Selain itu, Budi berharap pihaknya mengharapkan acara ini dapat mempererat hubungan antara kepolisian di kawasan ASEAN. Terutama terkait program pendidikan dan pelatihan atas isu-isu yang telah ditetapkan dalam Konfrensi Aseanapol.

"Akan memberikan efek yang positif bagi kita semua, terutama bagi semua anggota aseanpol. Agar terjalin solidaritas dalam bidang keamanan, serta mengembangkan program pendidikan dan pelatihan kepolisian ASEAN," terang Budi dalam acara.

Dalam acara ini, selain Wakapolri, Budi Gunawan, turut hadir pula Kalemdikpol, Komjen Pol Syarifuddin serta para delegasi perwira tinggi negara-negara ASEAN.