Polisi usut kelalaian orang tua terkait balita tewas tertabrak mobil di Pulogadung
Merdeka.com - Kepolisian akan memeriksa orang tua dari Cantika (4), bocah yang tewas terlindas Toyota Fortuner di Pulogadung, Jakarta Timur. Orang tua Cantika akan diperiksa lantaran diduga lalai mengawasi anaknya.
Kanit Laka Lantas Polres Metro Jakarta Timur AKP Agus mengatakan, orang tua seharusnya tetap mengawasi anaknya saat bermain. Apalagi Cantika tewas terlindas ketika menyeberang sendirian di lokasi dan pada malam hari, Minggu (22/4).
"Kalau mungkin karena lingkungan anak-anak masih ramai, tapi kan orang tua harus juga tetap mengawasi anaknya," kata Agus, saat dikonfirmasi, di Jakarta, Rabu (25/4).
Keterangan sementara, kata Agus, orang tua Cantika tak mengetahui peristiwa tabrakan yang menimpa anaknya hingga tewas. Diduga saat kejadian, orang tua Cantika sedang berada di dalam rumah.
"Ibunya enggak tahu kalau anaknya itu ke depan, ini saat itu lagi di dalam rumah," ujarnya.
Hingga saat ini, lanjut Agus, orang tua Cantika belum bisa dimintai keterangan. Karena masih berada di Solo, Jawa Tengah.
"Mungkin setelah pulang dari Solo, setelah 7 harinya Ibu korban akan diperiksa atau ayahnya. Kita tanya kok bocah segitu dibiarkan ke jalan," pungkasnya.
Sebelumnya, seorang bocah bernama Cantika (4) ditabrak saat menyeberang. Kasubdit Gakum Polda Metro Jaya AKBP Budiyanto mengatakan, saat itu pengemudi bernama David Revaldo Tarigan berjalan dari timur ke barat. Korban sempat dilarikan ke rumah sakit.
"Sesampainya di depan Kompleks Palad menabrak anak yang tiba-tiba menyeberang. Korban mengalami luka di kepala dan dibawa ke Rumah Sakit Mediros oleh penabrak," ujar Budiyanto dalam keterangannya, Senin (23/4).
Namun nahas, korban tak dapat ditolong meskipun sudah mendapatkan perawatan medis. "Korban meninggal dalam penanganan Rumah Sakit Mediros," ujarnya.
Atas kejadian itu, pengemudi yang lahir di Jakarta 26 Juli 1998, dan beralamatkan Komplek Purimas blok C/11, RT 03 RW 14, Bondongan Kota Bogor, Jawa Barat, diamankan petugas kepolisian.
"Kita amankan TKP dan barang bukti, mengambil keterangan saksi-saksi dan mengajukan permohonan visum et repertum pada korban," pungkasnya.
(mdk/gil)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Polisi TetapkanTersangka Ibu Kandung Bunuh Anaknya Usia 5 Tahun Ditusuk 20 Kali di Bekasi
Tragis pelaku beraksi saat anaknya tengah tertidur pulas
Baca SelengkapnyaDetik-Detik Menegangkan Pelaku Tega Bunuh Anak Tamara Tyasmara di Kolam Renang Terekam CCTV
Polisi menjerat pelaku dengan Pasal 340 tentang pembunuhan berencana
Baca SelengkapnyaDibacok Ibu Kandung sampai Tewas, Anak 8 Tahun Ucapkan Kalimat Terakhir: Perut Aku Sakit
Istrinya tengah menjalani rawat jalan sejak mengidap ODGJ enam bulan lalu.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Jenderal Polisi Pecat Anggota Polwan, Kapolres Langsung Coret 'Wajahnya' di Depan Anak Buah
Kapolda memutuskan terhitung mulai 31 Januari 2024, Bripka NA diberhentikan tidak dengan hormat dari Dinas Bintara Polri.
Baca SelengkapnyaDitangkap Polisi, Petugas Damkar Jaktim yang Cabuli Anak Kandungnya Ditetapkan Tersangka
Pelaku berhasil ditangkap di kawasan Jakarta Timur, Selasa (2/4) siang hari tadI
Baca SelengkapnyaPria di Bali Selamatkan Wanita dan Tidak Gentar Dikeroyok 2 Orang, Tinju Lawan hingga Terkapar
Seorang pria di Bali menyematkan wanita dari godaan dua pemotor ugal-ugalan.
Baca SelengkapnyaDetik-Detik Mobil Dinas Lubuklinggau Terjang Jalan yang Baru Dicor, Tuai Sorotan
Mobil dinas berwarna hitam ini tampak melewati jalan yang baru selesai dicor. Aksinya tuai hujatan warganet.
Baca SelengkapnyaPetugas Damkar Jaktim Pelaku Pencabulan Anak Kandung Ditahan, Polisi: Khawatir Melarikan Diri
Petugas Damkar Jaktim Pelaku Pencabulan Anak Kandung Ditahan, Polisi: Khawatir Melarikan Diri
Baca SelengkapnyaAnak Jenderal Bintang Tiga Polisi Basah-basahan Terabas Hujan, Bapaknya Kawan Kapolri
Berani terabas hujan untuk temui rakyat, begini potret anak jenderal polisi saat belusukan menjelang Pemilu 2024.
Baca Selengkapnya