Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Polisi-TNI Gelar Apel Kesiapan Pengamanan Penutupan PON XX Papua

Polisi-TNI Gelar Apel Kesiapan Pengamanan Penutupan PON XX Papua Polisi-TNI Gelar Apel Kesiapan Pengamanan Kunjungan Maruf Amin Ke Papua Barat. ©2021 Merdeka.com

Merdeka.com - Pangdam XVIII/Kasuari, Mayjen TNI I Nyoman Cantiasa bersama Kapolda Papua Barat, Irjen Pol Tornagogo Sihombing memimpin langsung apel gelar pasukan dalam rangka kunjungan kerja (Kunker) Wakil Presiden Republik Indonesia Ma'ruf Amin yang dijadwalkan menutup Pekan Olahraga Nasional alias PON XX Papua 2021.

Apel yang digelar di lapangan upacara Makodam XVIII/Kasuari, Trikora, Arfai 1, Manokwari, Papua Barat, Rabu (13/10).

Dalam arahannya, Nyoman mengatakan, tugas ini adalah kehormatan untuk melaksanakan misi mengamankan Wakil Presiden RI ke Manokwari, Papua Barat.

“Tugas ini harus betul-betul berhitung, kita berhitung detik demi detik, menit demi menit dan jam demi jam serta yakinkan objek VVIP aman, selamat dan lancar kegiatannya. Tugas kehormatan harus dijawab dengan kerja keras," imbaunya saat berikan arahan.

Dia menegaskan agar tugas tersebut dilaksanakan dengan baik dengan menjaga kepercayaan pimpinan dan tak lupa dia menyuruh kepada seluruh personel tetap berdoa memohon kepada Tuhan agar kegiatan dapat berjalan aman dan lancar.

“Dinamika di lapangan pasti ada, saya minta para Komandan bagian cepat dalam mengambil keputusan," ujarnya.

“Yang langsung bersentuhan dengan masyarakat saya minta laksanakan tugas dengan humanis tapi tegas serta yakinkan semua kendaraan yang akan digunakan siap untuk dipakai,” tambahnya.

Sementara pada kesempatan yang sama, Kapolda Tornagogo mengatakan tugas tersebut merupakan salah satu cara pimpinan untuk mengetahui loyalitas kesetiaan, integritas, kehormatan kepada TNI-Polri.

“Momen ini adalah sinergitas TNI dan Polri yang tidak bisa dipungkiri. Dua institusi ini adalah sinergitas yang sesungguhnya jadi kita harus saling melengkapi satu sama lain," tutur Tornagogo.

Usai pemberian arahan tersebut, Pangdam dan Kapolda turut langsung mengecek kesiapan personel dari tiap-tiap bagian untuk meyakinkan semua berjalan dengan baik.

Selain itu, juga dilaksanakan pengecekan kendaraan yang akan digunakan dalam tugas PAM VVIP untuk memastikan semuanya siap operasional. Termasuk sejumlah kendaraan taktis yang disiagakan untuk pengamanan lokasi.

Sebelumnya, Wakil Presiden Ma'ruf Amin dijadwalkan bakal menutup Pekan Olahraga Nasional alias PON XX Papua 2021 di Stadion Lukas Enembe, Kampung Harapan, Kabupaten Jayapura, Jumat (15/10) nanti.

"Kami telah melakukan koordinasi dengan sejumlah pihak seperti Gubernur Papua, Pengurus Besar PON, dan Komite Olahraga Nasional Indonesia," kata Ketua Panitia Seremoni Penutupan PON XX Papua M. Umar Reliubun dalam keterangan tertulis PB PON, Selasa (12/10).

Umar mengatakan upacara penutupan pesta multi-cabang olahraga nasional itu akan berbeda dengan upacara pembukaan karena ada pembatasan jumlah penari yaitu 200 orang.

Namun, upacara yang akan digelar pada pukul 19.00 WIT itu, juga akan dimeriahkan sejumlah selebritas lokal dan nasional dan pesta kembang api sebagaimana terdapat pada upacara pembukaan.

(mdk/fik)
ATAU
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Bukan TNI Polri, Ini adalah Garda Terdepan yang Mengawal KPU di Tahun Pemilu

Bukan TNI Polri, Ini adalah Garda Terdepan yang Mengawal KPU di Tahun Pemilu

Bukan TNI dan Polri, ini adalah satuan yang menjadi garda terdepan dalam mengawal KPu di tahun pemilu 2024.

Baca Selengkapnya
Terungkap Alasan TNI Kembali Pakai Istilah OPM Ganti Penggunaan KST di Papua

Terungkap Alasan TNI Kembali Pakai Istilah OPM Ganti Penggunaan KST di Papua

Dikarenakan mereka adalah suatu organisasi yang menyatakan dirinya tentara /combatan.

Baca Selengkapnya
TNI Ungkap Peran 13 Prajurit Tersangka Penganiayaan Anggota KKB di Papua

TNI Ungkap Peran 13 Prajurit Tersangka Penganiayaan Anggota KKB di Papua

TNI Ungkap Peran 13 Prajurit Tersangka Penganiayaan Anggota KKB di Papua

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
TNI Kembali Sebut KKB Papua sebagai OPM, Apakah Operasi Penindakan Bakal Ikut Berubah?

TNI Kembali Sebut KKB Papua sebagai OPM, Apakah Operasi Penindakan Bakal Ikut Berubah?

Anggota Komisi I DPR Bobby Rizaldi meminta pemerintah satu sikap dalam melabeli penyebutan Kelompok bersenjata di Papua.

Baca Selengkapnya
Panglima TNI Ganti Penyebutan KKB Papua Jadi OPM, Anggota DPR Ungkap Dampak Politis

Panglima TNI Ganti Penyebutan KKB Papua Jadi OPM, Anggota DPR Ungkap Dampak Politis

Penyebutan istilah KKB menjadi OPM memiliki dampak politis serta konsekuensi pada cara menyelesaikan.

Baca Selengkapnya
Perjuangan Polisi & TNI Susuri Hutan dengan Jalan Terjal 11 Jam Demi Kawal Kotak Suara

Perjuangan Polisi & TNI Susuri Hutan dengan Jalan Terjal 11 Jam Demi Kawal Kotak Suara

Begini potret perjuangan personel TNI-Polri susuri hutan demi mengawal kotak suara Pemilu 2024.

Baca Selengkapnya
Panglima TNI Petakan Ada 15 Provinsi Rawan dalam Pilkada 2024, Ini Daftarnya

Panglima TNI Petakan Ada 15 Provinsi Rawan dalam Pilkada 2024, Ini Daftarnya

Pelaksanaan Pilkada secara serentak nanti memiliki kerawanan yang lebih besar dibandingkan Pilpres maupun Pileg.

Baca Selengkapnya
Karopenmas: Polri dan TNI Selalu Bersinergi di Papua Barat

Karopenmas: Polri dan TNI Selalu Bersinergi di Papua Barat

"Komandan wilayah Polda Papua Barat dan TNI telah bertemu untuk komunikasi dan menyelesaikan persoalan tersebut dengan baik,"

Baca Selengkapnya
Tak Disangka Polisi, Pria Berambut Gondrong Berkumis Tebal Beruban ini Ternyata Seniornya Reserse

Tak Disangka Polisi, Pria Berambut Gondrong Berkumis Tebal Beruban ini Ternyata Seniornya Reserse

Rambut gondrong dan kumis tebal. Sekilas, mungkin tak ada yang percaya profesi dari pria ini adalah polisi.

Baca Selengkapnya