Polisi Ringkus WNA Bulgaria Pelaku Skimming di Bali
Merdeka.com - Tim Resmob Ditreskrimum Polda Bali meringkus Warga Negara Asing (WNA) asal Bulgaria bernama Krasimir Stoykov. Dia diamankan lantaran diduga melakukan kasus kejahatan skimming di Bali.
"Modusnya, pelaku ini memasang alat skimming berupa ruter dilengkapi dengan flashdisk dan hidden camera untuk mengambil data," kata Direktur Reskrimum Polda Bali Kombes Pol. Andi Fairan, Rabu (10/7).
Penangkapan tersebut dilakukan di ATM Bank Mandiri yang bertempat di Jalan Kunti, Seminyak, Kuta, Kabupaten Badung, Bali, Selasa (9/7) kemarin, pukul 06.00 Wita.
Kronologisnya, berawal dari informasi dari pihak Bank Mandiri bahwa telah terpasang alat skimming berupa ruter lengkap dengan flashdisk dan kamera tersembunyi yang terpasang di mesin ATM Bank Mandiri.
Selanjutnya berdasarkan informasi tersebut, anggota Resmob Polda Bali bersama dengan tim dari Bank Mandiri melakukan pemantauan di ATM tersebut.
Kemudian, pada pukul 05.47 Wita pelaku datang dengan mengendarai motor dengan Nomor Polisi (Nopol) DK 3845 OM. Pelaku masuk ke ATM dan terlihat pada CCTV pengintai yang telah terpasang dalam ATM tersebut.
"Terlihat pelaku membuka hidden camera yang terpasang pada pin cover ATM tersebut. Setelah, pelaku keluar dari ATM selanjutnya team Resmob dan team Mandiri mengamankan pelaku," jelas Andi.
Dalam penangkapan tersebut, polisi mengamankan sejumlah alat bukti berupa 1 buah ruter lengkap dengan flashdisk, 1 buah hidden camera, 26 buah kartu putih, 1 buah capi untuk mencongkel alat, 1 buah passport atas Krasimir Stoykov, 1 buah dompet warna hitam, 1 buah kartu black sea casino, 1 buah kartu telkomsel, 1 buah memory card, 2 buah helm, dan 1 buah jaket hitam.
"Serta uang tunai berjumlah Rp 2.990.000 dan satu buah kartu international discount card," tutup Andi.
Sementara itu, Kapolda Bali Irjen Pol Petrus Reinhard Golose menjelaskan, kasus skimming bukan hanya terjadi di Bali tapi di belahan dunia juga banyak terjadi kasus skimming tersebut.
"Ini terjadi karena organisasi crime yang berasal dari eastern europe (Eropa Timur) itu banyak yang datang (Bali)," katanya di Lapangan Niti Mandala, Denpasar, Bali.
"Tetapi kalau pun itu terjadi di Bali, kita bisa ungkap. Ini barusan kita ungkap juga dari Bulgaria," sambung Petrus.
Dia menjelaskan, kasus skimming memang saat ini menimpa dunia. Hal tersebut, terjadi karena adanya mesin ATM yang mengundang para pelaku kejahatan untuk mengambil uang secara cash.
"Jadi memang ini menimpa dunia dengan adanya auto teller mesin ATM yang di dalamnya ada cash atau money. Itu mengundang orang untuk peluang mencari uang untuk mengambil cash," jelasnya.
"Ini bukan hanya terjadi di Bali, tapi yang banyak mengungkapkan kasus-kasus ini itu di Bali. Dari jajaran saya, Direktorat Reserse Kriminal Umum," tutup Petrus.
(mdk/fik)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Turis Asing Masuk Bali Bakal Dipungut Rp150.000 Mulai 14 Februari, Ternyata Dananya untuk Ini
Pungutan sebesar Rp150.000 bagi wisatawan mancanegara yang berkunjung ke Bali akan digunakan utamanya untuk menangani permasalahan sampah.
Baca SelengkapnyaParah! Sopir Taksi di Bali Terekam Peras 2 Bule USD50, Tak Diberi Ancam Pakai Pisau
Dua turis itu berulang kali meminta untuk turun, tetapi mobilnya terus melaju sambil memalak dua bule.
Baca SelengkapnyaMesin ATM Bank Jatim di Kediri Dibobol Maling, Pelaku Rusak CCTV
Pelaku merusak layar monitor serta mencoba membobol brankas
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Kronologi Pelaku Modus Ganjal ATM di Bekasi Terpergok Warga dan Dikunci di Ruangan ATM
Peristiwa itu kemudian terekam kamera seluler dan viral di media sosial.
Baca SelengkapnyaPenembak WN Turki di Bali Ternyata Turis Meksiko, Motifnya Perampokan
Saat itu, tiga orang pelaku masuk ke vila sambil membawa senjata api kaliber 7,65.
Baca SelengkapnyaBule Rusia Bikin Onar di Bali, Pakai Jasa Spa dan Makan Tak Mau Bayar
Seorang pria WN Rusia, LK (51) ditangkap petugas Kantor Imigrasi Kelas II TPI Singaraja, Bali, karena kerap bikin onar dan meresahkan masyarakat.
Baca SelengkapnyaBikin Resah, Bule Rusia Ngamuk Rusak Restoran di Bali Pakai Kapak
Bule Rusia ditangkap Unit Reserse Kriminal (Reskrim) Polsek Kuta, Bali. Dia ditangkap karena melakukan perusakan di restoran pakai kapak.
Baca SelengkapnyaSepekan, Pungutan Rp150 Ribu Kepada Turis di Bali Tembus Rp8,1 Miliar
Turis kebanyakan membayar pungutan menggunakan online ke aplikasi Love Bali.
Baca SelengkapnyaBank Mandiri Siapkan Uang Tunai Rp31,3 Triliun Jelang Pencairan THR
Penempatan uang di mesin ATM Mandiri berada di lokasi strategis.
Baca Selengkapnya