Polisi duga Jopi ditusuk di parkiran Venue Bar and Lounge, Kemang
Merdeka.com - Pihak kepolisian Polres Jakarta Selatan siang ini melakukan olah Tempat Kejadian Perkara (TKP) kasus penusukan aktivis lingkungan Jopi Peranginangin (39), di Venue Bar and Lounge di Kemang, Jakarta Selatan.
Olah TKP dipimpin langsung oleh Kasat Reskrim, AKBP Julius Audie Sonny Latuheru, untuk mencari alat bukti.
"Benar telah terjadi penusukan tehadap korban atas nama Jopi Peranginangin. Kemudian korban meninggal di RS. Saat ini kami sedang olah TKP dulu," kata Audy di lokasi kejadian, Sabtu (23/5).
Dia menjelaskan, hingga kini pihaknya belum bisa menyampaikan apapun terkait penyidikan.
"Masih terlalu dini untuk kita sampaikan apapun tentang penyidikan. Yang pasti telah terjadi keributan di dalam, menurut keterangan saksi. Kemudian sampai keluar dari bar ini yang kita duga penusukan seputaran parkiran," ungkapnya.
Sebelumnya diberitakan, Jopi Peranginangin, yang dikenal sebagai aktivis lingkungan, Sabtu (23/5) dini hari tadi tewas ditusuk seseorang pria di sebuah kafe di kawasan Kemang, Jakarta Selatan. Jopi dikabarkan ditusuk dengan menggunakan bayonet.
Di dunia aktivisme, Jopi dikenal terafiliasi dengan sejumlah lembaga swadaya masyarakat seperti Sawit Watch dan Aliansi Masyarakat Adat Nusantara (Aman).
(mdk/ren)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Sebanyak 17 orang mengalami luka-luka. Kasus ini masih diselidiki kepolisian.
Baca SelengkapnyaPolisi mengungkapkan detik-detik pengeroyokan berujung penusukan terhadap korban Ahmad Mardianto alias AM (25) oleh 5 orang pelaku di Kafe MB, Kemang
Baca SelengkapnyaAM sebelumnya tewas usai mengalami luka tusuk pada tangan kanan dan pinggang kiri, setelah dikeroyok lima orang di Kafe MB, Kemang, Mampang Prapatan.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Akibat peristiwa itu, anggota Polres Jakpus mengalami luka robek pada bagian kepala.
Baca SelengkapnyaPelanggan menemukan korban dalam posisi duduk di kursi pangkas. Dia tidak bergerak.
Baca SelengkapnyaPeristiwa itu terjadi di Jalan Raya Narogong Kelurahan Bojong Menteng Kecamatan Bekasi Timur, pada Sabtu (9/3) subuh.
Baca SelengkapnyaMotif pelaku menghabisi keponakannya karena tergiur mencuri perhiasan emas yang dikenakan korban.
Baca SelengkapnyaPolisi menyita barang bukti berupa tiga batang kayu bekas terbakar dan satu mancis.
Baca SelengkapnyaKapolsek Mampang Prapatan Kompol David Yunior Kanitero menjelaskan kronologi kasus tewasnya AM
Baca Selengkapnya