Polisi Buru Perampok Bersenjata Api Kantor Ninja Ekspres Serang
Merdeka.com - Kantor Ninja Ekspres, di Kampung Kendayakan, Kecamatan Kragilan, Kabupaten Serang disatroni pencuri dengan menggunakan senjata api. Kejadian tersebut terjadi pada Senin (18/5) kemarin.
Kapolres Serang AKBP Mariyono mengatakan, pelaku yang diduga lebih dari satu orang, telah menggondol uang sebesar Rp232 juta dan melukai seorang pegawai dengan menggunakan senjata api. Korban mengalami luka tembak pada bagian lengan sebelah kiri
"Adanya kejadian itu, kami akan terus melakukan upaya penyelidikan guna mengetahui sekaligus memburu dan menangkap para pelaku" kata Mariyono, Selasa (19/5).
Sementara itu, Kabid Humas Polda Banten Kombes Edy Sumardi menambahkan, terjadinya peristiwa tindak pidana curas tersebut merupakan perkara yang menjadi atensi pimpinan untuk segera dilakukan pengungkapan.
Kapolda Banten Irjen Fiandar, lanjut Edy, langsung menginstruksikan Dir Reskrimum untuk memback up Polres Serang dalam hal penyelidikan dan memburu para pelaku.
"Kita sudah kerahkan personel dari Tim Jatanras dan Resmob Ditkrimum Polda Banten, Kami yakin perkara ini akan berhasil diungkap dalam waktu dekat, Mohon doa dan support dari semuanya agar para pelaku dapat segera kami ringkus," tutup Edy.
(mdk/eko)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Polisi Terima 322 Laporan Pelanggaran Pidana Pemilu 2024, Turun Drastis dari 2019
Sebanyak 65 kasus di antaranya tengah ditangani kepolisian.
Baca SelengkapnyaNyaris Tak Dikenali, Polisi Pria Nyamar jadi Emak-Emak Berdaster dan Berkerudung Bergo Bikin Penjahat 'Keok'
Sebuah video memperlihatkan seorang polisi yang nyamar jadi emak-emak berdaster untuk menangkap penjahat.
Baca SelengkapnyaBintara Polisi Masih Bujangan saat Kenaikan Pangkat, Komandan Langsung Siram Air 'Ben Laku'
Momen lucu Bintara Polisi bujangan dan komandannya saat kenaikan pangkat. Disiram air supaya cepat laku. Begini ulasannya.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Polisi Tembak Wanita saat Ngamar Bareng di Kendari
Polisi itu kini diperiksa Propam Polda Sulawesi Tenggara.
Baca SelengkapnyaMayat dengan Kondisi Tangan dan Kaki Terikat Ditemukan di OKU Timur, Diduga Korban Pembunuhan
Polisi menduga pria itu tewas akibat pembunuhan dan sengaja dibuang ke sungai.
Baca SelengkapnyaKasus 2 Polisi Lecehkan Wanita Muda Lalu Korbannya Dikeroyok, Kapolda Curiga Ada Motif Lain di Balik Pelaporan
Perkara ini awalnya telah dilakukan upaya perdamaian antara kedua belah pihak. Hanya saja tidak menemui titik terang
Baca SelengkapnyaBentrokan Antar Pemuda di Makassar, Satu Pemuda Tewas Ditikam
Bentrokan antar pemuda terjadi di Kelurahan Pai terjadi pada pukul 00.20 Wita, Jumat (15/3).
Baca SelengkapnyaJenderal Polisi Pecat Anggota Polwan, Kapolres Langsung Coret 'Wajahnya' di Depan Anak Buah
Kapolda memutuskan terhitung mulai 31 Januari 2024, Bripka NA diberhentikan tidak dengan hormat dari Dinas Bintara Polri.
Baca SelengkapnyaJelang Cuti, Para Taruna Akpol Tampan Ini Diberi Pesan dari Komandan, Dilarang Hidup Mewah hingga Jaga Nama Baik
Isi pesannya aykni agar tak melakukan pelanggaran hingga hidup bermewah-mewahan.
Baca Selengkapnya