Polisi bantah Rahmat tewas disiksa, keluarga siap bongkar makam
Merdeka.com - Pernyataan polisi yang membantah tudingan menyiksa hingga tewas tahanan narkoba, Rahmat Firdaus (40), mendapat respon dari keluarga. Pihak keluarga siap membongkar makam korban jika diperlukan untuk pembuktian tuduhan tersebut.
Kuasa hukum keluarga korban, Ridho Junaidi mengungkapkan kasus ini tetap berlanjut setelah laporan kode etik dan disiplin anggota diterima Bid Polda Sumsel. Terlapor berinisial Iptu BJ, anggota Satres Narkoba Polresta Palembang yang menangkap sekaligus terduga melakukan kekerasan terhadap kliennya hingga tewas.
"Kemarin laporan kami ditolak karena belum lengkap, hari ini sudah diterima, kasusnya berlanjut," ungkap Ridho di Kapolda Sumsel, Kamis (21/1).
Dikatakannya, keluarga tidak terima bantahan pihak kepolisian dengan alasan korban tewas karena overdosis dan minuman keras. Sebab, saat ditangkap, korban dalam keadaan sehat.
"Kami tidak pernah ditunjukkan rekam mediknya. Lagi pula, dia (korban) meninggal beberapa jam setelah ditangkap, di badannya juga penuh luka lebam," ujarnya.
Oleh karena itu, pihaknya siap membongkar makam korban demi penyelidikan dan pembuktian tudingan tersebut. "Jika perlu makam almarhum dibongkar, diautopsi, biar semuanya jelas," pungkasnya.
Diberitakan sebelumnya, diduga mendapat penyiksaan anggota polisi usai ditangkap, Rahmat Firdaus tewas dengan luka memar di sekujur tubuhnya. Sebelum tewas, korban ditangkap karena diduga sebagai pemakai narkoba jenis ganja.
Mengetahui ada kejanggalan atas kematian korban, istri korban Anita (40) dan beberapa orang keluarga akhirnya melapor ke Bid Propam Polda Sumsel.
(mdk/cob)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Kepala Bayi Tertinggal di Rahim saat Melahirkan, Ibu di Bangkalan Laporkan Bidan ke Polisi
Kepala bayi terputus dan tertinggal dalam rahim sang ibu saat melahirkan di puskesmas Bangkalan.
Baca SelengkapnyaPolisi Ini Tetap Semangat Bekerja Walaupun Harus Pakai Kruk untuk Berjalan, Keluarga Setia Mendampingi
Ia membagikan kisahnya berjuang dengan kondisi sakit. Untungnya keluarganya tetap setia mendampingi.
Baca SelengkapnyaTawuran Antar Geng di Jaktim Sebabkan 1 Orang Tewas, Polisi Berhasil Tangkap Empat Pelaku
Pelaku berasal dari geng remaja bernama Geng Bhirues atau Biang Rusuh dan Kampung Sumur Bersatu
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Dibacok Ibu Kandung sampai Tewas, Anak 8 Tahun Ucapkan Kalimat Terakhir: Perut Aku Sakit
Istrinya tengah menjalani rawat jalan sejak mengidap ODGJ enam bulan lalu.
Baca SelengkapnyaAnggota Polisi Umbar Senyum Dapat 'Istri Baru', Bukan Wanita Begini Wujudnya
Sekelompok anggota polisi tampak sangat bahagia dan mengumbar senyum lebar mereka saat membuka hadiah istri baru dari atasan untuk menunjang tugas di lapangan.
Baca SelengkapnyaMayat dengan Kondisi Tangan dan Kaki Terikat Ditemukan di OKU Timur, Diduga Korban Pembunuhan
Polisi menduga pria itu tewas akibat pembunuhan dan sengaja dibuang ke sungai.
Baca SelengkapnyaJenazah Sekeluarga Bunuh Diri Lompat dari Apartemen Diserahkan ke Keluarga
Petugas kepolisian sudah selesai melakukan pemeriksaan terhadap jasad keempat korban untuk kebutuhan penyidikan.
Baca SelengkapnyaBentrokan Antar Pemuda di Makassar, Satu Pemuda Tewas Ditikam
Bentrokan antar pemuda terjadi di Kelurahan Pai terjadi pada pukul 00.20 Wita, Jumat (15/3).
Baca SelengkapnyaSatu Keluarga Tertimpa Tembok Runtuh di Jaksel Saat Lagi Tidur, Empat Orang Terluka
Tiba-tiba tembok tetangga yang lebih tinggi runtuh dan menimpa rumah Suyoto
Baca Selengkapnya