Polisi amankan 3 pemuda pemerkosa siswi SMP di Samarinda
Merdeka.com - Satu lagi terduga pemerkosa Ti (12), siswi kelas 1 SMP di Samarinda, Kalimantan Timur, diamankan. Dari keterangan tersangka yang lebih dulu diamankan, Ln dan Ry diketahui salah satu pelaku berinisial Rz, kini mendekam di Rutan Sempaja setelah terlibat dalam kasus curanmor.
Polisi kemudian mendatangi Rutan Kelas IIA Sempaja, di Jalan KH Wahid Hasyim.
"Benar, jadi dari keterangan yang sudah tertangkap, mengarah ke pelaku lain yang ada di rutan ya," kata Kasat Reskrim Polresta Samarinda, Kompol Sudarsono, saat dikonfirmasi merdeka.com, Kamis (16/3).
Pantauan merdeka.com di Rutan Sempaja, Kanit PPA Satreskrim Polresta Samarinda AKP Sekar Wijayanti, bersama dengan tim Jatanras, mendatangi rutan pukul 10.15 WITA pagi tadi.
Wartawan yang mencoba masuk ke dalam rutan, meski sudah mengantongi izin lisan dari Kepala Rutan Kelas IIA Sempaja Kristyo Nugroho, tidak diperkenankan masuk.
Setelah berada hampir lima jam di dalam rutan AKP Sekar kelur rutan, namun mengaku belum memeriksa Rz.
"Belum saya periksa, karena saya diminta bawa surat izin tertulis (Kanwil Hukum dan HAM Kaltim). Padahal saya membawa surat perintah penyidikan, kan tahanan tidak saya ambil atau pinjam, maksudnya mau memeriksa di dalam rutan," kata Sekar.
Sebelum meninggalkan rutan, Sekar sempat memberikan keterangan kepada wartawan. Dia menjelaskan, sudah 3 orang terduga pemerkosa diamankan masing-masing Ln, Ry, dan Rz.
"Jadi yang di dalam Rutan ini, yang ketiga inisial Rz. Dia ditahan karena terlibat Curanmor, ditambah lagi dugaan kasus ini (pemerkosaan siswi kelas 1 SMP)" sebut Sekar.
"Pelaku lainnya masih kita kejar. Keterangan korban sementara, ada 8 orang pelakunya, 5 orang dia mengenalnya. Jadi, yang lain masih kita kejar, apakah akan bertambah pelakunya, tergantung hasil penyelidikan dan penyidikan," demikian Sekar.
Diketahui, Ti (12), diduga menjadi korban pemerkosaan 13 sopir angkot, yang beroperasi di kecamatan Samarinda Seberang. Dugaan itu diperkuat dengan bukti pakaian luar yang sobek, dan pakaian dalam dipenuhi darah yang telah mengering.
Dia diduga diperkosa berulang kali, selama disekap dalam hampir 2 pekan. Orangtua Ti, meminta kepolisian menangkap para pelaku, lantaran telah merusak masa depan anaknya, hingga mengalami trauma berat.
(mdk/lia)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Siswi SMP Disekap dan Diperkosa di Lampung, 4 Buronan Dibantu Keluarga Kabur dari Kejaran Polisi
Polisi masih memburu empat buronan penyekap dan pemerkosa siswi SMP inisial NA.
Baca SelengkapnyaDetik-Detik Dramatis Penyelamatan Siswi SMP di Lampung Disekap dan Diperkosa 10 Remaja
Seorang siswi SMP di Lampung inisial NA, disekap dan diperkosa secara bergilir oleh 10 pria selama tiga hari.
Baca SelengkapnyaTujuh Pelaku Tawuran di Bekasi Ditangkap Polisi, Satu Masih di Bawah Umur
Peristiwa itu terjadi di Jalan Raya Narogong Kelurahan Bojong Menteng Kecamatan Bekasi Timur, pada Sabtu (9/3) subuh.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
'Suhu' Lapangan Diperintah Komandan Pakai Seragam Dinas Polisi, Begini Potretnya Langsung jadi Sorotan
Polisi tersebut nampak tampil nyentrik dan unik di antara anggota lainnya.
Baca SelengkapnyaLengkap! Detik-Detik Wanita di Samarinda Hilang Saat Berobat Berujung Ditemukan jadi Mayat di Gudang Kimia Farma
Sebelum dtemukan jadi mayat, korban sempat ditemani suaminya berobat ke sebuah rumah sakit tapi tiba-tiba saja menghilang.
Baca SelengkapnyaPolisi Ancam Pidanakan Keluarga yang Sembunyikan Buronan Pemerkosa dan Penyekap Siswi SMP
Dari 10 tersangka pelaku pemerkosaan, empat orang masih belum tertangkap.
Baca SelengkapnyaMenyusuri Sungai Sarang Buaya, Polisi Cek TPS Rawan Pemilih Ganda
Tak peduli apapun rintangan, hambatan, ujian, cobaan, dan medan yang terjal harus ditempuh untuk mewujudkan cita-cita tersebut.
Baca SelengkapnyaBelasan Pelajar Pelaku Tawuran di Tangerang Ditangkap Polisi, Celurit hingga Pedang Disita
Belasan Pelajar Pelaku Tawuran di Tangerang Ditangkap Polisi, Celurit hingga Pedang Disita
Baca SelengkapnyaSambut Isra Miraj, Wakil Ketua DPRD Turidi Susanto Ingatkan Silaturahmi Jangan Terputus Gara-Gara Pilpres
Warga juga diingatkan untuk selalu berbuat baik dalam bentuk apapun
Baca Selengkapnya