Merdeka.com - Polda Metro Jaya sudah memeriksa Rasyid Amrullah Rajasa, tersangka kasus kecelakaan BMW maut yang menewaskan dua orang di Tol Jagorawi, Selasa (5/1). Namun pemeriksaan kepada Rasyid baru sekali dilakukan oleh penyidik Polda Metro.

"Baru sekali diperiksa saat kejadian, karena lambung akut keadaan tidak memungkinkan kemudian dirawat," ujar Kasubditgakum Ditlantas Polda Metro AKBP Sudarmanto, Sabtu (5/1).

Menurut Sudarmanto jika memungkinkan, penyidik akan jemput bola dengan memeriksa Rasyid di Rumah Sakit Pusat Pertamina (RSPP). Namun karena kondisi Rasyid belum memungkinkan, penyidik masih menunggu hingga putra bungsu Menko Perekonomian itu benar-benar pulih.

"Kalau memungkinkan kita ke sana, namun koordinasi kami ke RSPP belum memungkinkan," terangnya.

Sebelumnya, Hatta Rajasa menjenguk putranya Rasyid Amrullah Rajasa yang dirawat di RSPP. Hatta menjelaskan kondisi putranya belum stabil dan masih memerlukan perawatan, karena itu Rasyid belum bisa diperiksa kepolisian terkait kecelakaan BMW X5 maut.

"Putra kami dirawat di RS agar pulih dan bisa menjalankan pemeriksaan. Sesungguhnya kami meminta dokter RSPP untuk mengantarkan putra kami untuk mengikuti proses hukum. Walau demikian dokter belum mengizinkan karena semata-mata alasan kesehatan baik fisik maupun psikis belum memungkinkan untuk menjalani pemeriksaan," kata Hatta Rajasa saat jumpa pers di RSPP.

Hatta tampak didampingi dokter Haris dan beberapa orang dokter RSPP. Sebelum menggelar jumpa pers, Hatta telah menjenguk Rasyid. Hatta juga meminta tim dokter menjelaskan kondisi Rasyid pada polisi. Saat ini Rasyid masih mual dan muntah-muntah.

"Kondisi psikis dan fisik belum memungkinkan. kalau belum normal tidak maksimal. Masih mual, dan muntah-muntah," kata dr Haris.