Pohon Kurma di Masjid Al Barkah Bekasi dipanen
Merdeka.com - Bulan Ramadan 1434 Hijriyah membawa berkah, khususnya bagi Masjid Agung Al Barkah, Kota Bekasi, Jawa Barat. Pasalnya, dua dari 10 pohon kurma di serambi masjid tersebut berbuah. Bahkan satu pohon sudah dipanen.
Ya, sejak 2006 pelataran masjid di Jalan Veteran Nomor 46, Kelurahan Margajaya, Bekasi Selatan ini ditanam 10 pohon kurma. Pohon-pohon tersebut didatangkan dari perkebunan kurma yang berlokasi di Malingping, Banten.
Selama setahun setelah ditanam, pemilik kebun ikut membantu proses pemeliharaan, sambil mengajarkan teknik merawat pohon kurma kepada pengurus masjid Al Barkah. Hasilnya, salah satu pohon sudah empat kali berbuah dan empat kali dipanen.
Pohon itu terletak di sisi kiri pintu keluar masjid sebelah utara. Pohon setinggi enam meter lebih itu hasil panenannya mencapai dua kilogram lebih. Buahnya pun dinikmati pengunjung masjid ketika berbuka puasa.
Satu pohon lagi berada di tengah, persis di hadapan masjid. Pohonnya pendek, namun buahnya banyak. Sejak ditanam, pohon itu sudah dua kali panen. Jika berhasil sampai matang, pohon ini akan panen yang ke tiga kalinya.
Kendati pohonnya masih pendek, pengurus masjid melindungi buahnya menggunakan jaring kawat persis di bawahnya. Ini dilakukan agar buah tak diambil oleh pengunjung maupun warga lainnya yang iseng sebelum buahnya benar-benar masak.
"Kalau yang di sisi kiri sudah empat kali panen, kalau yang di tengah sudah dua kali. Buah matang terlihat ketika warnanya dari hijau sudah berubah menjadi oranye. Itu sudah bisa dipanen," kata Sekretaris Dewan Kemakmuran Masjid (DKM) Al Barkah, Ilin Marludin di Bekasi, Selasa (23/07).
Menurut dia, pohon kurma di Masjid Al Barkah mulai berbuah tiga bulan menjelang Ramadan, sementara panennya yakni ketika bulan puasa. Sehingga hasil panennya pun dapat dinikmati masyarakat yang berbuka puasa di masjid.
Dia menambahkan sejauh ini perawatan pohon kurma ini cukup sulit. Selain perlu diberikan vitamin di akarnya, pohon kurma ini juga tidak boleh disiram air.
Selain itu, keberadaan pohon kurma di Masjid Al Barkah ini juga menjadi daya tarik sendiri bagi masyarakat di bulan Ramadan. Sambil menunggu berbuka puasa, mereka melihat pohon kurma yang berbuah, tak jarang mereka mengabadikan foto buah kurma menggunakan kamera telepon seluler.
"Iya, pohonnya berbuah. Padahal ditanamnya di Indonesia seperti di Bekasi ini. Subhanallah, bisa berbuah," ungkap pengunjung, Hamzah (30).
(mdk/ren)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Pohon kurma itu berbuah sangat lebat di pekarangan seorang warga.
Baca SelengkapnyaKonon menurut cerita kedua pohon ini berasal dari sepasang pengantin yang bertengkar
Baca SelengkapnyaPohon itu dikeramatkan oleh warga setempat. Bahkan warga sengaja membangun pagar besi mengelilingi pohon keramat itu
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Permen karet zaman purba ini terbuat getah pohon damar.
Baca SelengkapnyaDoa masuk kamar mandi untuk memohon perlindungan dari setan, dan juga untuk mendekatkan diri kepada-Nya.
Baca SelengkapnyaHujan yang membawa angin kencang tersebut turut membuat kilatan petir di langit Makkah.
Baca SelengkapnyaSemua persengkataan pemilu harus diselesaikan sesuai dengan aturan dan mekanisme yang ada.
Baca SelengkapnyaTeh hangat merupakan minuman kesayangan banyak orang pada saat berbuka puasa, sayangnya minuman ini tidak sehat dikonsumsi pada saat berpuasa.
Baca SelengkapnyaSimak potret rumah masa kecil Fikoh LIDa sebelum terbakar!
Baca Selengkapnya