Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

PLN akan cabut subsidi listrik pelanggan rumah tangga di Batam

PLN akan cabut subsidi listrik pelanggan rumah tangga di Batam Ilustrasi PLN. ©2016 Merdeka.com

Merdeka.com - Bright PLN Batam selaku anak perusahaan PT PLN (Persero) yang bertanggung jawab untuk suplai listrik di Batam, akan mencabut subsidi listrik untuk golongan menengah kategori pelanggan rumah tangga dan sosial.

Sekretaris Perusahaan Bright PLN Batam, Agus Subekti menyampaikan, tarif baru akan dimulai jelang ramadan tahun ini. Namun dia membantah langkah yang ditempuh adalah skema kenaikan tarif dasar listrik.

"Bukan menaikkan tarif, tapi mengurangi subsidi," katanya kepada wartawan di Batam, Kamis (26/5).

Dikatakannya juga, usulan untuk mencabut subsidi ini ternyata sudah diajukan sejak lama. Namun terkendala oleh adanya Pilgub dan Pilwako.

Jadi tarif dasar listrik di Batam yang berlaku adalah skema tahun 2015, sesuai dengan Peraturan Gubernur Provinsi Kepulauan Riau Nomor 38 Tahun 2015.

Di tempat yang sama, ikut menguatkan pernyataan Agus, Kepala Departemen Komersial Tata Niaga Penjualan Tenaga Listrik Bright PLN Batam, Solider Sinaga menyampaikan bahwa subsidi untuk golongan bawah tidak terjadi perubahan tarif.

"Untuk golongan bawah itu menggunakan daya 2 dan 4 ampere. Subsidinya tidak dicabut, hanya golongan menengah saja," kata Solider Sinaga menegaskan kembali.

Namun keputusan soal skema perubahan tarif dasar listrik di Batam, belum mendapat persetujuan dari pemerintah setempat. PLN Batam lebih memilih pasif, sambil menunggu keputusan dari pemerintah untuk skema baru tersebut.

"Usulan sudah kita masukkan, saat ini kita hanya menunggu keputusan regulator (pemerintah) selaku pembuat keputusan," ungkapnya.

Padahal, tambah Solider, tarif dasar listrik di Batam jauh lebih kecil dibanding daerah lain, bahkan berbeda dengan daerah Belakang Padang yang masih dalam satu administratif pemkot Batam.

"Di Belakang Padang masyarakatnya sudah dikenakan tarif listrik normal (tarif persero)," kata Solider Sinaga lagi.

Jadi, lanjut Solider, sebenarnya tarif normal listrik sebesar Rp 1.353,45 per Kwh. Selama ini masyarakat golongan menengah yang menggunakan daya 6 ampere ke atas hanya dikenakan tarif sebesar Rp 941 dan untuk pengguna token Rp 1.002,6.

"Kita bukan rugi, PLN Batam hanya mengusulkan subsidi silang ditarik," ungkap Solider.

Berdasarkan data PLN, per bulan Maret 2016 jumlah pelanggan mereka mencapai 287.337 pelanggan. Pengguna terbesar di Batam adalah golongan menengah.

"Jumlah pelanggan golongan menengah sekitar 1.800-an, jadi pelanggan itulah yang akan dicabut subsidinya," ungkap Solider.

(mdk/cob)
ATAU
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Tarif Listrik Tak Naik Sampai Juni 2024, PLN Jamin Tak Ada Mati Lampu

Tarif Listrik Tak Naik Sampai Juni 2024, PLN Jamin Tak Ada Mati Lampu

Darmawan memastikan kesiapan PLN untuk menghadirkan listrik yang tetap andal dan terjangkau demi menjaga daya beli masyarakat.

Baca Selengkapnya
Nggak Mau Biaya Bulanan Membengkak? Begini Cara Menghemat Listrik di Rumah yang Bisa Ditiru

Nggak Mau Biaya Bulanan Membengkak? Begini Cara Menghemat Listrik di Rumah yang Bisa Ditiru

Cara mengurangi pengeluaran bulanan bisa dimulai dengan menghemat pemakaian energi listrik. Ini tipsnya.

Baca Selengkapnya
Pemerintah Ancam Polisikan Pengusaha yang Tahan Stok Pangan Saat Ramadan dan Lebaran

Pemerintah Ancam Polisikan Pengusaha yang Tahan Stok Pangan Saat Ramadan dan Lebaran

Ini dilakukan karena Pemerintah tidak ingin harga pangan membebani masyarakat saat bulan puasa.

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
Pemerintah Bakal Potong Anggaran Subsidi Listrik Tahun Ini

Pemerintah Bakal Potong Anggaran Subsidi Listrik Tahun Ini

Kementerian ESDM mencatat, realisasi subsidi listrik di 2023 mencapai Rp64,02 triliun.

Baca Selengkapnya
Sejumlah Wilayah Indonesia Alami Pemadaman Listrik, Salah Satunya Tarakan

Sejumlah Wilayah Indonesia Alami Pemadaman Listrik, Salah Satunya Tarakan

PLN mengonfirmasi bahwa kondisi pasokan listrik hari ini di Tarakan memang defisit lantaran beban puncak berada di atas daya pasok.

Baca Selengkapnya
Pemerintah Resmi Terapkan Aturan Baru Tarif Efektif PPh 21, Begini Cara Memahaminya

Pemerintah Resmi Terapkan Aturan Baru Tarif Efektif PPh 21, Begini Cara Memahaminya

Aturan baru mengenai tarif efektif PPh 21 ini berlaku mulai 1 Januari 2024.

Baca Selengkapnya
Melihat Instalasi Pembangkit Listrik di Sleman, Menghemat Biaya Listrik hingga Rp1,8 Juta Per Tahun

Melihat Instalasi Pembangkit Listrik di Sleman, Menghemat Biaya Listrik hingga Rp1,8 Juta Per Tahun

Istalasi itu dibangun di sebuah rumah tua berusia 200 tahun

Baca Selengkapnya
Tarif Listrik Tak Naik Hingga Maret 2024

Tarif Listrik Tak Naik Hingga Maret 2024

Penyesuaian tarif tenaga listrik bagi pelanggan nonsubsidi dilakukan setiap tiga bulan mengacu pada perubahan terhadap realisasi parameter.

Baca Selengkapnya
PBNU Minta Satgas Pangan Bergerak Jaga Stabilitas Harga Beras Jelang Ramadan

PBNU Minta Satgas Pangan Bergerak Jaga Stabilitas Harga Beras Jelang Ramadan

PBNU meminta satgas Pangan Polri terus bergerak menjaga stabilitas harga beras di pasar, terutama menjelang Ramadan dan Idul Fitri.

Baca Selengkapnya