Merdeka.com - Bea dan Cukai Kelas II A Tipe Pratama Kabupaten Bengkalis, Riau, belum bersedia berkomentar banyak terkait kasus penembakan seorang warga bernama Dermawan (45), yang diduga dilakukan petugas bea cukai di Perairan Selat Malaka Desa Papal Kecamatan Bantan, Bengkalis, Minggu (05/04), sekitar pukul 01.00 WIB.

Dermawan diketahui bekerja sebagai sebagai anak buah kapal (ABK) pada sebuah kapal yang diduga membawa bawang ilegal dari Malaysia di perairan itu. Dia tewas diduga akibat tembakan dari petugas Bea Cukai.

"Masih diselidiki," kata Kepala Bea Cukai Kelas II A Tipe Pratama Bengkalis Ade Irawan saat dihubungi, Minggu (05/04) sore.

Terpisah, Kapolres Bengkalis AKBP Aloysius Supriadi membenarkan adanya insiden tersebut. Namun dia menolak berkomentar lebih lanjut terkait kasus itu. "Memang ada, dan masih kami selidiki. Keterangan lebih lanjut lebih baik dikonfirmasi ke Bea Cukai," kata Aloysius.