Petinggi Indoguna bela ibunya soal Rp 1 M ke Luthfi

Merdeka.com - Direktur Operasional PT Indoguna Utama, Arya Abdi Effendy alias Dio tampak coba melindungi ibunya, Maria Elizabeth Liman. Kepada Hakim Anggota I Made Hendra, Arya mengaku ibunya tidak tahu menahu soal persetujuan pemberian uang Rp 1 miliar buat Luthfi Hasan Ishaaq melalui Ahmad Fathanah.

Menurut Arya, pada 28 Januari malam, di Restoran Angus Steak House, Fathanah meminta bertemu. Dia pun mengajak ibunya yang juga Direktur Utama PT Indoguna Utama, Maria Elizabeth Liman.

"Ibu saya tidak tahu yang mulia. Saya yang menyetujui pemberian uang itu saya. Ibu saya malam itu sibuk main BB (telepon seluler BlackBerry). Saya yang banyak bicara kepada Ahmad Fathanah," kata Arya saat bersaksi dalam sidang Luthfi Hasan Ishaaq, di Pengadilan Tindak Pidana Korupsi, Jakarta, Kamis (31/10).

Keesokan harinya, Fathanah menghubungi Arya menanyakan soal uang itu. Arya pun meminta Fathanah datang ke kantor PT Indoguna Utama.

"Waktu itu Fathanah minta sumbangan dan uang perjalanan sama saya. Rp 1 miliar. Bukan suap," ujar Arya.

Maria Elizabeth sudah ditetapkan sebagai tersangka dalam perkara suap pengurusan kuota impor daging sapi. Tetapi, sampai saat ini dia belum ditahan.