Perwakilan 5 negara terpidana mati sambangi Nusakambangan besok
Merdeka.com - Perwakilan dari lima negara dipastikan bakal mendatangi Nusakambangan, besok, guna memastikan warga negaranya yang akan dieksekusi mati gelombang kedua oleh Kejaksaan Agung. Perwakilan lima negara tersebut di antaranya Australia, Brasil, Prancis, Filipina, dan Nigeria.
"Saya memperoleh informasi dari Kemenlu bahwa perwakilan dari negara-negara di mana warga negaranya akan dieksekusi sudah diundang untuk datang ke Nusakambangan hari Sabtu (25/4) besok," kata Kepala Pusat dan Penerangan Hukum Kejaksaan Agung Tony Tribagus Spontana di Kejagung, Jakarta, Jumat (24/4).
Tony mengatakan perwakilan negara tersebut nantinya akan memberitahukan kepada keluarga masing-masing terpidana mati waktu pelaksanaan eksekusi.
"Tujuannya untuk pemberitahuan notifikasi bahwa akan segera dieksekusi. Perwakilan boleh mengunjungi sampai hanya ada petugas lapas, dokter dan psikiater," ujarnya.
Sebelumnya diberitakan Kejaksaan Agung memastikan eksekusi mati gelombang kedua terhadap sepuluh terpidana mati akan dilakukan dalam waktu dekat ini menyusul keputusan Mahkamah Agung yang menolak dua permohonan Peninjauan Kembali (PK) terpidana narkoba Martin Anderson asal Ghana dan Serge Areski Atlaoui asal Prancis. Namun saat ini Kejagung masih menunggu putusan PK yang diajukan terpidana kasus narkoba asal Indonesia, Zainal Abidin yang akan diputus hari ini.
"Kita harapkan PK Zainal Abidin secepatnya diputuskan sehingga kita ada kesempatan untuk menentukan hari H pelaksanaan eksekusi," kata Kepala Pusat Penerangan dan Hukum Kejagung Tony Tribagus Spontana di Kejagung, Jakarta, Jumat.
(mdk/dan)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
India Lepaskan Merpati yang Dituding Jadi Mata-Mata China, Di Sayapnya Ada Tulisan
India Lepaskan Merpati yang Dituding Jadi Mata-Mata China, Di Sayapnya Ada Tulisan
Baca SelengkapnyaPanglima TNI Temui Panglima Angkatan Bersenjata Australia, Sosoknya Tak Sembarangan Pernah Terlibat Perang "Timor-Timur"
Panglima TNI bertemu Panglima AB Australia. Ternyata pernah terlibat di perang "Timor-Timur". Simak informasinya.
Baca SelengkapnyaAmerika, Inggris, hingga Australia Kompak Hentikan Pendanaan ke PBB, Ini Alasannya
Australia, Kanada, dan Finlandia juga menyatakan akan berhenti sementara dalam mendanai UNRWA.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
20 Maret Peringati Hari Kebahagiaan Internasional, Ketahui Tujuannya
Peringatan Hari Kebahagiaan Internasional selalu diperingati setiap tanggal 20 Maret oleh masyarakat dunia.
Baca SelengkapnyaKrisis Pangan Akibat Pupuk Langka, 22 Negara Ogah Jual Beras ke Luar Negeri
Banyak negara kini memilih berjaga untuk kepentingan dalam negeri dengan cara menutup keran ekspor pangannya,
Baca SelengkapnyaTiga WN Nigeria dan Zimbabwe Diamankan Petugas Imigrasi Soekarno-Hatta
Tiga WN Nigeria dan Zimbabwe Diamankan Petugas Imigrasi Soekarno-Hatta
Baca SelengkapnyaChina Pelan-pelan Buat AS Khawatir dengan Persaingan Luar Angkasa, Ini Penyebabnya
Ini yang dikhawatirkan AS bila tidak segera memutuskan kelanjutan stasiun luar angkasa yang akan habis masa pakainya.
Baca SelengkapnyaNegara Miskin Bakal Menjadi Negara Kuat karena Hal Ini
Negara miskin diyakini memiliki kekuatan dalam bernegosiasi karena mereka merasakan dampaknya secara langsung.
Baca SelengkapnyaPNS Pria Bakal Dapat Cuti saat Istri Melahirkan, Ternyata Negara Ini Sudah Menerapkan Aturan Itu
Cuti mendampingi istri yang melahirkan itu, menjadi hak ASN pria yang diatur dan dijamin oleh negara
Baca Selengkapnya