Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Persiapan belum final, alasan Kejagung tak sebut waktu eksekusi mati

Persiapan belum final, alasan Kejagung tak sebut waktu eksekusi mati Gedung Kejaksaan Agung. Merdeka.com/Imam Buhori

Merdeka.com - Sejak semalam, Senin (25/7) 14 terpidana mati kasus narkoba disebut-sebut telah dipindahkan ke ruang isolasi Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Batu, Pulau Nusakambangan, Cilacap, Jawa Tengah. Berkaca dari pelaksanaan hukuman mati sebelumnya, eksekusi dilakukan tiga hari setelah terpidana dimasukkan ruang isolasi.

Namun Kejaksaan Agung (Kejagung) masih menutupi kepastian jadwal pelaksanaan eksekusi mati. Kejagung hanya memberi sinyal eksekusi mati dilaksanakan dalam waktu dekat jika semua persiapan rampung.

"Waktunya sudah semakin dekat tapi persiapan kami belum final. Jadi kami belum bisa kasih kepastian waktunya dan jumlah eksekusi mati," kata Kapuspenkum Mohammad Rum di Kejagung, Jakarta, Selasa (26/7).

Rum tidak menjelaskan lebih detail terkait persiapan pelaksanaan eksekusi mati yang disebutnya belum rampung. Dia hanya mengatakan bahwa segala sesuatunya harus dipersiapkan secara matang.

"Persiapannya tidak bisa dipersentase karena kurang selembar surat saja kurang," ujar dia.

Kendati begitu, Rum memastikan sudah memberi informasi atau pemberitahuan kepada kedutaan perihal pelaksanaan eksekusi mati.

"Sudah dilakukan notifikasi ke kedutaan. Berapa negaranya belum," tandas M Rum.

Diketahui, ‎eksekusi mati jilid tiga akan dilaksanakan dalam waktu dekat. Kabar teranyar, pelaksanaan eksekusi mati akan digelar pada 30 Juli 2016.

‎Kendati begitu, belum ada keterangan resmi Jaksa Agung M Prasetyo terkait pelaksanaan eksekusi mati. Dia mengatakan eksekusi mati akan diumumkan jika semua persiapan rampung.‎

(mdk/noe)
ATAU
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Mahkamah Agung Selesaikan 26.903 Perkara Sepanjang Tahun 2023

Mahkamah Agung Selesaikan 26.903 Perkara Sepanjang Tahun 2023

Mahkamah Agung (MA) sudah memutus 26.903 perkara sepanjang tahun 2023.

Baca Selengkapnya
Kejaksaan Agung Bakal Bikin Satgas Khusus, Diyakini Penanganan Perkara Korupsi Timah Kian Terang

Kejaksaan Agung Bakal Bikin Satgas Khusus, Diyakini Penanganan Perkara Korupsi Timah Kian Terang

Kejagung telah menetapkan belasan orang sebagai tersangka dalam perkara ini

Baca Selengkapnya
Kapan Pemilu 2024? Berikut Jadwal dan Tahapannya

Kapan Pemilu 2024? Berikut Jadwal dan Tahapannya

Kapan pemilu 2024? Berikut jadwal selengkapnya.

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
Pengamat Soal Rencana Hak Angket Pemilu: Keliatannya Layu Sebelum Berkembang, akan Diblok Koalisi Pemerintah

Pengamat Soal Rencana Hak Angket Pemilu: Keliatannya Layu Sebelum Berkembang, akan Diblok Koalisi Pemerintah

"Keliatannya bisa jadi usulan hak angket ini akan layu sebelum berkembang, akan diblok, ya akan di bendung oleh kubu koalisi pemerintahan Jokowi,"

Baca Selengkapnya
Jelang Libur Panjang, 181.431 Kendaraan Tinggalkan Jabodetabek

Jelang Libur Panjang, 181.431 Kendaraan Tinggalkan Jabodetabek

Angka tersebut merupakan kumulatif arus lalu lintas dari 4 Gerbang Tol Utama Jasa Marga.

Baca Selengkapnya
Sengketa Pemilu Seharusnya Dibawa ke MK, Bukan Diwacanakan ke Hak Angket

Sengketa Pemilu Seharusnya Dibawa ke MK, Bukan Diwacanakan ke Hak Angket

Sebaiknya MK difungsikan agar proses dari pemilu cepat selesai, legitimasi rakyat diterima dan pemerintahan bisa berjalan.

Baca Selengkapnya
Siap-Siap Jaksa Agung Bakal Bongkar 2 BUMN Dana Pensiun Bermasalah ke Publik

Siap-Siap Jaksa Agung Bakal Bongkar 2 BUMN Dana Pensiun Bermasalah ke Publik

2 Perusahaan BUMN tersebut sedang menjalani pemeriksaan di Kejaksaan Agung.

Baca Selengkapnya
Kemenag Ajak Pemilih Pemula Doa Bersama dan Deklarasi Pemilu Damai, Baik dan Jujur

Kemenag Ajak Pemilih Pemula Doa Bersama dan Deklarasi Pemilu Damai, Baik dan Jujur

Menag berpesan agar para pemilih pemula tidak memilih Golongan Putih (Golput) ataupun tidak datang dan tak bangun kesiangan.

Baca Selengkapnya