2 Kader NasDem Maluku Utara berkelahi, 1 jadi tersangka
Merdeka.com - Penyidik Satuan Reserse dan Kriminal (Satreskrim) Polres Ternate, Maluku Utara, akhirnya menetapkan Wakil Ketua DPRD Malut, Ishak Naser sebagai tersangka atas kasus dugaan penganiayaan terhadap rekan sesama kader partai NasDem, Irfan Rauf.
"Ishak Naser ditetapkan tersangka setelah penyidik melakukan gelar perkara di kantor Polres Ternate. Saat itu, penyidik berkesimpulan Ishak ditetapkan tersangka karena adanya dua alat bukti yang kuat, yakni terjadinya penganiayaan terhadap korban Irfan Rauf yang diduga dilakukan Ishak Nasir," kata Kasat Reskrim Polres Ternate AKP Moch Arinta Fauzi di Ternate, Selasa (19/4).
Menurut Fauzi, penyidik telah memiliki dua alat bukti berupa dari keterangan saksi, dokumen, surat. Ishak dijerat pasal 351 ayat 1 KUHP. Sementara itu, Rabu (20/4) Besok, penyidik berencana memeriksa Ishak Naser yang juga Ketua DPW Partai Nasional Demokrat (Nasdem) Malut ini.
Selain itu, penyidik juga sudah memeriksa tersangka guna melengkapi berkas acara pemeriksaan (BAP) untuk dilimpahkan ke Kejaksaan Negeri Ternate.
Sedangkan, surat perkembangan hasil penyidikan juga telah disampaikan ke tim kuasa hukum tersangka.
Seperti diberitakan Antara, Irfan Rauf melaporkan Ishak tertanggal 2 April 2016 dalam laporannya, Irfan menyebutkan, Ishak Naser melakukan penganiayaan saat pelaksanaan rapat pengurus DPW Partai Nasdem terkait dengan agenda penjaringan Calon Bupati Morotai dan Halmahera Tengah (Halteng), di kantor DPW partai NasDem yang terletak di lingkungan Kelurahan Makasar Timur Ternate pada Jumat (1/4) sekitar pukul 19.00 WITA.
Akibat adu jotos itu, Irfan harus menjalani proses perawatan medis di RSUD Chasan Boesoerie karena mengalami luka sobek di kepala bagian belakang, akibat terbentur tembok dan luka memar di bagian leher akibat dicekik oleh pelaku.
(mdk/ary)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Momen Mengerikan Istri Jenderal Maruli Simanjuntak Kena Pedang Dayak oleh Suami 'Sakit Banget'
Istri Kasad Jenderal Maruli Simanjuntak kesakitan saat terkena pedang Dayak di kakinya, ekspresi orang-orang jadi sorotan.
Baca SelengkapnyaKondisi 12 Korban Tewas Kecelakaan Maut Tol Japek KM 58 Alami Luka Bakar 90-100%
"Kondisi luka bakar jenazah 90-100 persen, dalam kondisi hangus,” kata Kabid Dokkes Polda Jawa Barat Kombes Nariyan
Baca SelengkapnyaDetik-Detik Eks Casis Bintara Iwan Dihabisi Serda Adan, Korban Dicekik, Ditusuk Lalu Dibuang ke Jurang
Polisi ungkap detik-detik peristiwa tewasnya eks calon siswa Bintara Iwan oleh anggota TNI AL Serda Adan.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Diremehkan Mantan Suami & Diganggu Preman, Janda Cantik 2 Anak Nekat Jualan Bakso Gerobak Kini Omzetnya Rp100 Juta
Sempat kerja di Bandara Soekarno-Hatta selama dua tahun, Opi memutuskan buat banting setir berjualan bakso ikan dengan gerobak.
Baca Selengkapnya1 Tahun Bebas Berkeliaran, Serda Adan Pembunuh Casis Bintara Asal Nias Kini Ditahan Lantamal II Padang
Mirisnya, kondisi Iwan diketahui keluarga usai satu tahun wafat.
Baca SelengkapnyaKebakaran Ponpes Al Washilah Lemo Polman Renggut Korban Jiwa, 2 Santri Meninggal Dunia
Kebakaran Pondok Pesantren (ponpes) Al Wasilah Lemo, Polewali Mandar, merenggut korban jiwa. Dua santri meninggal dunia akibat mengalami luka bakar parah.
Baca SelengkapnyaCak Imin Curhat: Ada Kawan Saya 'Dibeli' Paslon Lain Sampai Lupa Punya Teman Bernama Muhaimin
Cak Imin mengatakan, temannya beralih dukungan ke pihak lain lantaran telah diiming-imingi sesuatu.
Baca SelengkapnyaDi Tengah Guyuran Hujan Deras dan Basah Kuyup, Momen Komandan Brimob Beri Pesan Penting Kepada Tamtama dan Bintara
Kendati diguyur hujan deras, komandan hingga deretan anggota Brimob tak bergeming dan tetap berdiri tegak.
Baca SelengkapnyaKeluarga Korban Berharap Serda Adan Dijatuhi Hukuman Mati
Pembunuhan terhadap Iwan Sutrisman Telaumbanua (21) memberi luka mendalam kepada keluarga korban.
Baca Selengkapnya