Peringati Sumpah Pemuda, Kemenpora beri penghargaan kepada 36 anak muda berprestasi
Merdeka.com - Saat pelaksanaan upacara bendera peringatan Hari Sumpah Pemuda (HSP) 2018, Minggu (28/10) Kementerian Pemuda dan Olahraga memberikan penghargaan kepada 36 pemuda dari berbagai daerah di Indonesia. Para pemuda ini dinilai telah menginspirasi dan terus bangkitkan semangat 'bangun pemuda, satukan Indonesia'.
"Di samping upacara, Kementerian Pemuda dan Olahraga memberikan apresiasi atas berbagai prestasi yang ditorehkan oleh anak-anak muda kreatif, inovatif, dengan aspek kepemimpinannya, aspek kepeloporannya, aspek kewirausahaannya, dan juga aspek kesukarelawanannya, dengan mekanisme seleksi secara berjenjang dari daerah kemudian dari provinsi, sampai ke pusat, mutiara-mutiara terpendam itu kita gali, dan kemudian kita berikan apresiasi serta kita kabarkan agar itu menjadi inspirasi bagi anak-anak muda Indonesia," kata Deputi Pengembangan Pemuda, Asrorun Ni'am Sholeh usai upacara.
Adapun bentuk apresiasi berwujud uang pembinaan, bagi Pemuda Pelopor masing-masing bidang untuk Juara I sebesar Rp 20 juta, Juara II Rp 15 juta, dan Juara III Rp 10 juta. Untuk Kelompok Wirausaha Muda Pemula, masing-masing bidang mendapatkan Rp 30 juta bagi Juara I, Rp 20 juta Juara II, dan Rp 15 juta Juara III.
Sedangkan untuk Penggerak Wirausaha, Juara I Rp 50 juta, Juara II Rp 30 juta, dan Juara III Rp 20 juta. Adapun untuk yang non seleksi dari Pemuda Berprestasi Tingkat Internasional dan Pemuda Difabel, terdiri 6 orang, masing-masing diberikan Rp 15 juta.
Salah satu Pemuda Pelopor Bidang Agama, Sosial, dan Budaya, dari Provinsi Sumatera Barat, Harfa Sakri merasa senang mendapatkan penghargaan dari pemerintah. Ia berharap apa yang dilakukannya sekarang dapat memberikan virus-virus kepada pemuda-pemuda lain agar menjadi generasi penerus dapat mewujudkan karya yang lebih baik.
"Bagi saya sebagai pemuda harus melakukan sesuatu yang bermanfaat bagi orang-orang sekitar, terutama kita harus menyelamatkan generasi muda dari pemanfaatan teknologi yang diarahkan ke hal negatif," katanya.
(mdk/hhw)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Peristiwa berdarah di Tebing Tinggi, merupakan perjuangan para pemuda melawan penjajah pasca kemerdekaan Indonesia.
Baca SelengkapnyaMasyarakat Indonesia patut bersyukur dan bersuka cita karena telah melewati proses Pemilu 2024
Baca SelengkapnyaPemerintah mempertimbangkan untuk menghentikan sementara penyaluran bantuan pangan beras saat hari tenang hingga pencoblosan pemilu yakni 11-14 Februari 2024.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Bapanas hentikan pemberian bantuan pangan sementara dalam rangka menghormati pemilu 2024.
Baca SelengkapnyaPesan Megawati: Pilih Ganjar-Mahfud, Paket Komplit dan Sreg di Hati Kita
Baca SelengkapnyaTim Indonesia Maju adalah Paskibraka pada Upacara Peringatan Detik-Detik Proklamasi Kemerdekaan RI di Istana Merdeka
Baca SelengkapnyaAksi pelaku itu diduga disebabkan emosi dan tidak terima ditegur pengurus pesantren karena merokok saat jam puasa.
Baca SelengkapnyaPelaksanaan pemilu memiliki langkah-langkah yang terstruktur dan diatur secara ketat.
Baca SelengkapnyaPihak keluarga dan rekan-rekannya berusaha menolong, namun sia-sia sehingga dilaporkan ke Basarnas Kupang.
Baca Selengkapnya