Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Perbatasan ditutup usai penembakan,pengunjung PNG ke Papua turun

Perbatasan ditutup usai penembakan,pengunjung PNG ke Papua turun honai papua. blogspot.com

Merdeka.com - Kunjungan warga negara Papua Nugini (PNG) ke Jayapura, Provinsi Papua, mengalami penurunan sejak perbatasan kedua negara ditutup pascapenembakan yang dilakukan kelompok bersenjata.

Kepala Kantor Imigrasi Jayapura, Gardu Tampubolon, kepada Antara, Jumat (20/6), mengakui sejak perbatasan antara wilayah RI-PNG ditutup, kunjungan warga negara tetangga itu menurun.

Hal itu disebabkan warga PNG yang ingin berkunjung ke Jayapura, saat ini harus melalui laut. "Biaya yang harus dikeluarkan lebih mahal dibanding lewat darat serta waktu yang dibutuhkan relatif lebih lama khususnya bila dalam perjalanan terkendala gelombang pasang," kata Tampubolon di Jayapura.

Dikatakan, untuk sewa perahu motor dari dan ke Vanimo, ibu kota Provinsi Sandaun (PNG) sekitar Rp 3 juta dengan waktu tempuh sekitar dua hingga empat jam, tergantung kondisi alam, khususnya gelombang.

Selain itu barang yang dibawa pun terbatas, padahal bila lewat darat mereka (warga PNG) bisa membawa berbagai jenis kebutuhan yang dibeli dari pasar perbatasan.

"Karena itu, kunjungan warga PNG baik yang menggunakan kartu pas lintas batas maupun paspor menurun," terang Kepala Kantor Imigrasi Gardu Tampubolon.

Dengan ditutupnya kembali pagar di perbatasan kedua negara maka praktis pelayanan imigrasi dialihkan ke Hamadi, Kota Jayapura.

Padahal bila saat normal khususnya setiap hari pasar yakni Selasa, Kamis dan Sabtu, warga PNG yang masuk ke wilayah RI baik untuk berbelanja maupun sekadar jalan-jalan atau berkunjung ke sanak keluarga mencapai 200-an orang.

Kasus penembakan di perbatasan RI-PNG, tercatat sudah tiga kali yakni tanggal 5 April, 16 Mei dan 3 Juni 2014.

(mdk/mtf)
ATAU
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Menembus Kampung Terdalam Papua Dikelilingi Pemandangan Indah, Tanpa Listrik & Aspal, Warganya Damai

Menembus Kampung Terdalam Papua Dikelilingi Pemandangan Indah, Tanpa Listrik & Aspal, Warganya Damai

Di pedalaman Papua, ada pemandangan alamnya yang menakjubkan.

Baca Selengkapnya
Polisi: Jenazah Mantan Gubernur Papua Lukas Enembe Tiba di Jayapura Besok

Polisi: Jenazah Mantan Gubernur Papua Lukas Enembe Tiba di Jayapura Besok

Polda Papua siap mengamankan prosesi kedatangan jenazah Lukas Enembe hingga pemakaman.

Baca Selengkapnya
4 Provinsi di Papua Belum Rekapitulasi Nasional, Begini Penjelasan KPU

4 Provinsi di Papua Belum Rekapitulasi Nasional, Begini Penjelasan KPU

KPU mengakui, sejumlah provinsi di Papua belum terjadwal untuk diplenokan dalam rapat rekapitulasi hasil Pemilu 2024 tingkat nasional.

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
OPM Berkali-kali Serang Pos TNI di Kampung Paro, Akhirnya Berhasil Dilumpuhkan

OPM Berkali-kali Serang Pos TNI di Kampung Paro, Akhirnya Berhasil Dilumpuhkan

Penyerangan OPM tersebut dilancarkan seiring dengan niat OPM mengganggu keamanan wilayah Papua.

Baca Selengkapnya
13 Wilayah di Papua Rawan Jelang Pemilu 2024 & 5 di Antaranya Daerah Zona 'Merah'

13 Wilayah di Papua Rawan Jelang Pemilu 2024 & 5 di Antaranya Daerah Zona 'Merah'

Polda Papua juga akan menambah personel Brimob di sejumlah daerah guna memperkuat pengamanan, khususnya pada lima daerah yang menjadi fokus utama.

Baca Selengkapnya
Ramai Polisi & Pegawai Negeri di Papua Nugini Mogok Kerja, Ternyata Segini Besaran Gajinya

Ramai Polisi & Pegawai Negeri di Papua Nugini Mogok Kerja, Ternyata Segini Besaran Gajinya

Polisi dan pegawai negeri di Papua Nugini mogok kerja karena gajinya dipotong.

Baca Selengkapnya
Jenderal Bintang Tiga Ini Ungkap Sosok Sersan Asal Papua yang Berani Bentak Dirinya

Jenderal Bintang Tiga Ini Ungkap Sosok Sersan Asal Papua yang Berani Bentak Dirinya

Cerita Prabowo Subianto saat masih menjadi Danjen Kopassus dan memimpin operasi penting di Papua.

Baca Selengkapnya
Logistik Pemilu di Paniai Dibakar, Diduga Dipicu Info Menyesatkan

Logistik Pemilu di Paniai Dibakar, Diduga Dipicu Info Menyesatkan

Peristiwa logistik Pemilu Pemilu 2024 dibakar terjadi di Kabupaten Paniai, Papua Tengah.

Baca Selengkapnya
'Ngemper' di Jalanan Pekanbaru, 13 Warga Rohingya Dibawa Polisi

'Ngemper' di Jalanan Pekanbaru, 13 Warga Rohingya Dibawa Polisi

13 warga Rohingya tersebut untuk dibawa ke tempat yang semestinya.

Baca Selengkapnya