Perampok minimarket berpistol mainan diciduk di depan anak istri
Merdeka.com - Usai sudah aksi petualang yang dilakukan Ahmad Riyan (20), spesialis rampok Alfamart dan Indomaret. Riyan diciduk polisi saat asyik bercanda dengan anak istri di rumahnya di Jalan Segaran, Lorong Kebangkan, Kelurahan 9 Ilir, Kecamatan Ilir Timur II, Palembang, Jumat (12/9) sore.
Dalam setiap beraksi, dia menakuti korbannya dengan pistol mainan. Di hadapan petugas, tersangka mengaku sudah enam kali merampok. Semuanya toko Alfamart dan Indomaret. Kejahatan pertama dia lakukan pada bulan Ramadan yang lalu karena terdesak kebutuhan ekonomi.
Setelah sukses dan dirasa hasilnya cukup menjanjikan, membuatnya ketagihan. Bapak satu anak ini kembali merampok. Hebatnya, setiap beraksi dia hanya sendirian dengan menggunakan pistol mainan yang dibelinya di pasar untuk menakuti penjaga toko.
Aksi perampokan terakhir dia lakukan di Alfamart yang berlokasi di Jalan Sultan Syahrir Palembang pada Rabu (20/8) lalu. Di sini, dia kembali mengantongi jutaan rupiah dan puluhan bungkus rokok.
"Lihat Saya bawa pistol orang pada takut, padahal cuma pistol mainan. Sampai sekarang, sudah enam Alfamart dan Indomaret yang saya rampok," kata Riyan saat ditemui di Mapolsek Ilir Timur I Palembang, Sabtu (13/9).
Modus yang dilakukannya terbilang mudah. Dia berpura-pura sebagai pembeli dan mendekat ke kasir untuk membayar. Melihat pengunjung sepi, dia pun beraksi dengan menodongkan pistol mainan itu kepada kasir.
"Saya minta uang di laci dan rokok. Semuanya berhasil. Tapi tak satu pun yang saya lukai karena memang untuk menakuti saja," kata pengangguran yang pernah mendekam di Lapas Pakjo Palembang ini.
Kapolsek Ilir Timur I Palembang, Kompol Afria Jaya melalui Kanit Reskrim Ipda Hamsal mengungkapkan, tersangka ditangkap berdasarkan hasil rekaman CCTV. Dari toko yang dirampoknya, mengarah kepada ciri-ciri yang identik dengan tersangka. Pelaku dijerat Pasal 365 KUHP dengan ancaman lima tahun penjara.
"Dari tangan tersangka diamankan motor Yamah Mio Soul warna hitam merah, dua buah jaket merah dan hitam serta sebuah helm putih yang digunakan setiap beraksi," ungkap Hamsal.
(mdk/hhw)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Awalnya pelaku yang menggunakan pakaian serba hitam, berhelm, beransel, dan bermasker itu masuk ke dalam minimarket
Baca SelengkapnyaFirdaus mengatakan, setiap kali beraksi komplotan perampok ini selalu membekali diri dengan senjata tajam dan senjata api rakitan untuk mengancam pegawai.
Baca SelengkapnyaIstrinya tengah menjalani rawat jalan sejak mengidap ODGJ enam bulan lalu.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Berikut kisah seorang pria yang bertemu dengan Ibu-Ibu yang membeli obat maag namun bukan karena sakit.
Baca SelengkapnyaAnak memiliki rasa penasaran yang tinggi sehingga mereka bisa melontarkan banyak pertanyaan.
Baca SelengkapnyaGerak gerik pelaku membuat pegawai minimarket curiga. Sehingga saat dia meninggalkan minimarket, langsung dicegat gawai dan dilaporkan ke polisi.
Baca SelengkapnyaInfeksi Saluran Pernapasan Akut (ISPA) adalah penyakit yang sering menjangkiti si kecil.
Baca SelengkapnyaTerlihat dua orang pria asing tiba-tiba melakukan aksi kejahatan. Mereka melempar batu besar ke arah mobil yang tengah parkir di halaman rumah.
Baca SelengkapnyaSaat mengetahui pilihan sang putra, sosok sang ayah disebut sempat merasa kaget.
Baca Selengkapnya