Pensiun, Wakapolri Oegroseno masih ingin mengabdi kepada bangsa
Merdeka.com - Wakapolri Komjen Pol Oegroseno akan memasuki masa pensiun Februari ini. Saat ditanya apa aktivitas selanjutnya yang akan dilakukan, Oegro tampak masih bingung menjawabnya.
Padahal Oegro diisukan akan mencalonkan diri menjadi komisioner KPK. Namun, Oegro mengaku masih belum memikirkan hal itu, yang terpenting baginya adalah pengabdian kepada bangsa dan negara tidak akan berhenti.
"Belum tahu (mencalonkan komisioner KPK). Yang penting pengabdian terhadap bangsa gak berhenti," ujar Oegro di Gedung KPK, Kuningan, Jakarta Selatan, Selasa (18/2).
Saat ditanya apakah akan terjun ke dunia politik, Oegro dengan mengungkapkan belum bisa berpolitik.
"Belum bisa berpolitik," ungkapnya.
Oegro mulai menjabat sebagai Wakapolri sejak 2 Agustus 2013 menggantikan Komjen Nanan Sukarna. Sebelumnya, Oegro pernah menjabat sebagai Kepala Badan Pemeliharaan Keamanan Mabes Polri, kemudian pernah menjabat sebagai Kepala Lembaga Pendidikan Polri, kemudian Kepala Kepolisian Daerah Sumatera Utara, dan Kepala Kepolisian Daerah Sulawesi Tengah.
(mdk/ded)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Komjen Polisi (Purn) Oegroseno mengungkap rahasia saat dirinya masih mengabdi di Polri.
Baca SelengkapnyaPengeroyokan terhadap seorang anggota polisi, merupakan kasus ketiga yang menjeratnya.
Baca SelengkapnyaAkibat peristiwa itu, anggota Polres Jakpus mengalami luka robek pada bagian kepala.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Siskaeee sedianya dipanggil untuk dimintai keterangan sebagai tersangka pada Senin 15 Januari 2024 kemarin. Namun Siskaeee mangkir.
Baca SelengkapnyaJenderal Bintang Empat tersebut pun mewanti-wanti pentingnya menjaga kerukunan dan perdamaian selama proses pemilu.
Baca SelengkapnyaKPK ingatkan pasangan Prabowo-Gibran dalam hal memperkuat KPK
Baca SelengkapnyaKapolda memutuskan terhitung mulai 31 Januari 2024, Bripka NA diberhentikan tidak dengan hormat dari Dinas Bintara Polri.
Baca SelengkapnyaPangeran Diponegoro wafat pada tanggal 8 Januari 1855 di Makassar, Sulawesi.
Baca SelengkapnyaKepolisian Resor Garut menangkap enam pelaku pencurian dan penculikan terhadap salah seorang warga
Baca Selengkapnya