Penjual pita cukai palsu senilai Rp 5 M dibekuk

Merdeka.com - Sebanyak 60 ribu lembar pita cukai untuk minuman mengandung etil alkohol (MMEA) palsu dan dua rol hologram yang diimpor berhasil diungkap Kanwil Bea Cukai Jakarta dari tangan pelaku berinisial LKK.

Pita cukai palsu ini berpotensi menimbulkan kerugian negara dari nilai cukai yang seharusnya dibayar sebesar Rp 5,85 miliar. "Pengungkapan jaringan pembuat dan penjual pita cukai MMEA impor palsu dari Info masyarakat, kita kembangkan kita intai selama dua bulan," ujar Kabid Penindakan dan Penyidikan Direktorat Jenderal Bea dan Cukai Kanwil Jakarta, Hatta Wardhana di kanwil Ditjen Bea Cukai, Kemayoran, Jakarta Pusat, Rabu (6/6).

Modus operandi yang dilakukan pelaku adalah dengan cara menjual, menawarkan, menyerahkan, menyediakan untuk dijual pita cukai yang palsu atau dipalsukan. "Pelaku ditangkap di area Spring Hill Golf Residence Jalan Benyamin Suaeb Blok D7 Pademangan, Jakarta Utara," katanya.

Hatta menjelaskan, perbedaan yang asli dan palsu adalah kalo yang asli saat dipindai menggunakan ultraviolet akan terlihat soft. "Kalau yang palsu akan memantul sinarnya."

Akibat perbuatannya, pelaku dikenakan pasal 55 Undang-undang 39/2007 tentang Cukai  dengan pidana maksimal delapan tahun penjara dan paling banyak 20 kali nilai cukai yang seharusnya dibayar.