Pengurus Masjid Habib Luar Batang tolak Nono Sampono

Merdeka.com - Popularitas makam dan Masjid Kampung Luar Batang Jakarta sebagai lokasi ziarah pejabat untuk meminta berkah di makam Al-Habib Husein Bin Abubakar Alaydrus sudah bukan rahasia umum.  Termasuk saat Calon Wakil Gubernur Nono Sampono yang akan mendampingi Alex Noerdin di Pilkada DKI Jakarta terang-terangan meminta doa dan dukungan dari para penjaga masjid.

"Saat Idul Adha 2011 kemarin, Pak Nono sempat datang. Saat beliau mau jadi Calon Gubernur, kapasitas sebelum mengajukan jadi Calon Wakil Gubernur. Sehingga kita menolak. Kita berkomitmen, bahwa masjid daerah netral. Tidak berpihak ke si A atau si B," kata humas Masjid Kampung Luar Batang Yudo Sukmono.

Lelaki berusia 50 tahun itu juga menambahkan, saat berkunjung di Idul Adha 2011 itu, Nono menyumbangkan satu sapi sebagai kurban.

Saat Nono berencana menyampaikan keinginannya di masjid Kampung Luar Batang, Yudo menyampaikan ke staf Nono, pengurus masjid mempersilahkan setiap orang yang ingin sholat Idul Adha, tapi kalau ada orasi, pengurus tidak mengizinkan.

"Sempat ada calon anggota DPR yang ingin berorasi di sini, tapi kita tolak. Tapi kalau kapasitasnya secara pribadi dan ingin berziarah, maka kita persilahkan," kata Yuno.

Yudo yang asli warga Kampung Luar Batang menegaskan, pihak pengurus masjid tidak mengizinkan masjid dipakai untuk ajang pilkada dan ajang kegiatan partai.

Yudo juga menambahkan, pihak masjid mempersilahkan siapa saja berkunjung ke Masjid Kampung Luar Batang untuk berziarah dan berdoa, sekali pun dia itu pejabat maupun orang yang hendak mencalonkan diri sebagai pejabat. Tapi pihak masjid tidak mengizinkan adanya orasi yang bertujuan menyampaikan visi misinya.

Makam di Kampung Luar Batang berada di dekat Masjid Luar Batang, Jakarta Utara. Di sana terbaring Habib Husein bin Abubakar bin Abdillah Al 'Aydrus yang meninggal pada tanggal 24 Juni 1756. Masyarakat Jakarta sangat menghormati sosok Habib Husein.