Pengakuan Kabareskrim soal penangkapan Bambang WIdjojanto
Merdeka.com - Kabareskrim Polri Irjen Budi Waseso mendatangi Komisi Nasional Hak Asasi Manusia (Komnas HAM) kemarin (30/1) untuk dimintai keterangan soal penangkapan Wakil Ketua KPK Bambang Widjojanto. Budi mengatakan, pihak Komnas HAM sudah mengirimkan surat panggilan terlebih dahulu.
"Diminta surat penyidikan, penangkapan dan semuanya," kata Budi di Komnas HAM, Jakarta, Jumat (30/1).
Budi mengaku siap untuk dimintai keterangan oleh Komnas HAM. Selain itu, kata dia, sebagai warga negara harus kooperatif, jika dimintai penjelasan. Dia menepati janjinya untuk buka-bukaan soal penangkapan Bambang Widjojanto.
Berikut pernyataan dari Budi Waseso soal penangkapan Bambang Widjojanto:
Kabareskrim akui tangan Bambang Widjojanto diborgol saat ditangkap
Kabareskrim Polri Irjen Budi Waseso membenarkan anak buahnya memborgol tangan Wakil Ketua KPK Bambang Widjojanto saat penangkapan pada Jumat (23/1) lalu. Bambang ditangkap Bareskrim dengan dugaan kasus menyodorkan saksi palsu pada sidang sengketa Pilkada Kotawaringin Barat di Mahkamah Konstitusi pada 2010 silam."Benar diborgol, betul," kata Budi Waseso saat konferensi pers, usai rapat tertutup dengan Komnas Ham di Kantor Komnas HAM, Jakarta, Jumat (30/1).Namun dia enggan menjelaskan proses pemborgolan tangan Bambang Widjojanto terkait mengarahkan saksi untuk memberikan keterangan palsu di Mahkamah Konstitusi tahun 2010. Budi takut disalahkan lagi."Biar Komnas HAM yang menjawab itu karena sudah saya jelaskan semua tadi," ujarnya.
Kabareskrim sebut pemborgolan Bambang bisa dipertanggungjawabkan
Kabareskrim Polri Irjen Budi Waseso menyatakan pemborgolan Wakil Ketua KPK Bambang Widjojanto sesuai dengan undang-undang dan prosedur tetap (Protap). Bahkan, pemborgolan tersebut bisa dipertanggungjawabkan secara hukum."Soal tadi kegiatan penahan dan penangkapan secara undang-undang. Adalah penyidik, dan itu dipertanggungjawabkan secara hukum. Kita sudah jelaskan semua baik itu administrasi dan proseduran," kata Budi Waseso saat konferensi pers, usai rapat tertutup dengan Komnas Ham di Kantor Komnas Ham, Jakarta, Jumat (30/1).Dia membantah polisi melakukan pemborgolan lantaran Bambang telah ditetapkan sebagai tersangka. "Tidak ada yang berbeda. Karena semuanya sudah diatur oleh KUHP," ujar dia.
Kabareskrim soal penangkapan BW: Tidak ada balas dendam
Kabareskrim Polri Irjen Budi Waseso mengatakan, penangkapan Wakil Ketua KPK Bambang Widjojanto bukan balas dendam. Budi mengatakan, bahwa kedua lembaga penegakan hukum itu harus dijaga."Tidak ada (balas dendam). KPK harus dibesarkan dan Polri juga harus dibesarkan. Kita semua institusi harus diamankan," kata Budi di Kantor Komnas Ham, Jakarta, Jumat (30/1).Mengenai proses pelaporan kasus Bambang Widjojanto kenapa terlalu cepat, Budi mengatakan, itu semua tergantung proses penyidikan."Ya kalau proses bisa sehari, bisa seminggu dan bisa sebulan. Tergantung penilaian penyidik, kasus itu sudah cukup ditindaklanjuti atau belum," jelasnya.Budi mengklaim penangkapan tersebut sudah dilaporkan kepada Wakapolri Komjen Badrodin Haiti. "Tidak itu. Semuanya dilaporkan. Namanya aturan dan ketentuan (yang harus dijalani)," tandasnya.
(mdk/eko)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Mengenal Bawadiman Djoyodigdo Mertua R.A. Kartini, Konon Punya Ilmu Khusus dan Tak Bisa Dimakamkan dengan Cara Biasa
Menurut penuturan juru kunci makam, jenazah Djojodigdo bisa hidup kembali jika menyentuh tanah
Baca Selengkapnya60 Tebak-Tebakan Lucu Jawa, Dijamin Bikin Tertawa Cekikikan
Tebak-tebakan dalam bahasa Jawa dapat menjadi sarana untuk memahami kebudayaan yang satu ini.
Baca Selengkapnya7 Januari Lahirnya Sekarmadji Maridjan Kartosoewirjo, Tokoh Pemberontakan DI/TII
Pemberontakan DI/TII terjadi pada tahun 1948 hingga 1949.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Jenderal Kehormatan Bintang 4 untuk Prabowo, Janji Jokowi yang Ditepati
Presiden Joko Widodo (Jokowi) memberikan penghargaan Jenderal Kehormatan bintang 4 kepada Prabowo Subianto
Baca Selengkapnya13 Saksi Diperiksa Ungkap Senjata Penembakan Relawan Prabowo-Gibran di Sampang
Kasus penembakan ini mulai menemui titik terang.. Diduga, pelaku penembakan satu orang.
Baca Selengkapnya30 Kata-kata Jawa Singkat dan Artinya, Bijak dan Penuh Makna
Membaca kata-kata Jawa singkat memiliki keunikan tersendiri dan dapat memberikan nilai tambah dalam pemahaman budaya serta kebijaksanaan lokal.
Baca SelengkapnyaPrabowo Diam-Diam Bertemu SBY Jumat Malam, Bahas Apa?
Prabowo Subianto ternyata diam-diam bertemu dengan SBY Jumat malam
Baca SelengkapnyaPanglima TNI Jenderal Agus Subiyanto Jamin Prajurit Netral walaupun Presiden Jokowi Berkampanye
Panglima TNI Jenderal Agus Subiyanto Jamin Prajurit Netral walaupun Presiden Jokowi Berkampanye
Baca SelengkapnyaTak Mau Diajak Bolos Sekolah hingga Kerap Diejek Temannya, Alasan Pelajar Ini Tuai Pujian Warganet
Meski kerap di-bully oleh temannya karena tak mau bolos sekolah, pria ini ungkap alasannya.
Baca Selengkapnya