Merdeka.com - Tim SAR gabungan mendapat informasi baru mengenai titik hilangnya tiga korban longsor di Kampung Sinar Harapan, Desa Harkat Jaya, Kecamatan Sukajaya, Kabupaten Bogor, Minggu (12/1). Operasi pencarian ditambah tiga hari dari seharusnya yang seharusnya berakhir Sabtu (11/1). Dengan informasi baru dari keluarga korban, pencarian kembali diperpanjang hingga Selasa (14/1).

"Informasi dari keluarga korban, bahwa di bawah rumah itu ada kolam, jadi pencarian kita fokus ke sana saat ini. Kendalanya, ketebalan tanah sekitar 6-7 meter, jadi kami berusaha untuk membuka itu," ujar Kepala Seksi Operasi dan Siaga Kantor Pencarian dan Pertolongan Bandung, Rudi, Minggu (12/1).

Hingga hari ke-10 pencarian Amri (60), Saroh (26) dan Cici (10) memang masih belum membuahkan hasil. Informasi terbaru dari keluarga korban diharap bisa membantu menemukan ketiganya dalam waktu dekat.

"Ini kan sudah masuk sesi kedua penambahan waktu pencarian. Jadi Selasa lusa, kita evaluasi kembali, bersama stakeholder terkait termasuk dengan pihak keluarga dilanjutkan atau tidaknya," kata Rudi.

Selain dengan menyemprot tanah dengan dengan alkon, Tim SAR juga sempat menggunakan alat deteksi bawah tanah atau Ground Penetrating Radar (GPR) untuk mencari keberadaan korban.

"Kemarin di sekitar rumah korban itu, GPR mendeteksi ada bayangan putih, tapi kita belum tahu itu plastik atau apa," kata Rudi.

Rudi melanjutkan, hingga kini dua unit alat berat yang rencananya digunakan untuk membantu pencarian pun tak kunjung masuk.

"Jalannya sudah ada. Dari posko juga perintahnya untuk melakukan pencarian. Mungkin ada perintah lain. Kalau melihat medannya seperti ini, musti pakai alat berat memang," katanya.