Pemkab Kukar alokasikan Rp 1,5 miliar pulangkan 363 mantan Gafatar
Merdeka.com - Pemkab Kutai Kartanegara mengalokasikan tidak kurang Rp 1 miliar untuk memulangkan 363 mantan pengikut Gafatar, ke daerah asal mereka. Dari total nilai anggaran itu, Rp 500 juta bersumber dari bantuan Pemprov Kalimantan Timur. Pemulangan dijadwalkan 10 Februari 2016 mendatang.
"Biaya total pemulangan Rp 1,5 miliar. Pemprov bantu Rp 500 juta, sisanya dari anggaran Pemkab Kukar," kata Kabag Humas Pemkab Kutai Kartanegara, Davip Haryanto, kepada merdeka.com, Jumat (5/2) malam.
Kepastian bantuan Pemprov, setelah Jumat (5/2) siang, digelar rapat koordinasi penanganan mantan Gafatar yang bermukim di Kukar bersama dengan Gubernur Kalimantan Timur Awang Faroek Ishak, Pemkab Kukar, dan Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) terkait, di kantor Gubernur, Jalan Gadjah Mada, Samarinda.
Rapat itu, merupakan rapat lanjutan, setelah sebelumnya digelar di kantor Bupati Kukar, di Tenggarong, 3 Februari 2016 lalu. Saat itu menghadirkan 4 camat dan juga SKPD terkait di Kukar.
"Pemprov melalui Pak Gubernur, sudah menyetujui untuk bantu pendanaan pemulangan warga mantan Gafatar, yang sudah direncanakan Pemkab," ujar Davip.
Sejauh ini, menurut Davip, belum ada perubahan jumlah warga mantan Gafatar yang bermukim di sejumlah kecamatan Tenggarong, kecamatan Sebulu serta kecamatan Kota Bangun.
"Sementara data masih 363 jiwa yang akan dipulangkan. Hanya saja, pihak kecamatan dan muspika (musyawarah pimpinan kecamatan) telah diminta untuk memverifikasi ulang data, termasuk dokumen-dokumen kependudukan mereka," terang Davip.
"Terkini, warga eks Gafatar yang ada di Sebulu dan Kota Bangun. Karena, yang dari Tenggarong, jumlahnya 42 orang, sudah pulang duluan (ke Yogyakarta)," tutup Davip.
Diketahui, rencana pemulangan tidak kurang dari 363 orang mantan Gafatar ini, merupakan pemulangan tahap kedua, setelah sebelumnya 232 orang mantan Gafatar telah dipulangkan ke Sulawesi Selatan, dengan anggaran Pemkab Kukar senilai Rp 500 juta.
Sejumlah daerah yang menjadi tujuan pemulangan tahap II ini adalah Jakarta, Jawa Tengah, Bali, Nusa Tenggara Barat serta Jawa Timur
(mdk/hhw)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Lepas Pemudik Lebaran 2024, Airlangga: Karena Telah Bantu Naikkan Suara Golkar
Partai Golkar menyediakan 20 unit bus dengan kapasitas penumpang sekitar 40-50 orang per bus
Baca SelengkapnyaTergoda Tawaran Penggandaan Uang dan Suara Berlimpah, Caleg Golkar di Pekalongan Tertipu Rp300 Juta
Polres Pekalongan mengungkap kasus penipuan dengan modus penggandaan uang bermotif politik. Korbannya seorang caleg dari Partai Golkar.
Baca SelengkapnyaSkema Pengaturan Lalu Lintas Saat Konser Salam Metal Ganjar - Mahfud di GBK
Untuk pengamanan acara, personel yang dikerahkan mencapai ribuan orang selama gelaran Kampanye Akbar Ganjar-Mahfud berlangsung.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Kampanye di Kendal, Ganjar: Jangan Saling Menyakiti dan Jaga Perasaan
"Sekarang lagi proses pemilu, kita harapkan semua saling menjaga perasaan, jangan saling menyakiti, jangan menyebar hoaks," kata Ganjar
Baca SelengkapnyaKebakaran di Kebagusan Jakarta Selatan, Satu Orang Meninggal Dunia
Kebakaran di Kebagusan Jakarta Selatan, Satu Orang Meninggal Dunia
Baca Selengkapnya770 Tahanan di Rutan Makassar Tidak Bisa Mencoblos, Ini Penyebabnya
Ada dua penyebab 770 tahanan di Rutan Makassar tidak bisa menggunakan hak pilihnya.
Baca SelengkapnyaMomen Ganjar Dicurhati Warga Kendal soal Penyaluran BLT Tidak Tepat Sasaran
Pembagian BLT yang masih tidak tepat sasaran harus segara dirapikan.
Baca SelengkapnyaLuhut di Depan Airlangga dan Ical: Jangan Mau Diatur Orang Lain, Golkar yang Ngatur!
Luhut meminta kepada para petinggi dan pengurus Partai Golkar jangan menciderai keberhasilan Partai Golkar di Pemilu 2024 ini.
Baca SelengkapnyaTagih Upah Kerja, Petugas Sortir Lipat Surat dan Kotak Suara Datangi KPU Makassar
Aksi dilakukan di kantor KPU Makassar untuk menagih janji upah kerja petugas sorlip
Baca Selengkapnya