Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Pemerintah akan aktifkan kembali rel kereta api sepanjang 10 ribu km

Pemerintah akan aktifkan kembali rel kereta api sepanjang 10 ribu km Perawatan rel KA. ©2018 Merdeka.com/Imam Buhori

Merdeka.com - Pemerintah akan membangun 10 ribu km jalur kereta api (KA) di Indonesia. Namun prioritas utama saat ini adalah reaktivasi jalur yang dulu pernah ada. Staf Ahli Menteri Bidang Teknologi, Lingkungan dan Energi Kementerian Perhubungan, Prasetyo Boeditjahjono, menyampaikan hal tersebut di Universitas Sebelas Maret (UNS) Solo, Kamis (8/11).

"Banyak jalur rel KA di Indonesia yang tidak diaktifkan karena berbagai alasan. Seharusnya tidak boleh begitu karena membangun kembali lebih sulit. Pemerintah memprioritaskan reaktivasi jalur seperti dulu sudah ada jalur yang menuju ke pelabuhan," ujarnya.

Prasetyo mengatakan, jalur KA saat ini paling banyak di Pulau Jawa. Selain Jawa, pembangunan jalur kereta api juga akan dilakukan di Sumatra, Aceh, Kalimantan hingga Papua. Jika dibandingkan China yang sudah mencapai 100 ribu km, capaian di Indonesia masih jauh.

"Presiden sempat menyampaikan kenapa di Papua tidak dibangun jalur kereta. Masalahnya dulu di sana ada penumpangnya tidak? Tapi itu tidak boleh dijadikan alasan lagi," katanya.

Direktur PT INKA, Budi Noviantoro mengemukakan, saat ini PT INKA terus menjajaki pasar ekspor kereta ke Amerika Latin. Saat ini negara Kosta Rika, Mexico, dan Peru tengah menjajaki pembelian kereta dari PT INKA.

"Bangladesh dan Filipina sudah memesan, sedangkan Srilanka dan Thailand dalam proses. Untuk Bangladesh sudah ketiga kalinya," terangnya.

Hingga saat ini, lanjut Budi, target ekspor sudah melampaui target. Prospek ekspor ke negara-negara tersebut cukup besar, tetapi terkendala keuangan.

"Prinsipnya mereka butuh tapi terkendala keuangan. Kami tawarkan skema pembayaran kredit melalui Bank Exim. Kompetitor kita saat ini adalah China," jelasnya.

PT INKA juga menggandeng Perguruan Tinggi (PT) salah satunya UNS untuk produksi kereta cepat. Selain UNS, juga menggandeng ITS, ITB, UGM, Undip, dan UI. Pihaknya menargetkan tahun 2025 PT INKA sudah bisa memproduksi kereta cepat dan tahun 2030 sudah beroperasi.

"Kereta cepat akan menempuh Jakarta-Surabaya dalam waktu 2 jam 57 menit dan berhenti di enam stasiun," pungkasnya.

(mdk/cob)
ATAU
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Pemerintah Bakal Akan Tutup 123 Perlintasan Sebidang, Ini Alasannya

Pemerintah Bakal Akan Tutup 123 Perlintasan Sebidang, Ini Alasannya

Pemerintah akan menutup 123 titik perlintasan sebidang antara jalan raya dan jalur kereta api pada 2024.

Baca Selengkapnya
Habiskan Biaya Rp561 Miliar, Ini 10 Ruas Jalan dan 1 Jembatan di Kaltim yang Diresmikan Jokowi

Habiskan Biaya Rp561 Miliar, Ini 10 Ruas Jalan dan 1 Jembatan di Kaltim yang Diresmikan Jokowi

Jokowi mengatakan pembangunan 10 ruas jalan dan 1 jembatan dengan total panjang 50,9 kilometer telah diselesaikan

Baca Selengkapnya
Daftar Perjalanan Kereta Api yang Terganggu Akibat Anjloknya KA Pandalungan di Sidoarjo

Daftar Perjalanan Kereta Api yang Terganggu Akibat Anjloknya KA Pandalungan di Sidoarjo

KAI melakukan upaya evakuasi rangkaian kereta api dan perbaikan jalur rel yang mengalami kerusakan.

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
Jokowi Minta Kades Utamakan Beli Produk Asli Desa, Meski Harga Lebih Mahal

Jokowi Minta Kades Utamakan Beli Produk Asli Desa, Meski Harga Lebih Mahal

Pembangunan menggunakan dana desa sudah membuat jalan desa mencapai 350 ribu kilometer.

Baca Selengkapnya
Jokowi Resmikan Instruksi Jalan Daerah di Sulawesi Utara dengan Anggaran Rp183 Miliar

Jokowi Resmikan Instruksi Jalan Daerah di Sulawesi Utara dengan Anggaran Rp183 Miliar

Diharapkan konektivitas dan aksesibilitas di Sulawesi Utara akan makin baik.

Baca Selengkapnya
Jalur Kereta Api Solo-Yogyakarta Ternyata Jadi Pertama di Indonesia, Dibangun Tahun 1864

Jalur Kereta Api Solo-Yogyakarta Ternyata Jadi Pertama di Indonesia, Dibangun Tahun 1864

Pemerintah VOC, kongsi dagang Hindia-Belanda, membangun sarana kereta api untuk pengiriman hasil tani yang kemudian akan diperdagangkan.

Baca Selengkapnya
Ingat, Penumpang Kereta Api yang Turun Melebihi Stasiun Tujuan Harus Bayar 2 Kali Lipat dari Harga Tiket

Ingat, Penumpang Kereta Api yang Turun Melebihi Stasiun Tujuan Harus Bayar 2 Kali Lipat dari Harga Tiket

KAI menjelaskan bahwa kebijakan ini diberlakukan untuk menjaga kenyamanan bersama serta menegakkan tata tertib di dalam kereta api.

Baca Selengkapnya
Evakuasi Rampung, Jalur Kereta Api di Cicalengka Bisa Dilalui dengan Kecepatan 20 Km/Jam

Evakuasi Rampung, Jalur Kereta Api di Cicalengka Bisa Dilalui dengan Kecepatan 20 Km/Jam

Jalur rel kembali bisa dilintasi sesuai dengan target yang ditetapkan, meski dengan kecepatan yang dibatasi

Baca Selengkapnya
KAI Alihkan Rute Kereta Api Jarak Jauh Jalur Selatan Imbas Kecelakaan KA Turangga di Bandung

KAI Alihkan Rute Kereta Api Jarak Jauh Jalur Selatan Imbas Kecelakaan KA Turangga di Bandung

Sekitar pukul 06.30 WIB terjadi kecelakaan kereta api yang melibatkan KA Turangga PP 65a dengan Kereta Api Lokal Bandung Raya di Cicalengka, Kabupaten Bandung

Baca Selengkapnya