Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Pembunuh sekeluarga di Medan gunakan pisau kecil

Pembunuh sekeluarga di Medan gunakan pisau kecil persemayaman korban pembunuhan sadis di medan. ©2015 merdeka.com/yan muhardiansyah

Merdeka.com - Polisi terus berupaya mengungkap kasus pembunuhan sadis terhadap pasangan Mochtar Yakub (70) dan Nurhayati (67) beserta cucunya Andika (7) di Jalan Sei Padang, Medan, Jumat (23/10).

Sejumlah informasi yang sudah diperoleh masih dievaluasi untuk menangkap pelaku tindakan keji itu.

"Ketiga korban tadi malam sudah diautopsi. Pada pukul 09.45 WIB tadi jenazahnya sudah kita serahkan kepada keluarga untuk dimakamkan," kata Kapolresta Medan Kombes Pol Mardiaz Kusin Dwihananto, Sabtu (24/10).

Dari autopsi yang dilakukan diketahui pelaku pembunuhan menggunakan pisau kecil yang tajam. Mochtar ditusuk 9 kali. Delapan tusukan di badan dan satu di leher. Sementara Nurhayati dan cucunya digorok.

Pembunuhan itu diduga terjadi antara 11.45 hingga 14.00 WIB. Namun, tidak ada yang melihat kejadian itu. "Tidak ada yang melihat, karena di belakang dan samping rumah ada rumah kosong dan gudang pabrik. Selain itu, masyarakat kan sedang melaksanakan salat Jumat," jelas Mardiaz.

Dia menambahkan, mereka terus melakukan penyelidikan. Sejauh ini sudah 13 saksi diperiksa untuk menemukan pelaku pembunuhan itu. Polisi masih mempelajari keterangan mereka.

Petugas juga berencana menguras kolam di bawah pendapa di belakang rumah korban. Hal itu dilakukan untuk mencari alat bukti lain yang bisa memperjelas penyelidikan.

Meskipun diketahui ada beberapa perhiasan korban yang hilang, polisi belum bisa menyimpulkan motif pembunuhan itu. "Nanti kita sampaikan setelah motifnya disimpulkan," papar Mardiaz.

Sementara itu, jenazah ketiga korban sudah dibawa ke rumah duka di Jalan Perjuangan, Sunggal. Setelah disalatkan di Masjid Al Musabbihin, Kompleks Setia Budi Indah, mereka dimakamkan di Pemakaman Aceh Sepakat, Paya Geli, Deli Serdang.

Seperti diberitakan, pasangan Mochtar Yakub dan Nurhayati bersama cucu mereka Andika ditemukan tewas bersimbah darah di rumahnya, Jalan Sei Padang No 143, Medan, Jumat (23/10) siang. Mereka dibunuh dengan sadis.

Mochtar merupakan dikenal sebagai mantan pengusaha yang bergerak di bidang distribusi semen dan pupuk. Dia pernah aktif Kadin dan pada 2004 menjabat Sekretaris Umum di Aceh Sepakat, ormas masyarakat Aceh di Medan.

(mdk/ren)
ATAU
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
11 Cara Merangsang Kecerdasan Otak Bayi Sejak dalam Kandungan, Siapkan Sejak Dini

11 Cara Merangsang Kecerdasan Otak Bayi Sejak dalam Kandungan, Siapkan Sejak Dini

Kecerdasan bayi bisa mulai dibentuk semenjak masih janin oleh ibu.

Baca Selengkapnya
5 Penyebab Munculnya Jerawat di Badan yang Jarang Disadari

5 Penyebab Munculnya Jerawat di Badan yang Jarang Disadari

Penyebab jerawat punggung dan cara mencegahnya yang penting diketahui.

Baca Selengkapnya
Hati-hati, Ternyata Memotret Orang yang Tidur untuk Bahan Lucu-lucuan Bisa Dipidana

Hati-hati, Ternyata Memotret Orang yang Tidur untuk Bahan Lucu-lucuan Bisa Dipidana

Ternyata, memotret orang lain yang sedang tertidur diam-diam sebagai bahan lucu-lucuan bisa dipidana sampai 12 tahun.

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
7 Masalah Kesehatan yang Sebabkan Keringat Berlebih, Salah Satunya karena Gula

7 Masalah Kesehatan yang Sebabkan Keringat Berlebih, Salah Satunya karena Gula

Keringat yang berlebihan ini muncul bukan karena panas matahari atau pakaian Anda yang terlalu tebal, tapi bisa jadi karena masalah pada kesehatan Anda.

Baca Selengkapnya
Sadis! Ayah di Muara Baru Banting Anak hingga Tewas, Pelaku Dikenal Tempramen dan Pecandu Narkoba

Sadis! Ayah di Muara Baru Banting Anak hingga Tewas, Pelaku Dikenal Tempramen dan Pecandu Narkoba

Bocah di Muara Baru, Jakarta Utara tewas dibanting sang ayah Usmanto (43).

Baca Selengkapnya
Melihat Cara Orang Baduy Mencuci Muka, Sabunnya Pakai Daun Ini

Melihat Cara Orang Baduy Mencuci Muka, Sabunnya Pakai Daun Ini

Sabun khas warga Baduy diketahui berasal dari tumbuhan alami, dan berfungsi untuk membersihkan muka.

Baca Selengkapnya
Tak Menyangka Doanya Dikabulkan Tuhan, Ibu Pemulung 5 Anak Tinggal di Gubuk Pingir Kali Ini Nangis dan Sujud Syukur saat Dapat Rumah Baru

Tak Menyangka Doanya Dikabulkan Tuhan, Ibu Pemulung 5 Anak Tinggal di Gubuk Pingir Kali Ini Nangis dan Sujud Syukur saat Dapat Rumah Baru

Keluarga ini tinggal di sebuah gubuk di pinggir kali yang rawan banjir dan longsor, beratap terpal dan beralas kardus.

Baca Selengkapnya
Kisah Pilu Anak di Surabaya Disiksa Ibu, Dipaksa Minum Air Panas hingga Dicabut Giginya Pakai Tang

Kisah Pilu Anak di Surabaya Disiksa Ibu, Dipaksa Minum Air Panas hingga Dicabut Giginya Pakai Tang

Seorang ibu di Surabaya menyiksa anak kandungnya sendiri yang masih berumur 9 tahun secara sadis.

Baca Selengkapnya
Beri Pesan soal Pemimpin Hebat, Jenderal Bintang Dua Polri Singgung soal Amarah hingga Anak Buah

Beri Pesan soal Pemimpin Hebat, Jenderal Bintang Dua Polri Singgung soal Amarah hingga Anak Buah

Irjen Pol Angesta Romano Yoyol memberi pesan mendalam ke anak buah.

Baca Selengkapnya