Pembunuh bos warnet di Bekasi dibekuk
Merdeka.com - Polresta Bekasi Kota, Jawa Barat, berhasil menangkap seorang tersangka dalam kasus pembunuhan terhadap pengusaha warnet di Mustikajaya, Maryanto, Kamis (14/8).
"Tersangka berinisial AB berhasil kami tangkap di Kelurahan Pedurenan, Kecamatan Mustikajaya, Jumat (15/8) pukul 15.00 WIB," kata Kasat Reskrim Polresta Bekasi Kota Kompol Ujang Rohanda di Bekasi, Sabtu (16/8).
Menurut dia, AB diduga kuat menghabisi nyawa korban di Warung Internet (Warnet) Java Net, Perumahan Dukuh Zamrud RT 6, RW 10, Blok U 16 Nomor 120, Kelurahan Cimuning, Kecamatan Mustikajaya dengan modus ingin mencuri uang tunai dari tempat usaha korban.
"Dari pengakuan tersangka, awalnya dia memang mengincar uang. Akan tetapi, karena korban melawan, akhirnya Mulyanto dihabisi nyawanya," katanya.
Setelah membunuh Maryanto, tersangka AB langsung membawa kabur uang tunai Rp5 juta milik korban yang tersimpan di kamarnya. "Tersangka kami tangkap saat bersembunyi di wilayah Pedurenan, Kota Bekasi," katanya.
Ujang mengatakan bahwa pascapenangkapan terhadap tersangka, uang tunai milik korban yang sebelumnya dibawa kabur tersangka, kini hanya tersisa Rp 300 ribu.
"Kami belum tahu secara pasti untuk apa saja uang korban dihabiskan selama satu hari ini," katanya.
Menurut dia, jika tersangka terbukti bersalah, yang bersangkutan bisa dijerat Pasal 340 tentang pembunuhan berencana dengan ancaman hukuman maksimal 20 tahun penjara hingga hukuman mati.
Sebelumnya, korban Maryanto ditemukan tewas di kamarnya, Perumahan Dukuh Zamrud, RT 6, RW 10, Blok U 16 Nomor 120, Kelurahan Cimuning, Kecamatan Mustikajaya, Kota Bekasi, Kamis (14/8) siang.
(mdk/did)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Seorang warganet mengabadikan keseruan itu dari jendela kamar kosnya.
Baca SelengkapnyaAda ratusan dus mentega yang berhasil digasak dengan nilai kerugian mencapai Rp 200 juta
Baca SelengkapnyaSempat kerja di Bandara Soekarno-Hatta selama dua tahun, Opi memutuskan buat banting setir berjualan bakso ikan dengan gerobak.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Anies Baswedan menyebut banyak prajurit TNI belum punya rumah, tapi Menteri Pertahanan, Prabowo Subianto menguasai lahan 34.000 ha.
Baca SelengkapnyaPolisi ungkap detik-detik peristiwa tewasnya eks calon siswa Bintara Iwan oleh anggota TNI AL Serda Adan.
Baca SelengkapnyaIbu di Bekasi diduga tega membunuh anaknya dan mengaku mendapat bisikan gaib sebelum melakukan aksinya.
Baca SelengkapnyaCerita pria dulunya pengemis dan suka mabuk kini berhasil mengubah hidupnya menjadi pribadi lebih baik.
Baca SelengkapnyaTim Densus 88 Antiteror Polri menangkap DE (28) di Bekasi, Senin (14/8). Tersangka tindak pidana terorisme ini merupakan karyawan BUMN.
Baca SelengkapnyaBentrokan dua kelompok warga di di Kompleks Perumahan Pemda, Maluku Tenggara menyebabkan satu pelajar tewas.
Baca Selengkapnya