Merdeka.com - Warga Jalan Sisingamangaraja, Medan, dihebohkan dengan penemuan sesosok mayat di tepi Sungai Denai, Rabu (19/6). Jasad perempuan tak dikenal itu diduga korban pembunuhan.

Saat ditemukan, mayat itu masih mengenakan baju kuning dan penutup kepala warna merah. Usianya diperkirakan antara 50-60 tahun.

Warga sekitar menyatakan, mayat itu pertama kali ditemukan seorang pemancing. Dia memberitahukan penemuannya kepada penjual tuak di pinggir sungai yang juga disebut warga sebagai Sungai Asahan itu.

"Pemancing itu bilang ada mayat. Dia mengaku gemetaran. Aku nggak kenal sama dia," ucap Roy, warga sekitar.

Informasi mengenai penemuan mayat di tepi sungai itu kemudian menyebar. Warga berbondong-bondong ke sana. Kemacetan tak terhindarkan di Jalan Sisingamangaraja, Medan, sekitar jembatan Amplas.

Penemuan itu pun dilaporkan ke polisi. Personel Polsek Patumbak tiba di lokasi tak lama berselang dan melakukan olah tempat kejadian perkara. Jasad perempuan itu pun dievakuasi ke RSU Pirngadi Medan.

Kapolsek Patumbak Kompol Triyadi mengatakan, perempuan itu diduga dibunuh. "Di kepalanya ada bekas pukulan benda tumpul. Korban diperkirakan merupakan orang rumahan, karena telapak kakinya tidak kapalan. Dia diperkirakan tewas tadi malam. Kasus ini masih kita selidiki," ujarnya.