Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Pemalang dan Jepara PPKM Level 3 , Ganjar Minta Semua Daerah Perketat Prokes

Pemalang dan Jepara PPKM Level 3 , Ganjar Minta Semua Daerah Perketat Prokes Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo Buka Dieng Cukture Festival Secara Virtual. ©2021 Merdeka.com

Merdeka.com - Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo meminta semua kepala daerah mengetatkan penerapan protokol kesehatan. Pengetatan harus dilakukan untuk mengantisipasi potensi lonjakan kasus Covid-19 pada libur Natal dan Tahun Baru (Nataru), apalagi dua daerah di provinsi ini masih berada di level 3 Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM).

Saat ini, 8 daerah di Jawa Tengah berada pada level 1 PPKM. Sebanyak 25 kabupaten/kota kini berada di level 2. Sementara itu, dua daerah yakni Pemalang dan Jepara, naik ke level 3.

"Semua harus siaga dan harus hati-hati. Prokes harus diperketat. Di mana pun tempatnya, jangan dilonggarkan. Kalaulah ada masyarakat yang bisa berkegiatan di tempat umum, tolong prokesnya ditaati. Minimal masker jangan sampai lepas. Jadi kita lagi mencermati terus kemungkinan adanya varian baru. Sampai saat ini di Indonesia belum ada. Maka kita hati-hati betul," kata Ganjar Pranowo di Semarang, Selasa (30/11).

Ganjar meminta upaya serius dilakukan pada daerah dengan level PPKM masih tinggi. Pasar, restoran, tempat wisata, dan lainnya harus benar-benar menerapkan prokes.

"Untuk daerah yang levelnya tinggi, saya minta ditangani serius. Karena itu kan ada syaratnya untuk menurunkan levelling, salah satunya percepatan vaksinasi untuk lansia. Vaksin sekarang sudah banyak, maka ayo digenjot," jelasnya.

Khusus daerah yang masuk level 3, maka pengetatan prokes tidak boleh abai. Kalau ada yang tidak menaati prokes, maka petugas tidak boleh segan untuk menegur bahkan meminta putar balik.

"Termasuk tempat wisata juga diatur. Apalagi ini jelang libur akhir tahun, itu biasanya ramai. Maka saya minta diatur jumlahnya, persentasenya sesuai dengan ketentuan," ujarnya.

Lonjakan mobilitas masyarakat jelang Natal dan Tahun Baru (Nataru) juga harus diantisipasi di setiap daerah. Semua harus mempersiapkan diri serta mengambil langkah yang diperlukan.

"Kalau penyekatan, kami belum ambil kebijakan itu. Maka kita hanya meminta pengertiannya dari seluruh kelompok masyarakat agar merayakan Natal dan Tahun Baru di tempatnya masing-masing agar kita bisa mencegah bersama-sama," jelasnya.

Pemprov juga berkoordinasi dengan Polda Jateng terkait menyiapkan langkah-langkah menghadapi skenario terburuk. Skenario penyekatan mungkin dilakukan jika terjadi perpindahan besar.

"Jadi kalau ramai-ramai dan terjadi perpindahan besar, ada potensi penularan, maka saya minta pada seluruh masyarakat untuk tetap di wilayahnya masing-masing selama Natal dan Tahun Baru," pungkasnya.

(mdk/yan)
ATAU
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Kasus Covid-19 Ditemukan pada 11 Daerah di Jateng

Kasus Covid-19 Ditemukan pada 11 Daerah di Jateng

Dinas Kesehatan (Dinkes) Provinsi Jawa Tengah (Jateng) mengungkapkan kenaikan kasus Covid-19 di wilayahnya.

Baca Selengkapnya
Kemenkes Temukan Kasus Covid-19 Varian JN.1 di Jakarta dan Batam

Kemenkes Temukan Kasus Covid-19 Varian JN.1 di Jakarta dan Batam

Covid-19 varian JN.1 dilaporkan berkaitan erat dengan varian BA.2.86 dan dikhawatirkan dapat mempengaruhi pola penularan dan tingkat keparahan penyakit.

Baca Selengkapnya
Jokowi Janjikan Tunjangan Kinerja Petugas KPU Selesai Januari: Urusan Sensitif Jangan Ganggu Pemilu

Jokowi Janjikan Tunjangan Kinerja Petugas KPU Selesai Januari: Urusan Sensitif Jangan Ganggu Pemilu

Jokowi menyebut Pemilu 2024 sangatlah kompleks karena melibatkan 204.807.222 orang, di 38 provinsi, 514 kabupaten/kota, 7.277 kecamatan, 83.771 desa.

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
Kasus Covid-19 Naik Usai Libur Nataru, Kemenkes: Masih Level Aman

Kasus Covid-19 Naik Usai Libur Nataru, Kemenkes: Masih Level Aman

Peningkatan kasus Covid-19 terlihat di Depok, Jawa Barat, dan sejumlah wilayah lainnya.

Baca Selengkapnya
Kasus Covid-19 Meningkat di 21 Provinsi

Kasus Covid-19 Meningkat di 21 Provinsi

Tren kenaikan kasus mingguan Covid-19 nasional per 9 Desember 2023 dilaporkan menyentuh angka 554 kasus positif.

Baca Selengkapnya
Saat Ngobrol dengan Petani di Magelang, Ganjar Malah Dimintai Uang Oleh Ibu-ibu

Saat Ngobrol dengan Petani di Magelang, Ganjar Malah Dimintai Uang Oleh Ibu-ibu

Ganjar Pranowo bertemu dengan para petani di Dusun Gunung Bakal, Desa Sumberarum, Magelang, Jawa Tengah, Minggu (17/12).

Baca Selengkapnya
Menkes Budi: Kasus Covid-19 di Indonesia Jelang Natal dan Tahun Baru 2024 Tak Mengkhawatirkan

Menkes Budi: Kasus Covid-19 di Indonesia Jelang Natal dan Tahun Baru 2024 Tak Mengkhawatirkan

Budi juga menganjurkan masyarakat untuk kembali menggunakan masker saat mengakses tempat-tempat yang rawan.

Baca Selengkapnya
3 Pekan Kampanye, Bawaslu Jabar Temukan 10 Jenis Dugaan Pelanggaran

3 Pekan Kampanye, Bawaslu Jabar Temukan 10 Jenis Dugaan Pelanggaran

Sejak tahapan kampanye Pemilu 2024 dimulai pada 28 November 2023, Bawaslu Jawa Barat mencatat 10 jenis dugaan pelanggaran di 22 kota dan kabupaten.

Baca Selengkapnya
Ganjar Pranowo Setuju Alat Peraga Kampanye Ditertibkan

Ganjar Pranowo Setuju Alat Peraga Kampanye Ditertibkan

Pemerintah bisa menyediakan ruang agar alat peraga kampanye tidak merusak pemandangan.

Baca Selengkapnya