Merdeka.com - Calon Kapolri Komjen Pol Badrodin Haiti telah selesai menyampaikan visi dan misinya dalam fit and proper test calon Kapolri di Komisi III DPR. Sesuai agenda, setelah itu fit and proper test diisi oleh penyampaian pertanyaaan dari seluruh fraksi.

Giliran pertama yakni dari Fraksi PDIP yang diwakili oleh Junimart Girsang yang meminta komitmen Badrodin untuk memberantas kejahatan begal yang marak terjadi di Tanah Air.

"Yang pertama apa langkah calon Kapolri meminimize kejahatan ini agar tidak berkembang dan ada kesan Polri tidak mampu menanganinya," tanya Junimart ke Badrodin di ruang rapat Komisi III DPR, Kamis (16/4).

Kedua, Junimart meyakini dengan maraknya begal di Tanah Air membuat takut para investor untuk menanamkan modalnya di Indonesia.

"Apa langkah yang anda lakukan untuk meminimize akan gangguan tersebut sehingga para investor dapat tidak terganggu," katanya.

Ketiga, yakni PDIP meminta komitmen penuh tentang langkah Calon Kapolri dalam memerangi ISIS dan mencegah warga Indonesia bergabung dengan ISIS.

"Apa langkah Bapak terkait mencegah Keberangkatan warga Indonesia ke Suriah untuk bergabung dengan ISIS ini," katanya.

Terakhir, Junimart bertanya tentang hal klasik di tubuh Polri yaitu tentang KKN dan Pungutan Liar yang identik dengan kepolisian.

"Ini lagu lama tapi tetap berkumandang. Polri identik KKN dan pungli. Apa yang anda lakukan untuk benahi hal tersebut," katanya.