Pasutri & kepsek pelaku threesome akhirnya 'rujuk'
Merdeka.com - Pasangan suami istri dan kepala sekolah pelaku hubungan intim bertiga (threesome) di Klaten, akhirnya berdamai. Perdamaian tersebut terjadi saat ketiganya dipanggil oleh Badan Kepegawaian Daerah (BKD) setempat untuk melakukan klarifikasi, Rabu (10/9).
"Dalam waktu yang singkat sudah kami damaikan. Mereka sudah saling bersalaman, kelihatan ikhlas, tulus. Sebelum kita panggil sepertinya sudah rukun. Sudah kelihatan cair, tidak tegang tidak ada yang marah," ujar Kepala Bidang Umum BKD Klaten, Joko Purwanto kepada wartawan.
Menurut Joko, ketiga pelaku tidak asusila tersebut adalah tetangga dekat. DE merupakan PNS di Dinas Pendapatan Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah (DPPKAD), sedangkan YE istrinya, adalah seorang guru PAUD. Sementara KR adalah PNS, atau Kepala Sekolah SD Gatak, Ngawen Klaten.
"Mereka tetangga dekat, satu kampung, hanya bersebelahan," jelasnya.
Terkait pemberian sanksi kepada kedua PNS tersebut, Joko mengaku masih mempertimbangkannya. "Untuk sanksi, kami masih mempertimbangkannya," ucapnya.
(mdk/hhw)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Presiden Joko Widodo bertemu dengan sejumlah ketua umum partai. Mulai dari Ketum Gerindra Prabowo Subianto, lalu Ketum PAN Zulkifli Hasan hari ini.
Baca SelengkapnyaSempat kerja di Bandara Soekarno-Hatta selama dua tahun, Opi memutuskan buat banting setir berjualan bakso ikan dengan gerobak.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Usulan kenaikan pangkat Prabowo ini merupakan usulan Panglima TNI Jenderal Agus Subiyanto.
Baca SelengkapnyaDua perempuan cantik ini tampak anggun mengenakan kebaya dengan rambut sama-sama disanggul.
Baca SelengkapnyaPemkot Jakarta Barat berdalih telah melakukan pelbagai upaya mengantisipasi ruang terbuka hijau Wijaya Kusuma menjadi tempat prostitusi terselubung.
Baca SelengkapnyaGanjar mengajak makan siang pendukung capres nomor urut 2, Prabowo Subianto yang meneriakinya di jalan.
Baca SelengkapnyaJokowi bertemu Suya Paloh pada Minggu (18/2) kemarin.
Baca SelengkapnyaTutup Masa Kampanye, Prabowo Minta Maaf Sering Bikin Macet
Baca Selengkapnya