Pantau harga cabai, KPPU, BI dan Pemkot Makassar blusukan ke pasar
Merdeka.com - Harga cabai di Kota Makassar fluktuatif, naik turun tidak menentu. Rabu lalu, (4/1) sempat mencapai Rp 100 ribu per kg, kemudian turun jadi Rp 60 ribu, lalu naik lagi Rp 80 ribu per kg. Hari ini, Rabu (11/1), turun lagi menjadi Rp 70 ribu per kg.
Ramli Simanjuntak, Kepala Kantor Perwakilan Daerah Komisi Pengawas Persaingan Usaha (KPPU) Makassar bersama Kepala Perwakilan Bank Indonesia Sulsel, Wiwiek Sisto Widayat dan Wakil Walikota Makassar, Syamsu Rizal turun ke pasar Pabbaengbaeng, salah satu pasar tradisional di Makassar, untuk mengecek langsung harga cabai.
Dari beberapa pedagang yang ditanya, ditemukan data bahwa benar adanya memang harga cabai merah segar masih mahal, yakni Rp 70 ribu per kg.
Ramli Simanjuntak mengatakan, sebelumnya tim KPPU sudah memantau harga cabai dan memang pekan lalu pernah Rp 100 per kg, tapi terlihat hari ini harga turun lagi. Menurutnya, harga ini harus dijaga agar tidak lebih meroket lagi.
"Kami dari KPPU akan menyelidiki apakah kenaikan harga ini diakibatkan penahanan pasokan oleh para distributor atau pedagang besar ataukah ada hal lain," kata Ramli Simanjuntak.
KPPU BI dan Pemkot Makassar pantau harga cabai di pasar ©2017 Merdeka.com/salviah ika padmasariSementara Wiwik Sisto Widayat, Kepala Perwakilan Bank Indonesia Sulsel mengatakan, soal harga cabai adalah salah satu yang menjadi konsentrasi pihaknya karena merupakan kebutuhan pokok masyarakat dalam kehidupan sehari-hari.
"Tapi syukurlah karena harga cabai hari ini sudah mulai turun. Dan sebenarnya saya lihat juga persedian cabai di Sulsel itu cukup. Secara umum tidak ada masalah soal cabai ini, tetap surplus yang ditopang cabai dari Kabupaten Enrekang. Hanya saja memang yang perlu konsennya ke depan adalah memastikan pasokan cukup," kata dia.
Sementawa Wakil Walikota Makassar, Syamsu Rizal mengatakan, peran pemerintah menyoal harga cabai ini adalah tata kelola sesuai aturan.
"Jangan sampai karena mau cari keuntungan, cabai itu lalu dilempar ke Jawa dan daerah lain yang nilai ekonominya tinggi sementara stok di sini diabaikan," tandasnya.
(mdk/rnd)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Wali Kota Semarang Hevearita Gunaryanti Rahayu menemukan harga cabai masih tinggi setelah meninjau Pasar Jatingaleh, Semarang, Rabu (20/12).
Baca SelengkapnyaMendag Zulkifli tersentak saat mendengar harga cabai sekarang sudah Rp100.000 per kilogram.
Baca SelengkapnyaKemudian untuk bawang putih dari harga normal Rp30.000 kini naik menjadi Rp50.000 per kilogram.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Berdasarkan data Bapanas per Selasa (19/3), harga beras premium berada di kisaran Rp16.490,- per Kg.
Baca SelengkapnyaPresiden Jokowi akui harga cabai masih mengalami kenaikan
Baca SelengkapnyaKenaikan harga beras tertinggi berada di Provinsi Kalimantan Tengah yang hampir mencapai Rp19.000 per kilogram (kg).
Baca SelengkapnyaMengutip Panel Harga Badan Pangan Nasional harga beras di Papua Tengah pernah mencapai Rp36.130 per kg di 10 Februari 2024.
Baca SelengkapnyaHarga sejumlah bahan pangan mengalami kenaikan jelang akhir tahun 2023.
Baca SelengkapnyaIndonesia sebenarnya memiliki sangat banyak sumber karbohidrat yang tidak kalah dari nasi. Ketahui sejumlah alternatif pangan yang bisa menjadi pengganti nasi.
Baca Selengkapnya