Panglima TNI Hingga Kapolri Pantau Gardu Induk PLN Kembangan Terendam Banjir
Merdeka.com - Panglima TNI Marsekal Hadi, Kapolri Jenderal Pol Idham Azis, Pangdam Jaya Mayor Jenderal TNI Eko Margiyono, Wakapolri Komjen Gatot Eddy Pramono beserta jajaran meninjau Gardu Induk PLN Kembangan, Jakarta Barat. Kunjungan tersebut dilakukan untuk mengetahui kondisi listrik dari gardu induk ke pemukiman warga usai terendam banjir.
Berdasarkan informasi, gardu induk tersebut mengalirkan listrik untuk wilayah sekitar Jakarta dan Bali secara menyeluruh.
"Kapan bisa mengalir lagi ke warga?" tanya Hadi kepada Wakil Direktur Utama PLN Darmawan Prasojo saat mendampingi di lokasi, Jumat (3/1).
Menurut Darmawan, Gardu Induk PLN Kembangan baru pertama kali terendam.
"Ini baru pertama kali terparah. Karena di sini kanan dan kiri ini ada sungai. Saat ini sudah dalam perbaikan. Besok sudah memungkinkan untuk disuplai ke seluruh pemukiman warga pak," kata Darmawan.
"Berdekatan dengan sungai angke, saya melihat secara langsung gardu-gardu penyuplai yang ada terendam oleh air," sambung Hadi.
Menurut Hadi, dengan sigap Polri-TNI membantu mengatasi banjir ini guna memberikan pelayanan masyarakat.
"Anggota TNI dan Polri untuk membantu menormalisasi gardu induk Kembangan ini dan bsa dilaksanakan bantuan-bantuan seperti normalisasi tanggul dan pembersihan. Mengingat kebutuhan rakyat seluruh wilayah Jakarta listrik adalah unsur yang nomor satu," pungkasnya.
(mdk/lia)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
TNI Jelaskan Pembangunan Lahan Gudang Amunisi Kodam Jaya, Dimulai Tahun 1980 Sebelum Ada Perumahan Warga
TNI bakal mengevaluasi salah satunya dengan merelokasi laham Gudmurad setelah insiden tersebut.Ada Perumahan Warga
Baca SelengkapnyaBukan TNI Polri, Ini adalah Garda Terdepan yang Mengawal KPU di Tahun Pemilu
Bukan TNI dan Polri, ini adalah satuan yang menjadi garda terdepan dalam mengawal KPu di tahun pemilu 2024.
Baca SelengkapnyaTKN soal Salam 4 Jari: Kenapa Enggak Lima Jari? Dadah Sudah Selesai
Gerakan itu sebagai bentuk kepanikan lantaran elektabilitas Prabowo-Gibran terus meningkat.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Panglima TNI Tegaskan Tidak akan Merelokasi Gudang Amunisi yang Meledak di Bogor
Agus juga menegaskan kalau penangan munisi yang telah kedaluwarsa itu sudah sesuai SOP.
Baca SelengkapnyaMuncul Gerakan Salam 4 Jari, Ketua TPN: Fokus Pemenangan Ganjar dan Mahfud
Gerakan salam 4 jari dikaitkan dengan potensi bergabungnya paslon 01 dengan 03
Baca SelengkapnyaBawaslu Pastikan Jerat Pidana Paslon Ucapkan Hinaan, TKN: Sama Sekali Tak Singgung Pak Prabowo
Ancaman pidana itu tertuang dalam Undang-Undang Nomor 7 Tahun 2017 (UU Pemilu)
Baca SelengkapnyaGeramnya Panglima TNI soal Danramil Aradide Ditembak OPM: Saat Persemayaman pun Masih Diganggu
Geramnya Panglima TNI soal Danramil Aradide Ditembak OPM: Saat Persemayaman pun Masih Diganggu
Baca SelengkapnyaPangkostrad Letjen TNI Saleh Bangga Ketemu Prajurit Jalankan Operasi Khusus, Beri Pesan Penting
Jenderal TNI tersebut mengaku bangga dapat bertemu sembari memberi pesan mendalam ke prajurit yang telah menjalankan operasi khusus.
Baca SelengkapnyaPengeroyok Aktivis KAMMI Anggota TNI AU, Kasus Ditangani Polisi Militer Lanud Halim Perdanakusuma
Peristiwa itu bermula saat korban mengaku diklakson berulang kali oleh orang tidak dikenal dan berseragam lengkap TNI di kawasan Fly Over, Pondok Kopi Jaktim.
Baca Selengkapnya