PAN tak mau dorong Wa Ode seret Anis Matta
Merdeka.com - PAN tidak mau mencampuri pernyataan kadernya, Wa Ode Nurhayati, yang menyeret Wakil Ketua DPR Muhammad Anis Matta dalam pusaran dugaan suap dana PPID. Partai matahari biru itu menyerahkan semuanya kepada KPK.
"Kita serahkan sajalah kepada KPK. Nanti kalo kita dorong, dibilang intervensi," kata Ketua Fraksi PAN DPR, Tjatur Sapto Edy, di Gedung DPR, Jakarta, Jumat (20/4).
Tjatur mengatakan apa yang disampaikan Wa Ode adalah murni apa yang tersangka dugaan suap dana PPID itu ketahui.
"Apa yang dikatakan Bu Wa Ode adalah perasaan Bu Wa ode. Apa yang diketahuinya, saya juga tidak mencampuri juga, dan tidak menyetel-nyetel juga, sepenuhnya itu inisiatif dia," kata Tjatur.
Tjatur menambahkan kalau KPK sudah cukup memiliki bukti, tentu KPK sudah beraksi terhadap nama-nama yang diduga terlibat.
Ditanya soal hasil Tim Pencari Fakta PAN untuk Wa Ode, Tjatur mengatakan, "Ya itu, kita belum menemukan adanya tindak pidana."
Usai diperiksa KPK hari Rabu kemarin, Wa Ode menegaskan prosedur yang dilanggar sudah jelas. "Daerah yang menerima PPID ada kriterianya, yang tidak menerima juga ada kriteria. Lalu kemudian secara sepihak semua kriteria itu diruntuhkan tanpa rapat Panja lagi oleh empat pimpinan (Banggar) itu dan kemudian itu dilegitimasi oleh Anis Matta," kata Wa Ode, Rabu (18/4).
Karena itu, kata Wa Ode, Anis Matta harus bertanggung jawab. "Anis matta adalah pimpinan DPR yang membidangi anggaran. Jadi seluruh prosedural anggaran dan pertimbangannya, tentu beliau yang harus bertanggung jawab," ujarnya.
(mdk/ren)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Aliansi Masyarakat Adat Nasional menggugat DPR dan pemerintah ke PTUN karena dianggap abai
Baca SelengkapnyaAturan mengenai batas usia Capres-Cawapres digugat ke MK pda Senin (21/7).
Baca SelengkapnyaWacana hak angket untuk mengusut kecurangan Pemilu 2024 masih bergulir.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
"PPP akan meminta hal ini bagian yang termasuk dibongkar seterang-terangnya di hak angket pekan ini!,” kata Romy
Baca SelengkapnyaDiduga Lakukan Pelanggaran Pemilu, Anggota DPR RI Diproses Polres Batang
Baca SelengkapnyaSekjen PDIP mengingatkan Kapolri banyak suara dari rakyat yang juga berharap agar Polri tetap netral di Pemilu 2024 ini.
Baca SelengkapnyaCerita Prabowo Subianto saat masih menjadi Danjen Kopassus dan memimpin operasi penting di Papua.
Baca SelengkapnyaSebab, dia menilai saat ini pengawasan DPR RI pada Pemilu 2024 tak ada marwahnya.
Baca SelengkapnyaMenurut Hasto PDIP, Ganjar mampu menurunkan angka kemiskinan dengan sumber dana yang tidak sebanyak DKI Jakarta.
Baca Selengkapnya