Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Ogah beri duit buat mabuk, wartawan di Batam dikeroyok preman

Ogah beri duit buat mabuk, wartawan di Batam dikeroyok preman Ilustrasi Kekerasan pada Wartawan. ©2015 Merdeka.com

Merdeka.com - Pradanna Putra Tampi (23), seorang jurnalis TV lokal di Batam menjadi korban penganiayaan lima orang tidak dikenal saat tengah duduk di Kawasan Tunas Regency, Batuaji, Batam.

"Saya lagi duduk-duduk bersama seorang teman pada Kamis (24/12) pukul 21.30 WIB. Tiba-tiba saja didatangi dua orang. Mereka minta duit, tapi saya menolaknya," kata Danna, seperti dilansir Antara, Jumat (12/25).

Danna menceritakan, awalnya ada dua orang yang masih tergolong remaja tersebut minta tambahan uang dengan alasan untuk membeli minuman beralkohol. Namun, dia tidak mau memberinya.

"Setelah saya tolak keduanya pergi. Namun tidak lama kembali lagi bersama tiga orang lain. Kelimnya langsung mengeroyok saya tanpa ampun. Saya tidak bisa membalas karena kalah jumlah dan lindungi teman," kata dia.

Akibat kejadian tersebut, Danna mengalami sejumlah luka memar pada sekujur tubuh. Bahkan mata kanannya bengkak setelah terkena pukulan pengeroyok.

"Salah seorang diantaranya sudah mengeluarkan senjata tajam. Beruntung warga sekitar segera datang menolong, kelima pelaku akhirnya kabur," kata Danna.

Usai kejadian tersebut, dia dilarikan ke Unit Gawat Darurat RSUD Embung Fatimah Kota Batam, untuk mendapatkan perawatan medis dan mengetahui kondisi luka yang dialami.

"Saya sempat dirawat. Namun sekarang sudah diizinkan pulang. Saya berharap agar pelaku segera ditangkap. Saya juga sudah serahkan data-data pelaku ke polisi," kata dia.

Kapolresta Barelang Kota Batam pada sejumlah pewarta mengatakan akan menindak tegas siapapun yang melakukan tindak kejahatan.

"Tidak ada toleransi terhadap pelaku kejahatan. Kami akan kejar pelakunya sampai dapat. Kami akan usut tuntas," kata Kapolresta Barelang Kombes Pol Asep Safrudin.

(mdk/ang)
ATAU
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Duka Warga Pesisir Padang Pariaman, Rumahnya Hancur Dihantam Abrasi Bertahun-Tahun

Duka Warga Pesisir Padang Pariaman, Rumahnya Hancur Dihantam Abrasi Bertahun-Tahun

Tingginya gelombang dan naiknya permukaan laut merusak rumah warga

Baca Selengkapnya
Dulunya Pengemis dan Suka Mabuk, Pria ini Tobat Kini Bisnis Ikan Cakalang Omsetnya Puluhan Juta Rupiah

Dulunya Pengemis dan Suka Mabuk, Pria ini Tobat Kini Bisnis Ikan Cakalang Omsetnya Puluhan Juta Rupiah

Cerita pria dulunya pengemis dan suka mabuk kini berhasil mengubah hidupnya menjadi pribadi lebih baik.

Baca Selengkapnya
Ditinggal Orang Tua Panen Durian, Seorang Remaja Ditemukan Tewas dengan Luka Tusuk

Ditinggal Orang Tua Panen Durian, Seorang Remaja Ditemukan Tewas dengan Luka Tusuk

"Korban ditemukan tewas dengan banyak luka. Diduga akibat pembunuhan," ungkap Kasi Humas Polres OKU Iptu Ibnu Holdon

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
Doa agar Warung Ramai Pembeli, Begini Bacaan Penuh Berkahnya yang Harus Dipanjatkan

Doa agar Warung Ramai Pembeli, Begini Bacaan Penuh Berkahnya yang Harus Dipanjatkan

Doa agar Warung Ramai Pembeli, Begini Bacaan Penuh Berkahnya yang Harus Dipanjatkan

Baca Selengkapnya
Usai Dinas Bripda Sultan Pulang ke Rumah Ortu Langsung Buka Kulkas Cari Bayam, Sang Ibu 'Karena dia Pencinta Bayam'

Usai Dinas Bripda Sultan Pulang ke Rumah Ortu Langsung Buka Kulkas Cari Bayam, Sang Ibu 'Karena dia Pencinta Bayam'

Tiba di kediaman orangtua, Bripda SUltan langsung mencari bayam.

Baca Selengkapnya
Diremehkan Mantan Suami & Diganggu Preman, Janda Cantik 2 Anak Nekat Jualan Bakso Gerobak Kini Omzetnya Rp100 Juta

Diremehkan Mantan Suami & Diganggu Preman, Janda Cantik 2 Anak Nekat Jualan Bakso Gerobak Kini Omzetnya Rp100 Juta

Sempat kerja di Bandara Soekarno-Hatta selama dua tahun, Opi memutuskan buat banting setir berjualan bakso ikan dengan gerobak.

Baca Selengkapnya
Sempat Bermasalah, 2 BUMN Ini Didemo Karyawan karena Pembayaran THR

Sempat Bermasalah, 2 BUMN Ini Didemo Karyawan karena Pembayaran THR

Pegawai BUMN ini demo lantaran perusahaan tidak memberikan THR yang menjadi hak karyawan.

Baca Selengkapnya
Tukang Ledeng Temukan Emas Batangan Seberat 1 Kilogram Saat Bongkar Kamar Mandi, Nilainya Mencengangkan

Tukang Ledeng Temukan Emas Batangan Seberat 1 Kilogram Saat Bongkar Kamar Mandi, Nilainya Mencengangkan

Emas ini ditemukan di bawah bak mandi yang sedang dibongkar.

Baca Selengkapnya
Karyawan Bobol Gudang Sembako Milik Bosnya, Mentega Senilai Rp200 Juta Raib Dicuri

Karyawan Bobol Gudang Sembako Milik Bosnya, Mentega Senilai Rp200 Juta Raib Dicuri

Ada ratusan dus mentega yang berhasil digasak dengan nilai kerugian mencapai Rp 200 juta

Baca Selengkapnya