Ngaku Polisi, Maling Gasak HP Milik ABG di Pamulang
Merdeka.com - Gasak handphone dari anak-anak, pencuri mengaku polisi tinggalkan sepeda motornya usai dikejar dan ditabrak korban. Peristiwa pencurian modus mengaku polisi itu, terjadi di kawasan Jalan Setia Budi, Kecamatan Pamulang, Tangerang Selatan, Sabtu (4/9/2021) siang kemarin.
Ramadhan Putra Habibi (13), korban anak, ketika dikonfirmasi menerangkan kalau kejadian yang menimpanya itu terjadi sekitar pukul 13.00 WIB.
"Kejadiannya sekitar jam 1 siang kemarin, kemarin itu Jalan Raya Pamulang, sedang macet, tiba-tiba saya dipepet dua orang dengan dua sepeda motor dan mengaku kalau dia polisi. Saya dibilang bagian dari komplotan pembacokan," jelas Putra dikonfirmasi, Minggu (5/9).
Kemudian, pelaku yang menginterogasi korban di pinggir jalan meminta tas korban untuk diperiksa dengan tuduhan korban memiliki narkoba.
"Dia juga minta HP saya, terus dia kembalikan tas saya. Tetapi HP, saya lihat dia kantongi, terus pelaku yang pegang HP jalan duluan dengan sepeda motornya," jelas Putra.
Lantas satu rekan pelaku yang lain dikejar dan ditabrak korban hingga pelaku meninggalkan sepeda motor Vario miliknya di jalan.
"Saya tabrak sepeda motor temannya, terus motornya ditinggal. Dia kabur ke jalur seberang naik sepeda motor temannya yang lain yang sudah menunggu," ungkap Putra.
Atas kejadian itu, Putra ditemani orang tuanya melaporkan kejadian itu ke polisi. Dia yang masih duduk di bangku SMP itu mengaku trauma atas kejadian itu.
"Saya berharap pelaku bisa segera ditangkap. Apalagi sepeda motor pelaku juga ditinggal, harusnya polisi lebih mudah mengungkap kasus ini. Menjadi perhatian juga karena modusnya menakuti-nakuti korban dengan mengaku Polisi," ucap dia.
(mdk/eko)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Polisi TetapkanTersangka Ibu Kandung Bunuh Anaknya Usia 5 Tahun Ditusuk 20 Kali di Bekasi
Tragis pelaku beraksi saat anaknya tengah tertidur pulas
Baca SelengkapnyaKebakaran Ruko di Mampang Prapatan Tewaskan 7 Orang yang Terjebak di Lantai 2, Ada Anak dan Balita
Api dapat dijinakkan oleh petugas sekitar empat jam lebih setelah berkobar sejak pukul 19.30 Wib.
Baca SelengkapnyaPolisi Bakal Periksa Petugas Damkar Jaktim Terkait Kasus Dugaan Pencabulan Anak Kandung
Kasus ini mencuat setelah viral pengakuan ibu korban putrinya dilecehkan ayah kandung.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Dibacok Ibu Kandung sampai Tewas, Anak 8 Tahun Ucapkan Kalimat Terakhir: Perut Aku Sakit
Istrinya tengah menjalani rawat jalan sejak mengidap ODGJ enam bulan lalu.
Baca SelengkapnyaAnak Jenderal Bintang Tiga Polisi Basah-basahan Terabas Hujan, Bapaknya Kawan Kapolri
Berani terabas hujan untuk temui rakyat, begini potret anak jenderal polisi saat belusukan menjelang Pemilu 2024.
Baca SelengkapnyaAkhirnya Terungkap, Ini Penyebab Ayah dan Anak Tewas Membusuk di Koja
Polisi resmi menghentikan perkara ini usai merampung investigasi.
Baca SelengkapnyaPerwira Polisi Ajak Anak Buah Makan Angkringan di Pinggir Jalan, Bilang ke Pedagang 'Ada yang Buat Kurus Enggak?'
Kapolres Blitar Kota AKBP Danang Setiyo ikut turun lapangan bersama anggotanya saat tengah berpatroli malam.
Baca SelengkapnyaBayi di Panti Asuhan Semarang Diduga Meninggal Tak Wajar Hingga Makamnya Kembali Dibongkar
Kompol Andika menuturkan bahwa penyidik sudah meminta keterangan dua orang saksi.
Baca SelengkapnyaKepala Bayi Tertinggal di Rahim saat Melahirkan, Ibu di Bangkalan Laporkan Bidan ke Polisi
Kepala bayi terputus dan tertinggal dalam rahim sang ibu saat melahirkan di puskesmas Bangkalan.
Baca Selengkapnya