Ngaku dokter & izin menginap, pria gempal culik gadis di bawah umur
Merdeka.com - Seorang remaja putri di Sukabumi, Jawa Barat, menghilang sejak sepekan lalu. Gadis tersebut hilang setelah diculik seorang pria yang baru dikenalnya lewat media sosial.
Menurut Kapolsek Cicurug, Kompol Sumaryoto dari keluarga korban, gadis tersebut berinisial YH (17) warga Kampung Manggishilir, Kabupaten Sukabumi. Saat ini jajaran Polsek Cibadak dan Polres Sukabumi, tengah memburu pelaku yang diketahui keluarga korban sebagai dokter umum.
"Laporan yang masuk ke kami, korban yang tinggal di RT 03/03, Desa Benda, Kecamatan Cicurug ini dibawa kabur oleh seorang pria yang baru dikenalnya melalui situs jejaring sosial Facebook," kata Sumaryoto di Sukabumi, Jawa barat, Minggu (23/3).
Seperti diberitakan Antara, keterangan dari orangtua korban, pria yang menculik anaknya mengaku bernama Bagus Dwi Anggoro. Sebelum menculik, keterangan keluarga pelaku juga datang ke rumah korban dan sempat berkenalan dengan keluarga YH.
Selain itu, pelaku juga sempat menginap di rumah YH dengan alasan tengah ada tugas di Sukabumi dan mencoba meminjam uang Rp 300 ribu kepada keluarga korban, tetapi tidak diberi. Untuk meyakinkan keluarga YH pelaku juga datang ke Sukabumi bersama rombongan keluarga besarnya. Dari perkenalan tersebut pria tersebut memiliki ciri-ciri bertubuh tinggi gempal.
"Kami sudah mendapatkan ciri-ciri pelaku dan berkoordinasi dengan Unit Perlindungan Perempuan dan Anak (PPA) Polres Sukabumi untuk segera menangkap pelaku penculikan dan mengungkap motif dibalik aksinya tersebut," kata Sumaryoto menirukan keterangan Neneng Sunengsih ibu dari YH.
Sumaryoto melanjutkan, ibu korban mengatakan anaknya mengenal pelaku dari Facebook sebagai dokter umum di wilayah Bekasi, Jawa Barat. Dari perkenalan tersebut anaknya melakukan kopi darat berujung pertemuan di rumahnya pada Minggu (15/3) lalu.
Awalnya Neneng dan keluarga sempat curiga dengan pelaku. Sebab terdapat perbedaan fisik yang ditunjukkan anaknya dengan foto di Facebook ketika pelaku berkunjung ke rumahnya.
Namun demi meyakinkan keluarga YH, pelaku berbicara seperti orang terpandang dan juga mendapatkan izin untuk bermalam di rumah korban. Hingga akhirnya atau Senin (16/3) pagi, anaknya hilang dan diduga diculik pelaku.
"Pria itu juga memberikan fotocopy KTP kepada Ketua RT tapi atas nama Entis kelahiran Bandung, beralamat di Kampung Sekehbihbul RT 3/012 Desa Giriasih, Kecamatan Batujajar, Kabupaten Bandung Barat," pungkas Sumaryoto.
(mdk/tyo)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Dokter spesialis ortopedi inisial MY membantah telah mencabuli istri pasiennya, wanita hamil berinisial TA (22). Dia siap dihukum jika tuduhan itu terbukti.
Baca SelengkapnyaDengan mengenal ciri-ciri anak perempuan dan anak laki-laki, Anda bisa menyesuaikan pola pengasuhan yang mendukung tumbuh kembangnya.
Baca SelengkapnyaIa membenarkan jika dokter Lo Siauw Ging MARS saat ini sedang mendapat perawatan di Rumah Sakit Kasih Ibu (RSKI) Solo.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Menurut primbon, mata berkedut bisa saja pertanda baik. Tapi menurut medis, mata berkedut justru sesuatu yang normal, atau bahkan bisa menjadi tanda masalah.
Baca SelengkapnyaPria ini masuk barisan orang terkaya di Indonesia. Siapakah sosoknya?
Baca SelengkapnyaSejumlah nama disebut menjalin kedekatan dengan pedangdut asal Sulawesi Selatan tersebut. Salah satunya adalah Iqhbal LIDA.
Baca SelengkapnyaAtas rekomendasi dokter, ibu muda rekomendasi dokter, ibu muda itu membutuhkan perawatan sekitar dua minggu.
Baca SelengkapnyaPemberian ASI merupakan hal penting pada bayi. Dalam pemberiannya, dokter anak menyebut cukup dilakukan selama 15-30 menit.
Baca SelengkapnyaMelihat itu, dokter MY meninggalkan ruangan. Sementara TA keesokan harinya melapor ke Polda Sumsel.
Baca Selengkapnya