New Normal, Pemkot Solo Kembali Operasikan Bus Meeting 'Gatotkaca'
Merdeka.com - Setelah lama tidak beroperasi akibat pandemi virus corona, Pemerintah Kota (Pemkot) Solo akan mengoperasikan bus Gatotkaca dalam waktu dekat. Bus yang didesain sebagai ruang rapat mewah tersebut diluncurkan Februari 2018 oleh Wali Kota Solo F.X Hadi Rudyatmo. Kini setelah 3 bulan tak digunakan, Pemkot Solo mulai menguji bus tersebut dengan konsep sesuai protokol kesehatan.
"Atas seizin bapak wali kota dan Kadishub (Kepala Dinas Perhubungan), pagi ini jam 08.00-11.00 bus Gatotkaca (meeting on the bus) akan melakukan simulasi/ujicoba perjalanan dengan menerapkan protokol kesehatan," ujar Kabid Lalulintas Dishub Kota Solo Ari Wibowo, Jumat (3/7).
Menurut dia, pagi ini ada yang melakukan meeting on the bus dari Pemkot Solo. Yakni peserta Diklat Pelatihan Kepemimpinan Administrator 2020. Dengan pelatih Widyaiswara dari Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BPSDM) Semarang dengan jumlah peserta 11 orang.
"Peserta kita batasi hanya 50 persen dari kapasitas ruangan. Biasanya bisa sampai 20 orang," katanya.
©2020 Merdeka.com/Arie SunaryoUntuk penyewaan, pihaknya mematok harga Rp3 juta untuk sekali perjalanan selama 3 jam keliling Kota Solo. Harga tersebut lebih murah dibandingkan awal pengoperasian lalu sebesar Rp2 juta. Dengan harga tersebut, peserta akan mendapatkan minum dan makanan kecil.
Bus Gatotkaca dilengkapi dengan sejumlah fasilitas untuk keperluan rapat. Diantaranya, layar LCD, almari, kursi sofa, hingga sajian minuman kopi.
(mdk/ray)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Bus New Shantika Terjun dari Tol Pemalang, Dua Orang Tewas
Sesampainya di lokasi kejadian pengemudi bus itu diduga tidak fokus saat mengemudikan kendaraaannya oleng ke kiri dan membentur goadril.
Baca SelengkapnyaKronologi Bus New Shantika Terjun dari Tol Pemalang, Dua Korban Meninggal Berhasil Dievakuasi
Dari informasi yang dihimpun, dua korban meninggal dunia karena terjepit kursi bus.
Baca Selengkapnya16 Korban Bus New Shantika Terjun di Tol Pemalang Dirawat di Rumah Sakit Comal, Korban Bayi Luka Lebam
Pengemudi bus dirujuk ke RSUD Kudus pada Senin pagi.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
VIDEO: Fakta-Fakta Kronologi Kecelakaan Maut Bus Rombongan Hanura
Ada pun penyebab kecelakaan diduga sopir bus kurang konsentrasi
Baca SelengkapnyaBus Telolet Membahayakan, Bakal Didenda Rp500.000
Kegiatan berburu klakson bus telolet untuk konten di media sosial cukup berbahaya.
Baca SelengkapnyaPenyelidikan Bus New Shantika Terjun dari Tol Pemalang, Polisi Periksa Kru dan Penumpang
Kecelakaan diduga akibat sopir kehilangan konsentrasi sehingga tidak bisa mengendalikan laju kendaraannya.
Baca SelengkapnyaPotret Mewahnya Bus PO Damri Double Decker Bikin Betah di Perjalanan, Pramugarinya Cantik-cantik
PO Damri buat gebrakan baru luncurkan bus double decker mewah rute Malang-Jakarta PP. Seperti apa wujudnya? Simak informasi berikut ini.
Baca SelengkapnyaPerusahaan Bus Pariwisata ini Ternyata Milik Jenderal TNI, Sosoknya Pernah Jadi Kasad di Era 3 Presiden RI yang Berbeda
Sosok Jenderal bintang empat TNI yang punya Perusahaan Otobus (PO).
Baca SelengkapnyaMengalami Kecelakaan Tragis di Tol Cipali, Ini Sejarah PO Bus Handoyo Raja Jalanan dari Lembah Tidar
Bus ini memiliki pengalaman yang panjang sebagai bus malam
Baca Selengkapnya