Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Nenek Aryami Ditemukan Setelah Warga Mencium Bau Menyengat

Nenek Aryami Ditemukan Setelah Warga Mencium Bau Menyengat Penemuan jasad nenek Aryami. ©2019 Merdeka.com

Merdeka.com - Bunadi Maryami atau yang akrab disapa Nenek Aryami, akhirnya ditemukan meski dalam kondisi tidak bernyawa. Nenek berusia 88 tahun itu ditemukan warga pada Rabu (18/09) pagi pada hari ke-10 pencarian. Sebelumnya operasi pencarian secara resmi ditutup Basarnas Pos Jember pada Senin (16/09) petang.

Adalah Pak Romli, warga desa Trotosari yang pertama kali menemukan jenazah Nenek Aryami. "Pak Romli adalah tetangga satu desa dengan korban. Masih ada hubungan saudara," ujar Danramil 0822 Tlogosari, Kapten Inf Suwaji.

Indikasi atau petunjuk keberadaan jenazah berasal dari aroma tak sedap yang tercium di Bukit Peggek, Dusun Ko Gudeng, desa Pecalongan, Kecamatan Sukosari. Aroma tersebut tercium sejak Selasa (17/09) malam.

"Pada Selasa malam, warga sudah mencium bau menyengat, tetapi karena sudah malam, maka dilanjutkan besok," ujar Suwaji.

Warga bersama aparat Koramil, Polsek dan staf Kecamatan akhirnya kembali mencari sejak Rabu pagi. "Sekitar pukul 7 pagi akhirnya jenazah ditemukan berdasarkan petunjuk pada Selasa malam," lanjut Suwaji.

Jenazah dipastikan tidak akan menjalani autopsi. "Tetap dibawa ke Kamar Jenazah RSUD Koesnadi Bondowoso terlebih dulu. Tetapi untuk dimandikan guna menghilangkan baunya, bukan untuk autopsi. Karena keluarga sudah yakin jenazah itu adalah Nenek Aryami. Mereka ingin langsung dimakamkan," papar Suwaji.

Diberitakan sebelumnya, nenek Aryami warga Desa Trotosari, RT 12 RW 3, Kecamatan Tlogosari, hilang saat mencari sayur kacang tunggak bersama ibu Ningrum, tetangganya. Nenek Aryami dilaporkan hilang sejak Senin (9/9) malam lalu.

Pada hari pertama pencarian, pihak keluarga, bersama warga sekitar mulai mencari hingga pukul 24.00 WIB. Namun, tak ditemukan keberadaannya. Esoknya, tim SAR Gabungan yang dikomando oleh Basarnas POS Jember melakukan pencarian secara masif. Total area penyisiran mencapai 6 kilometer. Namun setelah dilakukan penyisiran oleh Tim SAR Gabungan Basarnas selama tujuh hari, belum juga ditemukan. Warga sekitar pun bersama TNI, Polri dan Pemerintah Kecamatan serta Pemdes tetap melakukan pencarian. Hingga akhirnya hari ke-10 ditemukan.

Yang mengherankan, korban ditemukan dengan jarak yang cukup jauh untuk ukuran seorang lansia berusia 88 tahun. Korban terakhir terlihat di Bukit Tongguk, Desa Trotosari, Kecamatan Tlogosari. Namun ditemukan di Bukit Peggek, Dusun Ko Gudeng, desa Pecalongan, Kecamatan Sukosari, yang berjarak sekitar 2 kilometer.

(mdk/cob)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Asramanya Dikunjungi Jenderal Bintang 4, Potret Senyum Lepas Anak Prajurit TNI Digendong Kasad Maruli Simanjuntak
Asramanya Dikunjungi Jenderal Bintang 4, Potret Senyum Lepas Anak Prajurit TNI Digendong Kasad Maruli Simanjuntak

Pada kesempatan itu juga, Kasad memberikan pesan kepada para prajurit agar tidak hidup bermewah-mewah.

Baca Selengkapnya
Melelehnya Es di Pegunungan Ungkap Temuan Ribuan Artefak Berburu Berusia 6.000 Tahun, Ada Mata Panah dan Tongkat
Melelehnya Es di Pegunungan Ungkap Temuan Ribuan Artefak Berburu Berusia 6.000 Tahun, Ada Mata Panah dan Tongkat

Melelehnya Es di Pegunungan Ungkap Temuan Ribuan Artefak Berburu Berusia 6.000 Tahun, Ada Mata Panah dan Tongkat

Baca Selengkapnya
Nenek Moyang Manusia Hampir Punah 900.000 Tahun Lalu, Begini Cara Mereka Bertahan
Nenek Moyang Manusia Hampir Punah 900.000 Tahun Lalu, Begini Cara Mereka Bertahan

Ketika itu, nenek moyang manusia modern hampir punah, menyusut menjadi populasi kecil sekitar 1.300 individu.

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
Penuh Haru! Nenek Asal Kebumen Ini Sempat Hilang selama 46 Tahun, Kini Bisa Bertemu Lagi dengan Anaknya
Penuh Haru! Nenek Asal Kebumen Ini Sempat Hilang selama 46 Tahun, Kini Bisa Bertemu Lagi dengan Anaknya

Nenek Satikem sempat "dibuang" oleh majikannya ke panti jompo di Bangka Belitung

Baca Selengkapnya
Nestapa Nenek Amsiah, Lagi Pules Tidur Tertimpa Atap Ambruk dan Meninggal Dunia
Nestapa Nenek Amsiah, Lagi Pules Tidur Tertimpa Atap Ambruk dan Meninggal Dunia

Hujan disertai angin kencang di Depok menyebabkan sejumlah rumah mengalami karena ambruk.

Baca Selengkapnya
Datangi Makam Ibu yang Terdampak Banjir, Aksi Perempuan Ini Curhat Kesepian Jalani Sahur Sendiri Tuai Haru
Datangi Makam Ibu yang Terdampak Banjir, Aksi Perempuan Ini Curhat Kesepian Jalani Sahur Sendiri Tuai Haru

Kehilangan orang terkasih merupakan kondisi berat yang tak mudah untuk dilalui.

Baca Selengkapnya
Perempuan Ini Ngobrol dengan Ibunya yang Sudah Meninggal Pakai AI, Pengalamannya Menyeramkan
Perempuan Ini Ngobrol dengan Ibunya yang Sudah Meninggal Pakai AI, Pengalamannya Menyeramkan

Perempuan Ini Ngobrol dengan Ibunya yang Sudah Meninggal Pakai AI, Pengalamannya Menyeramkan

Baca Selengkapnya
Detik-Detik Penyelamatan Dramatis Pemuda Terperosok ke Sumur 19 Meter
Detik-Detik Penyelamatan Dramatis Pemuda Terperosok ke Sumur 19 Meter

Pihak keluarga dan rekan-rekannya berusaha menolong, namun sia-sia sehingga dilaporkan ke Basarnas Kupang.

Baca Selengkapnya
7 Relawannya Dikeroyok TNI, Ganjar: Semena-mena Bukan Zamannya Lagi, Jangan Sakiti Rakyat
7 Relawannya Dikeroyok TNI, Ganjar: Semena-mena Bukan Zamannya Lagi, Jangan Sakiti Rakyat

Ganjar juga memastikan relawannya tidak ada yang meninggal pascapengeroyokn itu.

Baca Selengkapnya