Nekat main judi di Puskesmas, Sri Maryani & 3 pria dicokok polisi
Merdeka.com - Seorang wanita bernama Sri Maryani dan 3 pria lainnya diamankan petugas kepolisian Polsek Serengan, Solo saat sedang berjudi. Bahkan Sri Maryani sudah berulangkali ditangkap polisi dan menjalani hukuman. Selain pelaku polisi juga mengamankan sejumlah barang bukti di antaranya kartu remi, tikar, buku rekapan dan sejumlah uang tunai yang digunakan untuk taruhan.
Selain Sri Maryani ketiga pria yang diamankan bernama Suyamto, Sihyono dan Agus Susanto. Ke empat orang tersebut bermain judi di teras Puskesmas Pringgolayan, Tipes, Serengan.
"Mereka diamankan pada 15 Januari lalu sekitar pukul 23.00. Mereka ditangkap saat berjudi Toti dengan alat seperangkat kartu remi," ujar Wakapolres Serengan, AKP Suparmin, Rabu (20/1).
Menurut Suparmin, Sri Maryani merupakan residivis judi. Dia sempat ditahan selama 3 bulan karena kasus yang sama. Demi keamanan sementara tersangka dititipkan di sel tahanan Mapolresta Solo. Penggerebekan keempat penjudi, lanjut Suparmin berdasarkan informasi warga.
"Ada laporan dari warga yang merasa terganggu dengan ulah mereka. Sehingga kami langsung menangkapnya," kata Suparmin.
Akibat perbuatannya, lanjut dia, mereka terancam pasal 303 KUHP dengan ancaman hukuman maksimal 10 tahun penjara.
(mdk/hhw)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Berikut momen keseruan pensiunan Jenderal Polisi ajak cucu ke tempat bermain.
Baca SelengkapnyaPada kesempatan itu juga, Kasad memberikan pesan kepada para prajurit agar tidak hidup bermewah-mewah.
Baca SelengkapnyaCak Imin berharap agar Tim Hukum Nasional (THN) AMIN bisa sukses dalam sidang sengketa tersebut.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Diungkap sang istri, pria berparas tampan itu kerap mendapat hinaan.
Baca SelengkapnyaPolisi Tak Tahan Sopir Primajasa, Berstatus Saksi Kecelakaan Maut KM 58 Tol Jakarta Cikampek
Baca SelengkapnyaIstrinya meninggal 3 minggu sebelum dikukuhkan, ini momen haru pengukuhan guru besar pasangan suami istri di UMM.
Baca SelengkapnyaSeorang pembudidaya belut mampu kembangkan hingga 200 kolam meski sempat diremehkan hingga merugi.
Baca SelengkapnyaPeristiwa ini terjadi saat ketiga anak yang berstatus pelajar SMP ini mengunjungi rumah salah satu temannya di Saptosari
Baca SelengkapnyaBegini jadinya seorang penjahat kasus kejahatan serius disuapi polisi usai ditembak kakinya.
Baca Selengkapnya