Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Nazaruddin tuding KPK lindungi Anas Urbaningrum

Nazaruddin tuding KPK lindungi Anas Urbaningrum M Nazaruddin . Merdeka.com/Dwi Narwoko

Merdeka.com - Terpidana kasus suap Wisma Atlet, Muhammad Nazaruddin, menuding pimpinan Komisi Pemberantasan Korupsi dan beberapa elite politik bersepakat melindungi Ketua Umum Partai Demokrat Anas Urbaningrum.

Padahal, menurut dia, jika melihat bukti dikumpulkan lembaga antirasuah itu saat ini sudah cukup buat menjerat Anas dan Menteri Pemuda dan Olahraga Andi Mallarangeng menjadi tersangka.

"Saya dengar dari beberapa tokoh yang mengunjungi saya mengatakan ada dua hal yang terjadi pada pimpinan KPK. Katanya sudah ada kesepakatan beberapa elite politik dengan pimpinan KPK, Anas (Urbaningrum)harus diselamatkan demi kepentingan umat. Umat mana saya juga tidak tahu. Apakah bagian dari umat korupsi?" kata Nazaruddin sebelum bersaksi di sidang Angelina Sondakh di Pengadilan Tindak Pidana Korupsi, Jakarta, Kamis (29/11).

Nazaruddin bahkan mengatakan pimpinan KPK bermain politik dengan sengaja mengulur penetapan status tersangka kepada Anas dan Andi mendekati pemilihan umum dan presiden pada 2014. "Biar (Partai) Demokrat hancur," lanjut Nazaruddin.

Nazaruddin kecewa lantaran sampai saat ini KPK belum juga menjerat Anas Urbaningrum dan Andi Mallarangeng. Dia mengaku sudah menyerahkan semua bukti-bukti keterlibatan keduanya dalam kasus korupsi pengadaan proyek Wisma Atlet.

Mantan Bendahara Umum Partai Demokrat itu mengaku Angie cuma melaksanakan perintah dari Ketua Umum Anas Urbaningrum.

"Kalau soal seberapa banyak Angie menikmati uang suap dari Wafid Muharram sebesar Rp 9 miliar soal proyek Wisma Atlet, saya tidak tahu. Tapi, uang itu lebih banyak dipakai buat kepentingan Ketua Fraksi yang waktu itu dijabat Mas Anas," ujar Nazaruddin.

(mdk/bal)
ATAU
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
MK Tegaskan Anwar Usman Dilarang Ikut Sidang Sengketa Pilpres dan PSI

MK Tegaskan Anwar Usman Dilarang Ikut Sidang Sengketa Pilpres dan PSI

Hakim Konstitusi Arsul Sani juga tidak ikut PHPU Pileg untuk PPP.

Baca Selengkapnya
MKMK Putuskan Anwar Usman Langgar Kode Etik karena Konpres Tak Terima Dicopot dan Intervensi Suhartoyo

MKMK Putuskan Anwar Usman Langgar Kode Etik karena Konpres Tak Terima Dicopot dan Intervensi Suhartoyo

Putusan tersebut dibacakan dan diputus oleh I Dewa Gede Palguna di ruang sidang MKMK

Baca Selengkapnya
KPU Jateng Pastikan Anies-Muhaimin Tidak Gelar Kampanye Terbuka di 'Kandang Banteng'

KPU Jateng Pastikan Anies-Muhaimin Tidak Gelar Kampanye Terbuka di 'Kandang Banteng'

Pasangan Anies-Cak Imin memilih tidak mengambil tanggal 9 Februari untuk kampanye akbar di Jateng

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
KPK Amankan 18 Orang Dalam OTT Gubernur Maluku Utara Abdul Gani

KPK Amankan 18 Orang Dalam OTT Gubernur Maluku Utara Abdul Gani

Ali mengatakan, mereka semua masih menjalani pemeriksaan intensif oleh tim penindakan.

Baca Selengkapnya
Anggota KKB yang Merampas Senjata Api di Papua Tengah Akhirnya Diringkus Polisi

Anggota KKB yang Merampas Senjata Api di Papua Tengah Akhirnya Diringkus Polisi

Jukius Tabuni terlibat dalam peristiwa perampasan senjata api anggota Pospol KP3 Udara Polres Puncak pada 1 Februari 2024

Baca Selengkapnya
TKN Ingatkan Parpol Pengusung Ganjar dan Anies Gabung Koalisi Ikut Aturan Main Prabowo-Gibran

TKN Ingatkan Parpol Pengusung Ganjar dan Anies Gabung Koalisi Ikut Aturan Main Prabowo-Gibran

TKN tidak mempermasalahkan apabila parpol pengusung Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar maupun Ganjar Pranowo-Mahfud MD menolak tawaran gabung koalisi.

Baca Selengkapnya
Alasan JK Baru Terbuka Dukung Anies-Cak Imin: Dulu Saya Netral Untuk Menjaga Kalau Ada Masalah

Alasan JK Baru Terbuka Dukung Anies-Cak Imin: Dulu Saya Netral Untuk Menjaga Kalau Ada Masalah

Menurut Jusuf Kalla, sosok Anies adalah seorang yang baik

Baca Selengkapnya
5 PPK di Palembang Gelembungkan Suara Caleg, Penghitungan Suara Diambil Alih KPU

5 PPK di Palembang Gelembungkan Suara Caleg, Penghitungan Suara Diambil Alih KPU

5 PPK di Palembang Gelembungkan Suara Caleg, Penghitungan Suara Diambil Alih KPU

Baca Selengkapnya
KPK Duga Pemotongan Dana ASN Sidoarjo untuk Keperluan Pribadi Bupati Ahmad Muhdlor Ali

KPK Duga Pemotongan Dana ASN Sidoarjo untuk Keperluan Pribadi Bupati Ahmad Muhdlor Ali

Dalam kasus ini, KPK telah menetapkan Kasubag Umum dan Kepegawaian BPPD Siska Wati sebagai tersangka

Baca Selengkapnya