Mudik ke Sumbar Melalui Sungai, 3 Warga Riau Hanyut
Merdeka.com - Tiga pemudik dari Provinsi Riau yang mencoba pulang ke kampung halamannya di Sumatera Barat (Sumbar) melalui jalur sungai mengalami nasib nahas. Mereka hilang setelah perahu yang ditumpanginya terbalik.
Kepala Pos Pencarian dan Pertolongan (SAR) Limapuluh Kota Robi Saputra di Sarilamak mengatakan, informasi mengenai adanya tiga orang yang hanyut itu berasal dari Pos Damkar Kapur IX.
"Terdapat empat orang yang mau mudik ke Sumbar, mereka menyewa perahu dari Riau tepatnya di Desa Tanjung untuk menuju Sumbar dengan rencana turun di Nagari Muaro Paiti," jelas Robi, Rabu (12/5).
Di tengah perjalanan, tepatnya di Toluak Subanio, Nagari Muaro Paiti, perahu mereka tumpangi bersama dua pemiliknya terbalik. Ketiga pemudik itu dinyatakan hanyut.
"Penumpang tiga orang hanyut dan satu orang selamat. Pemilik perahu dua orang selamat. Korban yang selamat ini yang melapor ke Posko Damkar di Kapur IX," jelas Robi seperti dilansir Antara.
Berdasarkan informasi yang mereka terima, calon pemudik itu beralamat di Duri, Bengkalis, Riau. Dua di antaranya ingin pulang ke kampung halamannya di Aur Kuning, Kota Payakumbuh, Sumatera Barat.
Tiga warga yang dinyatakan hilang, yakni: Nofi (31), Fadli (20), dan seorang yang belum diketahui identitasnya. Nofi dan Fadli diketahui ingin pulang ke Aur Kuning.
Sembilan petugas Pos SAR Limapuluh Kota, dilengkapi perahu karet dan peralatan lain, dikerahkan menuju ke Kapur IX. Mereka akan mencari ketiga pemudik itu.
"Nanti info lanjutannya akan dikabari. Sekarang tim sedang bergerak untuk mencari korban yang hilang," tutup Robi.
(mdk/yan)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Mengenal Suku Orang Laut, Penghuni Perairan Sumatra Timur yang Dulunya Dikenal Kawanan Perompak
Salah satu masyarakat asli Sumatra Timur yang kesehariannya hidup di perairan ini berperan dalam melestarikan kehidupan bahari.
Baca SelengkapnyaGempa Susulan Berlanjut di Kepulauan Bawean, Jumlah Pengungsi Bertambah Jadi 34 Ribu Jiwa
Gempa susulan masih terjadi di Kepulauan Bawean, Gresik, Jawa Timur. Akibatnya, banyak warga yang enggan kembali ke rumah dan lebih memilih untuk mengungsi.
Baca SelengkapnyaDuka Warga Pesisir Padang Pariaman, Rumahnya Hancur Dihantam Abrasi Bertahun-Tahun
Tingginya gelombang dan naiknya permukaan laut merusak rumah warga
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Angkutan Barang Sumbu Tiga akan Dibatasi Selama Mudik Lebaran 2024, Cek Aturannya Berikut Ini
Pembatasan operasional angkutan barang selama mudik lebaran itu berdasarkan keputusan bersama antara kepolisian dengan sejumlah pemangku kebijakan.
Baca SelengkapnyaJalan di Kampung Ini Bersih dan Mulus Banget Karena Sering Dipel, Viewnya Menakjubkan Bikin Melongo
Warga Kampung Pakuan, Desa Sukasari, Kecamatan Dawua, Kabupaten Subang Jawa Barat, bahu membahu membersihkan jalan raya dengan cara mengepel.
Baca SelengkapnyaMomen Anies Baswedan Kunjungi Warga Terdampak Bencana di Sumbar
Capres nomor urut 01 Anies Baswedan mengunjungi warga terdampak bencana di Kampung Galapuang, Ulakan Tapakis, Padang Pariaman, Sumbar, Sabtu (16/3).
Baca SelengkapnyaSungai Tuntang Meluap Sebabkan Jalur Semarang - Grobogan Lumpuh Total, Ini Penampakannya
Air bah tersebut merupakan kiriman dari Kota Salatiga dan Kabupaten Semarang.
Baca SelengkapnyaNasib Malang Menimpa Fikoh LIDA, Rumah Masa Kecil Terbakar Habis
Rumah Fikoh LIDA di Bangka Belitung baru saja habis terbakar. Berikut kondisinya yang sudah tak tersisa.
Baca SelengkapnyaSeribu Lebih Rumah Terendam Banjir Usai Hujan Sepekan, Jambi Siaga Tiga
Akibat banjir, masyarakat beraktivitas menggunakan paruh karena akses jalan tidak bisa dilalui.
Baca Selengkapnya