Merdeka.com - Gubernur DKI Jakarta Joko Widodo, menikmati malam minggu dengan berjalan-jalan di Pasar Malam Ngarsopuro, Surakarta, Jawa Tengah. Dengan dikawal beberapa ajudan, Jokowi tiba di Pasar Malam Ngarsopuro sekitar pukul 20.30 WIB. Kedatangan Jokowi di lokasi tersebut segera menarik perhatian warga sekitar.

Sejumlah pedagang dan pengunjung di pasar malam itu seketika mengerubuti Jokowi untuk bersalaman dan berfoto bersama. Sambil berjalan pelan, Jokowi pun memenuhi permintaan mereka.

Di pasar malam itu, Jokowi sempat mengunjungi sejumlah lapak pedagang untuk melihat-lihat barang dagangannya, di antaranya pedagang topi kuno ala Belanda dan pedagang blangkon. Jokowi juga sempat menjajal kedua jenis topi tersebut.

Menurut Jokowi, Pasar Malam Ngarsopuro memiliki kekhasan tersendiri yang menjadikannya berbeda dengan pasar malam lainnya, baik yang ada di Surakarta maupun di daerah-daerah lain.

"Pasar Malam Ngarsopuro ini beda dengan pasar malam lainnya, karena di pasar malam ini juga digelar pertunjukan seni berupa Ketoprak Ngampung yang dapat dinikmati oleh seluruh warga secara cuma-cuma," kata Jokowi sembari berjalan melewati sejumlah lapak pedagang di Pasar Malam Ngarsopuro, Surakarta, Jawa Tengah, Sabtu (18/5) malam seperti dikutip Antara.

Pasar malam yang sudah digelar sejak lima tahun yang lalu itu, diakui Jokowi terinspirasi dari pasar-pasar malam yang ada di Taiwan.

"Sebetulnya, ide pasar malam ini saya contoh langsung dari pasar-pasar malam di Taiwan. Saya juga coba meniru manajemennya, seperti penutupan jalan, pertunjukan seni dan lain-lain," ujar Jokowi.

Jokowi berkeliling di pasar malam tersebut selama kurang lebih satu jam. Tepat pukul 22.00 WIB, Jokowi beranjak dari Pasar Malam Ngarsopuro.

Sebelum meninggalkan tempat itu, Jokowi sempat memborong sepuluh buah kemeja dan sepuluh buah kaos batik.