Minim perempuan, pendaftaran calon Komisioner Ombudsman diperpanjang
Merdeka.com - Panitia Seleksi Calon Komisioner Ombudsman Republik Indonesia (ORI) memperpanjang masa pendaftaran hingga 3 September 2015. Pendaftaran calon Komisioner Ombudsman sendiri sedianya ditutup pada hari Kamis (27/8).
Ketua Panitia Seleksi Calon Komisioner Ombudsman Republik Indonesia (ORI), Agus Dwiyanto mengatakan, jumlah pendaftar sejauh ini sebanyak 163 orang. Mereka datang dari berbagai latar belakang dan profesi.
"Dari 163 orang pendaftar ini, kita berharap masih banyak kawan-kawan aktivis perempuan yang mendaftar," kata Agus di Gedung Sekretariat Negara, Jakarta, Jumat (28/8).
Menurutnya, jika lebih banyak perempuan yang mendaftar, maka keanggotaan Ombudsman bisa lebih seimbang. Agus mengklaim bahwa Pansel sudah berkeliling ke berbagai tempat untuk melakukan sosialisasi pendaftaran calon Komisioner Ombudsman ini.
"Dari 163 orang, baru 12 (perempuan) yang mendaftar," jelasnya.
Berkas pendaftaran peserta, baik yang disampaikan secara langsung, melalui pos, maupun melalui email, paling lambat diterima oleh sekretariat panitia seleksi pada Kamis, 3 September 2015, pukul 16.00 WIB.
Di tempat yang sama, anggota Panitia Seleksi Ombudsman Republik Indonesia, Zumrotin menambahkan, Pansel akan mendorong dosen maupun aktivis yang konsen pada pelayanan publik untuk ikut mendaftarkan diri sebagai calon Komisioner Ombudsman.
"Supaya balance kalau ada laki-laki dan perempuan," tambahnya.
(mdk/siw)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Adapun bentuk maladministrasi terbanyak adalah penyimpangan prosedur dan penundaan berlarut.
Baca SelengkapnyaOmbudsman belum melakukan perhitungan nilai kerugian yang dialami masyarakat akibat maladministrasi dalam hal penggunaan lahan.
Baca SelengkapnyaBeras SPHP merupakan program pemerintah yang digulirkan melalui Perum Bulog sejak 2023 untuk menjaga stabilitas pasokan beras di pasaran.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Perempuan ini membagikan kisah pahit asmaranya di masa lalu yang diremehkan ibu dari kekasihnya.
Baca SelengkapnyaMenurutnya hal ini menjadi kepedulian dan keberpihakan Polri untuk memberikan ruang kesempatan untuk bekerja dan mengabdi sebagai anggota Polri
Baca SelengkapnyaNida bersama suaminya kemudian membuat laporan Polisi.
Baca SelengkapnyaKetiga orang ini dipilih secara aklamasi oleh seluruh hakim konstitusi.
Baca SelengkapnyaBanyuwangi mendapatkan nilai 92,25 masuk dalam zona hijau (predikat kepatuhan tertinggi).
Baca SelengkapnyaMasyarakat Indonesia patut bersyukur dan bersuka cita karena telah melewati proses Pemilu 2024
Baca Selengkapnya