Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Mi Caluk, makanan tradisional Aceh yang diburu jelang buka puasa

Mi Caluk, makanan tradisional Aceh yang diburu jelang buka puasa Mie Caluk. ©2015 merdeka.com/afif

Merdeka.com - Sebuah mobil pikap dengan spanduk berwarna kuning bertuliskan mi caluk parkir di pinggir jalan Tgk Chik Ditiro, Peuniti, Banda Aceh. Dalam bak belakang yang telah diberi atap ada 3 kotak kaca berisikan beragam dagangan.

Pembeli tidak hanya di kalangan masyarakat biasa, deretan antrean sepeda motor hingga mobil-mobil mewah terparkir di dekat mobil pikap tersebut.

Ada 3 orang yang sedang sibuk melayani pembeli memadati mobil pikap tersebut. Satu perempuan berada dalam mobil bertugas membungkus mi caluk, sedangkan seorang laki-laki bertugas menjadi kasir dan seorangnya lagi bertugas melayani pembeli sembari membungkus kuah kacang dalam plastik.

Mobil pikap ini tempat berjualan mi caluk, masakan khas tradisional Aceh yang mirip dengan spageti. Meskipun makanan tradisional Aceh, rasanya dijamin lezat dan akan ketagihan bila menikmatinya.

Mi caluk ini menjadi makanan primadona di Aceh. Terutama yang lebih dikenal saat ini dengan mi caluk grong-grong, Kabupaten Pidie. Karena memang kuliner tradisional Aceh ini banyak dijajakan di pasar grong-grong lintasan Banda Aceh-Medan.

Salah satu bukti mi caluk masih digemari oleh masyarakat Aceh bisa dilihat ada banyak tempat menjajakan kuliner khas Aceh ini yang mirip spageti ini. Terutama bulan ramadan, hampir di sepanjang ruas jalan di kota Banda Aceh menjual mie caluk untuk berbuka puasa.

Bahkan mi caluk menjadi menu favorit warga Banda Aceh saat hendak berbuka puasa. Mi caluk setiap hari selama ramadan yang dijajakan semua ludes terjual.

Mi caluk ini terbuat dari mi lidi yang banyak dijual di pasar. Disebut dengan mi lidi karena mirip dengan lidi dan berwarna kuning. Kemudian mi lidi tersebut direbus hingga matang.

Kemudian mi caluk dicampur kuah kacang yang memiliki sensasi gurih dan lezat. Kuah kacang tanah ini dibuat mirip kuah sop, tetapi ini terbuat dari kacang dan beberapa rempah lainnya.

Ada juga mi caluk ini dicampur dengan urap. Urap adalah sayuran dari daun ubi yang telah direbus, lalu dicampurkan dengan kelapa parut. Kelapa parut ini juga diberikan garam secukupnya dan juga cabai.

“Mi caluk kami ini ada kuah kacang yang kami campur dengan tempe dan tahu,” kata pemilik mi caluk, Aidil, Sabtu (27/6) di Banda Aceh.

Aidil mengaku sengaja datang dari Grong-grong, Pidie ke Banda Aceh untuk menjual makanan tradisonal Aceh yang banyak digandrungi warga Banda Aceh. Selama ramadan, Aidil mengaku bisa menjual mi caluk hingga 100 kilogram per hari.

“Habis per hari antara 80 hingga 100 kilogram selama bulan ramadan, saya menjual sejak pukul 16.00 WIB,” imbuhnya.

Mi caluk milik Aidil ini dibungkus dengan daun pisang. Tentunya aroma khas daun pisang semakin nikmat menyantap jajanan tradisional ini. Sehingga membuat siapapun yang mencobanya akan kembali untuk membeli lagi.

Harga pun relatif terjangkau. Baik kelas ekonomi atas maupun kelas ekonomi menengah ke bawah. Harga per bungkusnya, Aidil membandrolnya sebesar Rp 5000.

Selain mi caluk yang terbuat dari mi lidi, Aidil juga menyediakan mi pilihan lainnya, yaitu mi goreng mirip dengan yang disebut dengan mi Aceh. Mi goreng ini juga banyak digemari oleh warga Banda Aceh.

Satu jenis lain yang juga disediakan oleh Aidil adalah mi hun yang telah digoreng. Mi hun ini juga saat dimakan dicampur dengan kuah kacang seperti kuah mi caluk.

“Selain mi caluk, ada juga mi hun, mi goreng, setiap hari juga terjual hingga 100 kilogram," ujarnya.

(mdk/has)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Kue Balok Adalah Salah Satu Jenis Camilan Tradisional Indonesia, Ini Resepnya
Kue Balok Adalah Salah Satu Jenis Camilan Tradisional Indonesia, Ini Resepnya

Kue Balok adalah salah satu camilan tradisional di Indonesia. Berikut resep dan cara membuatnya.

Baca Selengkapnya
Mengenal Seunicah Oen, Makanan Berbuka Puasa Khas Aceh yang Bantu Hilangkan Bau Mulut
Mengenal Seunicah Oen, Makanan Berbuka Puasa Khas Aceh yang Bantu Hilangkan Bau Mulut

Meski terdangar aneh, namun makanan ini mampu memberikan khasiat bagi tubuh, terutama saat menjalankan ibadah puasa.

Baca Selengkapnya
25 Pantun Aceh Lucu, Menghibur dan Bikin Ngakak
25 Pantun Aceh Lucu, Menghibur dan Bikin Ngakak

Pantun Aceh lucu adalah bagian dari warisan budaya yang dapat menjaga dan melestarikan tradisi lisan masyarakat Aceh.

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
Menikmati Bubur Kanji Rumbi, Sajian Buka Puasa Khas Aceh yang Sudah jadi Tradisi
Menikmati Bubur Kanji Rumbi, Sajian Buka Puasa Khas Aceh yang Sudah jadi Tradisi

Salah satu sajian hidangan yang sudah menjadi tradisi ketika Ramadan ini dibuat dengan bumbu-bumbu yang kaya akan rempah dan pastinya menggugah selera.

Baca Selengkapnya
Mengenal Maapam, Tradisi Memasak Apam Khas Pasaman Barat Sambut Bulan Ramadan
Mengenal Maapam, Tradisi Memasak Apam Khas Pasaman Barat Sambut Bulan Ramadan

Dalam menyambut bulan penuh berkah, masyarakat Pasaman Barat memiliki salah satu tradisi unik yang sudah diwariskan secara turun-temurun.

Baca Selengkapnya
7 Makanan Khas Paskah dan Maknanya, Menarik Diketahui
7 Makanan Khas Paskah dan Maknanya, Menarik Diketahui

Ternyata, ada beberapa hidangan yang penting untuk disajikan saat momen paskah.

Baca Selengkapnya
Melihat Tradisi Unik Sambut Lebaran di Indonesia, Masak Bareng hingga
Melihat Tradisi Unik Sambut Lebaran di Indonesia, Masak Bareng hingga "Perang Meriam"

Setiap wilayah di Indonesia punya caranya masing-masing dalam menyambut Hari Lebaran

Baca Selengkapnya
Mengenal Tulak Bala, Tradisi Khas Masyarakat Pesisir Pantai Barat Aceh
Mengenal Tulak Bala, Tradisi Khas Masyarakat Pesisir Pantai Barat Aceh

Tulak Bala, tradisi menolak bala dari bencana maupun wabah khas masyarakat pesisir Pantai Barat Aceh.

Baca Selengkapnya
Gurihnya Menjes Goreng, Makanan Berbahan Dasar Kedelai di Jawa Timur
Gurihnya Menjes Goreng, Makanan Berbahan Dasar Kedelai di Jawa Timur

Menjes umumnya digoreng dengan tepung dan dimakan dengan cabai rawit.

Baca Selengkapnya